REAKSI HETEROGEN

PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA

UPN “VETERAN” JAWA TIMUR
2022
 PENGANTAR REAKSI HETEROGEN

• Pada bagian pengantar ini, akan dijelaskan untuk memahami

konsep, dari Reaksi Heterogen.
• Seperti diketahui bahwa Klasifikasi reaksi kimia ada 2:
• Reaksi homogen dan heterogen
• Kesulitan dari membuat persamaan reaksi untuk reaksi heterogen
yang terdiri dari lebih dari 1 fase, dengan perpindahan material dari
satu fase ke fase lainnya, maka persamaan kecepatan reaksi harus
dipertimbangkan dan proses perpindahan massanya.
 TABEL 1.1
Non Katalis
HOMOGEN -Hampir semua reaksi pada
fase gas
-Reaksi yang cepat, spt:
reaksi pembakaran dengan
nyala api
HETEROGEN -Pembakaran Batu bara
-Pemanggangan Biji besi
-Pelarutan padatan oleh asam
-Absorpsi gas Gas-liquid dgn
reaksi
-Reduksi biji besi menjadi
besi dan baja
Katalis
-Hampir semua reaksi pada fase
liquid
-Reaksi dalam system koloid,
-Reaksi dengan Enzyme
dan mikroba
-Sintesis Amonia
-Oksidasi Amonia utk
menghasilkan asam nitrat
-Cracking crude oil
-Proses oksidasi SO2 menjadi
SO3
PERBEDAAN VARIABEL UNTUK REAKSI
HOMOGEN DAN HETEROGEN
REAKSI HOMOGEN
Variabel yang berpengaruh:
Temperatur
Tekanan
Komposisi
REAKSI HETEROGEN
Variabel yang berpengaruh:
Untuk reaksi kimia heterogen yang terdiri dari lebih
satu fase, maka variabelnya lebih kompleks
. Senyawa yang akan bereaksi akan berpindah dari satu
fase ke fase lainnya, dimana tentu saja perpindahan
masa sangat berpengaruh selain kecepatan reaksi
kimia
Reaksi heterogen dipengaruhi oleh
variabel-variabel yang menentukan
kecepatan reaksi dan variabel-variabel
kecepatan perpindahan massa, yaitu :
1. Luas permukaan bidang persentuhan
a. Menghaluskan zat padat
b.Menyemprotkan zat cair melalui nozzle
c. Mendispersikan zat cair
2. Kecepatan difusi zat alir ke dan melalui lapisan
bata yang dipengaruhi oleh :
a. Tekanan gas
b.Kecepatan relatif dari kedua fase
c. Suhu campuran
d. Sifat-sifat fisis dari zat pereaksi dan bentuk
tempatnya
3. Kecepatan difusi dari zat hasil menjauhi daerah reaksi
 PERSAMAAN KECEPATAN REAKSI UNTUK
REAKSI HETEROGEN

Persamaan kecepatan untuk reaksi

heterogen diperhitungkan dari
kecepatan perpindahan massa dan
kecepatan reaksi kimia.
Jika r1, r2, … , rn adalah kecepatan
perubahan masing-masing proses

Untuk mendapatkan suatu overall kecepatan,

maka harus ditulis langkah2 masing2 kecepatan
pada basis yang sama (unit permukaan untuk
pembakaran partikel, unit volume untuk proses
fermentasi, unit volume untuk sel).
6
Jika semua masstransfer dan reaksi kimia dalam
kecepatan yang sama dan di kombinasi:

atau

7
Jika r1, r2, … , rn adalah kecepatan
perubahan masing-masing proses, maka
jika perubahan terjadi secara parallel

Jika perubahan terjadi secara

berurutan, maka pada keadaan
steady state
r overall= r1= r2 =..... = rn
8
 CONTOH SOAL 1
Sebuah mesin roket dibakar dalam campuran hydrogen cair dalam
oksigen cair secara stokiometri. Tempat pembakaran berukuran:
Panjang 75cm dengan diameter 60cm, dan menghasilkan produk gas
luaran sebesar 108kg/dt, jika dianggap pembakarannya sempurna,
dapatkan kecepatan reaksi hydrogen dan oksigen.
H2 + ½ O 2 H2 O

60 cm

75 cm

-rO2 ?
-rH2?
 PENYELESAIAN
1.Evaluasi nilai:
-

2. Menghitung Volume Reaktor:

3. H2O produk/dt = 108 kg/dt/18 kmol/kg = 6 kmol/dt

4. Secara stokiometri: O2 yang digunakan=3 kgmol/dt

5.
Contoh soal 2

Seorang manusia dengan berat badan 75 kg mengonsumsi

sekitar 6000 kj makanan setiap hari. Diasumsikan bahwa
semua makanan tersebut adalah glukosa dan reaksi yang
terjadi secara umum adalah

Temukan laju metabolik manusia didalam bentuk mol

oksigen yang digunakan per m3 orang per detik
Penyelesaian
Kita mau mencari
(i)

Mari kita evaluasi kedua bagian didalam persamaan. Pertama, dari

pengalaman, kita estimasi terkait kepadatan seorang manusia adalah sebesar

Oleh karena itu, untuk orang didalam pertanyaan tsb adalah

Kita masukkan ke dalam persamaan (i)

 REAKSI HETEROGEN

 Hampir separuh dari buku Levenspiel ini

membicarakan tentang KINETIKA dan DISAIN
dari reaksi kimia untuk reaksi heterogen
dengan berbagai jenis dan setiap chapter
membicarakan untuk system yang berbeda
 Ada 2 factor yang cukup perlu perhatian yaitu:
 1. pernyataan rate
 2. menggambarkan kontak untuk system dua
fase
1. KESULITAN DARI PERSAMAAN REAKSI:
SELAMA PROSESNYA MENGGUNAKAN LEBIH DARI 1 FASE ATAU 2 FASE,
PERPINDAHAN DARI MATERIAL ANTARA FASE HARUS MEMPERTIMBANGKAN
PERSAMAAN KECEPATAN. SEHINGGA RATE/KECEPATAN MENGIKUTKAN
PERPINDAHAN MASSA SEBAGAI TAMBAHAN DALAM KINETIKA KIMIA. SETIAP
MASSA TRANSFER BERBEDA DALAM BENTUK DAN JUMLAH SETIAP REAKSI
HETEROGEN, SEHINGGA TIDAK ADA HANYA 1 PERNYATAAN RATE DALAM REAKSI
HETEROGEN
CONTOH 17.1
PEMBAKARAN PARTIKEL KARBON DI UDARA

• Sebutkan berapa banyak langkah yang

terlibat dalam persamaan berikut (abaikan
kemungkinan pembentukan CO)
 Penyelesaian

 Dari gambar dibawah, kita dapat melihat bahwa terdapat dua langkah
yang terlibat yaitu transfer massa oksigen ke permukaan yang diikuti
dengan reaksi di permukaan partikel

O2
O2
Model Karbon
padat
CO2
CO2
Gas film
Pembakaran partikel karbon
 CONTOH 17.2
FERMENTASI AEROBIK

 Jelaskan berapa banyak langkah yang terlibat ketika

gelembung udara melalui sebuah tangki berisi cairan
dimana mengandung mikroba yang terdispersi dan
digunakan oleh mikroba untuk memproduksi sebuah
produk material
 PENYELESAIAN

• Dari gambar dibawah, kita bisa lihat bahwa terdapat tujuh

kemungkinan langkah tahanan dan hanya satu yang
melibatkan reaksi. Berapa banyak yang kamu pilih
tergantung dari keputusanmu dan situasi saat itu

Interface Dinding Cell

Transport 6
bulk
1

2
4 Sel
Gelembun
g udara 5 mikroba
3
Lapisan cairan
Lapisan cairan

Lapisan gas
• Untuk mendapatkan ekspresi laju secara keseluruhan, tulis
setiap langkah individual dengan menggunakan basis yang
sama (unit permukaan dari partikel yang terbakar, unit
volume of fermenter, unit volume of cells, dll)
• atau
• atau
• Kemudian masukkan semua formula mass transfer dan langkah
reaksi kedalam bentuk yang sama dan kombinasikan menjadi
dibawah ini

• or
• or or

• Dan jika langkahnya berurutan seperti pada contoh diatas

• Jika mereka dalam bentuk parallel

 Jika langkah dilakukan secara berurutan (seri), secara keseluruhan,
jika semua langkah linier dalam hal konsentrasi maka akan lebih
mudah dalam proses penggabungannya. Namun, jika ada yang tidak
linier maka kita bisa mendapatkan ekspresi secara keseluruhan yang
berantakan. Oleh karena itu, kita mungkin dapat mencoba
melakukan bypass dari langkah non linier dengan berbagai cara.
Melakukan pendekatan asumsi kurva rA vs rA dengan ekspresi order
tingkat pertama (first order) mungkin merupakan prosedur yang
paling berguna.
 Poin penting lainnya adalah dalam menggabungkan laju, kita
biasanya tidak mengetahui konsentrasi material-material yang
berada pada kondisi intermedit, jadi ini adalah konsentrasi dimana
kita mengeliminasi dalam laju gabungan/kombinasi.