KELOMPOK 6
TEORI
TEMPAT
SENTRAL
ANGGOTA KELOMPOK:
Teori tempat sentral atau yang juga disebut dengan teori lokasi sentral merupakan sebuah
teori yang menggambarkan suatu kondisi dimana sebuah daerah bisa menjadi sebuah pusat
ataupun sentral yang berkaitan dan memberikan dampak untuk pemukiman maupun kota-
kota yang ada disekitarnya. Daerah pusat atau sentral ini menjadi pusat kegiatan yang
menyediakan berbagai macam barang ataupun jasa untuk pemukiman atau kota-kota yang
ada di sekitarnya.
Teori Tempat Sentral adalah sebuah teori yang dikemukakan oleh seorang ahli geografi dan ekonomi
asal Jerman, Walter Christaller, pada tahun 1933.
Teori ini berusaha untuk menggambarkan suatu keadaan dimana sebuah daerah dapat menjadi sebuah
"pusat" atau "sentral" yang berhubungan serta memberikan dampak bagi pemukiman atau kota-kota
disekitarnya, sehingga, daerah "pusat" atau "sentral" tersebut menjadi pusat kegiatan menyediakan
berbagai macam barang atau jasa bagi pemukiman atau kota-kota disekitarnya.
Selain itu, teori ini juga menjelaskan fungsi dari berbagai tempat di sekitar pemukiman, misalnya desa
dan kota.
Teori ini berorientasi pada lokasi suatu daerah, dengan berberapa kondisi tertentu.
KONDISI TEORI
TEMPAT SENTRAL
1.Teori ini dapat digunakan di daerah atau suatu pemukiman yang memilki topografi datar.
2.Teori ini mengasumsikan bahwa setiap orang yang terdapat di suatu daerah memilki aspek yang sama,
3.Teori ini mengasumsikan bahwa setiap orang akan membeli barang kebutuhannya di tempat terdekat dari
asalnya.
4.Teori ini dapat digunakan jika pasar yang terdapat dalam suatu daerah adalah pasar persaingan sempurna,
dimana permintaan dan penawaran suatu barang atau jasa memiliki sifat yang cenderung dominan dalam
1 4
Topografi yang datar dan tidak Sumber daya tersebar
mempunyai batas dengan rata
Teori ini dikembangkan oleh August Losch, seorang ahli ekonomi dari Jerman. Dalam
perkembangannya, Teori Tempat Sentral ini dikembangkan menjadi "Teori Lokasi
Losch" yang tidak hanya berorientasi penuh kepada lokasi, namun juga
mempertimbangkan faktor manusia atau penduduk didalamnya, serta biaya angkut
(transportasi).
TERIMA KASIH
Ada Pertanyaan?