Anda di halaman 1dari 18

Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan

(KUP)

Mata Kuliah : Pengantar Perpajakan


Dosen Pengajar ; Dewi Rejeki,SE.Ak.Msi
Di Susun Oleh :
1. Rindu Tambunan (2234031021)
2. Syinthia Pujiaswati Ramadhan (2234031029)
DASAR HUKUM
Dasar Hukum Ketentuan Umum dan Tata Cara
Perpajakan (KUP) adalah Undang-Undang No.6
Tahun 1983 sebagaimana telah diubah terakhir
dengan Undang-Undang No.16 Tahun 2009.

Sumber : Abdul H, Icuk R B, & Amin D. 2014. “Perpajakan : KONSEP, APLIKASI DAN CONTOH”. Jakarta : Salemba Empat.
Pengertian, Fungsi, dan Cara
Mendapatkan NPWP, NPPKP

1. Pengertian NPWP
Nomor Pokok Wajib Pajak adalah nomor yang diberikan
kepada wajib pajak sebagai sarana dalam administrasi
perpajakan yang dipergunakan sebagai tanda pengenal diri atau
identitas wajib pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban
perpajakannya.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


2. Fungsi NPWP
a. Sebagai tanda pengenal diri atau
identitas wajib pajak.
b. Untuk menjaga ketertiban dalam
pembayaran pajak dan dalam
pengawasan administrasi perpajakan.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


Tata Cara Pendaftaran NPWP
Nomor Pokok Wajib Pajak terdiri atas 15 digit 9 digit pertama merupakan kode wajib pajak dan 6 digit
berikutnya merupakan kode administrasi.

Terdapat dua cara melakukan pendaftaran NPWP yaitu langsung di Kantor Pelayanan Perpajakan (KPP)
atau dengan sistem E-Registration.
a. Tata cara pendaftaran dan pemberian NPWP di KPP
1. Setiap wajib pajak yang telah memenuhi persyaratan subjektif dan objektif sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan
2. Tempat pendaftaran dilakukan pada kantor Direktorat Jenderal Pajak
3. Kewajiban mendaftarkan diri untuk memperoleh NPWP dibatasi jangka waktunya
4. Terhadap wajib pajak yang tidak mendaftarkan diri untuk mendapatkan NPWP akan dikenakan
sanksi perpajakan.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


b. Tata cara pendaftaran dan pemberian NPWP dengan
sistem E-Registration

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


Fungsi Pengkukuhan PKP
a. Sebagai identitas PKP yang bersangkutan.
b. Melaksanakan hak dan kewajiban di bidang pajak pertambahan nilai dan pajak penjualan atas barang
mewah
c. Pengawasan administrasi perpajakan
• Tempat Pengukuhan PKP
Wajib pajak yang memenuhi ketentuan sebagai PKP wajib melaporkan usahanya untuk dikukuhkan
sebagai PKP pada Kantor Pelayanan Pajak.
•Sanksi
Setiap orang yang dengan sengaja tidak melaporkan usahanya untuk dikukuhkan sebagai pengusaha kena
pajak atau menyalahgunakan atau menggunakan tanpa hak pengukuhan pengusaha kena pajak sehingga
dapat menimbulkan kerugian pada pendapatan negara dipidana dengan pidana penjara paling singkat 6
bulan dan paling lama 6 tahun dan dikenakan denda.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


Pengertian NPPKP
NPPKP atau Nomor Pokok Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak adalah
pengusaha yang melakukan penyerahan barang kena pajak dan atau
penyerahan jasa kena pajak yang dikenai pajak berdasarkan undang-
undang pajak pertambahan nilai 1984 dan perubahannya wajib
melaporkan usahanya untuk dikukuhkan sebagai pengusaha kena pajak.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


P e n g e r t i a n d a n F u n g s i S P T, S K P, S T P
A. Pengertian SPT
Surat pemberitahuan atau SPT adalah surat yang oleh wajib pajak digunakan untuk melaporkan
penghitungan dan/atau pembayaran pajak, objek pajak dan/atau bukan objek pajak, dan/atau harta
dan kewajiban sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.

B. Fungsi SPT
1. Fungsi surat pemberitahuan bagi wajib pajak penghasilan adalah sebagai sarana untuk melaporkan
dan mempertanggungjawabkan penghitungan jumlah pajak yang sebenarnya terutang
2. Fungsi surat pemberitahuan bagi pengusaha kena pajak adalah sebagai sarana untuk melaporkan
dan mempertanggungjawabkan penghitungan jumlah pajak pertambahan nilai dan pajak penjualan
atas barang mewah yang sebenarnya terutang
3. Fungsi surat pemberitahuan bagi pemotongan atau pemungut pajak adalah sebagai sarana untuk
melaporkan dan mempertanggungjawabkan pajak yang dipotong atau dipungut dan disetorkannya.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


Pengertian SKP
Surat Ketetapan Pajak (SKP) sesuai dengan Undang-Undang KUP adalah Surat ketetapan yang meliputi
Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar, Surat Ketetapan Pajak kurang bayar Tambahan, Surat Ketetapan
Pajak Nihil atau Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


Pengertian Surat Tagihan Pajak (STP)
Surat Tagihan Pajak adalah surat untuk melakukan tagihan pajak
dan/atau sanksi administrasi berupa bunga dan atau denda.

•Fungsi STP
a. Sebagai koreksi atas jumlah pajak yang terutang menurut SPT
wajib pajak.
b. Sarana mengenakan sanksi administrasi berupa bunga atau
denda.
c. Alat untuk menagih pajak.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


Kewajiban Pembukuan/Pencatatan
1. Pembukuan adalah suatu proses pencatatan yang dilakukan secara teratur untuk
mengumpulkan data dan informasi keuangan yang meliputi harta, kewajiban, modal,
penghasilan dan biaya, serta jumlah harga perolehan dan penyerahan barang atau jasa, yang
ditutup dengan menyusun laporan keuangan berupa neraca, dan laporan laba rugi untuk periode
tahun pajak tersebut.
Sedangkan pencatatan terdiri atas data yang dikumpulkan secara teratur tentang peredaran atau
penerimaan bruto dan/atau penghasilan bruto sebagai dasar untuk menghitung jumlah pajak
yang terutang termasuk penghasilan yang bukan objek pajak dan/atau yang dikenai pajak yang
bersifat final.
2. Wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas dan wajib
pajak badan di Indonesia wajib menyelenggarakan pembukuan.
Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta
Pemeriksaan dan Penyidikan Pajak

1. Pemeriksaan adalah serangkaian kegiatan menghimpun dan mengolah data keterangan, dan/atau bukti
yang dilaksanakan secara objektif dan profesional berdasarkan suatu standar pemeriksaan untuk menguji
kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan dan/atau untuk tujuan lain dalam rangka melaksanakan
ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.
2. Penyidikan tindak pidana di bidang perpajakan adalah serangkaian tindakan yang dilakukan oleh penyidik
untuk mencari serta mengumpulkan bukti yang dengan bukti itu membuat terang tindak pidana di bidang
perpajakan yang terjadi serta menemukan tersangkanya.
Penyidikan tindak pidana bidang perpajakan dilaksanakan menurut ketentuan yang diatur dalam undang-
undang Nomor 8/1981 tentang KUHP.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


Keberatan dan Banding
•Keberatan
Apabila wajib pajak berpendapat bahwa jumlah rugi jumlah pajak dan pemotongan
atau pemungutan pajak tidak sebagaimana mestinya wajib pajak dapat mengajukan
keberatan hanya kepada Direktur Jenderal Pajak atas suatu:
1. Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar
2. Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Tambahan
3. Surat Ketetapan Pajak Nihil
4. Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar; atau
5. Pemotongan atau pemungutan pajak oleh pihak ketiga berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan perpajakan.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


•Banding
Banding adalah upaya hukum yang dapat dilakukan oleh wajib pajak atau penanggung pajak terhadap
suatu keputusan yang dapat diajukan banding berdasarkan peraturan perundang-undangan perpajakan
yang berlaku.
Apabila wajib pajak tidak menyetujui atas keputusan keberatan maka wajib pajak dapat melakukan
banding atau upaya hukum lanjutan ke pengadilan pajak putusan pengadilan pajak merupakan putusan
pengadilan khusus di lingkungan peradilan Tata Usaha Negara.
Menurut Pasal 27 ayat 3 Undang-Undang KUP syarat permohonan banding antara lain:
1. Diajukan secara tertulis dalam bahasa Indonesia dengan alasan yang jelas
2. Paling lambat 3 bulan sejak surat keputusan keberatan diterima dan dilampiri dengan salinan surat
keputusan keberadaan tersebut.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


Daluwarsa Penagihan Pajak

Daluwarsa penagihan pajak tertangguh apabila:


1. Diterbitkan Surat Paksa.
2. Ada pengakuan utang pajak dari wajib pajak baik langsung maupun
tidak langsung.
3. Diterbitkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar atau Surat Ketetapan
Pajak Kurang Bayar Tambahan sebagaimana dimaksud dalam; atau
4. Dilakukan penyidikan tindak pidana di bidang perpajakan.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


Sanksi Perpajakan

Sanksi perpajakan merupakan jaminan bahwa ketentuan peraturan perundang-undangan


perpajakan akan dituruti/ditaati/dipatuhi. Atau bisa dengan kata lain sanksi perpajakan merupakan
alat pencegah (preventif) agar wajib pajak tidak melanggar norma perpajakan dalam undang-
undang perpajakan.
Dikenal dua macam sanksi yaitu sanksi administrasi dan sanksi pidana, yaitu:
1. Sanksi Administrasi merupakan pembayaran kerugian kepada negara khususnya yang berupa
denda, bunga, dan kenaikan.
2. Sanksi Pidana merupakan siksaan atau penderitaan merupakan suatu alat terakhir atau benteng
hukum yang digunakan fiskus agar norma perpajakan dipatuhi.

Sumber : Mardiasmo, 2016. “Perpajakan”, Edisi Terbaru, Penerbit Andi, Yogyakarta


Thank You

Anda mungkin juga menyukai