Anda di halaman 1dari 21

Navigasi

darat

This Photo by Unknown author is licensed under CC BY-NC-ND.


Navigasi darat adalah ilmu yang
mempelajari cara seseorang menentukan
suatu tempat dan memberikan bayangan
medan, baik keadaan permukaan serta
bentang alam dari bumi dengan bantuan
minimal peta dan kompas.
Kompas adalah alat navigasi untuk
Pengertian menentukan arah mata angin berupa
sebuah panah penunjuk magnetis yang
bebas menyelaraskan dirinya dengan
medan magnet bumi secara akurat. Kompas
memberikan rujukan arah tertentu,
sehingga sangat membantu dalam bidang
navigasi. Arah mata angin yang ditunjuknya
adalah utara, selatan, timur, dan barat.
1. Kompas analog
Kompas analog adalah kompas
yang biasa kita lihat dalam
kehidupan sehari-hari.
Jenis 2. Kompas digital
kompas Sedangkan kompas digital
merupakan kompas yang telah
menggunakan proses digitalisasi.
Dengan kata lain cara kerja
kompas ini menggunakan
komputerisasi.
1. Kompas Bidik
Kompas bidik atau kompas prisma
adalah kompas yang berfungsi
untuk mengetahui besar sudut
Macam suatu objek medan terhadap arah
utara magnetis bumi secara
macam akurat. Kompas bidik dilengkapi
dengan jarum visir yang berfungsi
kompas sebagai titik bidik sejajar terhadap
objek di lapangan. Lensa bidik
pada kompas ini juga
memungkinkan kita dapat
langsung membaca hasil bidikan.
2. Kompas Silva
Kompas silva atau orienteering
adalah kompas yang memiliki
fungsi utama sebagai alat untuk
Macam mempermudah perhitungan
sekaligus alat pembacaan pada
macam peta secara langsung. Badan atau
kompas pembungkus kompas silva
memang dibuat transparan. Hal ini
agar dapat mempermudah saat
membaca peta yang diletakkan di
bawahnya
3. Kompas Biasa
Kompas biasa tentu hanya
memiliki fungsi dasar saja, yaitu
Macam hanya menunjukkan arah mata
angin saja. Kompas biasa
macam umumnya berukuran 2 kali lebih
kecil dari jenis kompas lain.
kompas Kompas jenis ini memang paling
banyak penggunanya. Selain lebih
mudah membacanya, tentu juga
lebih praktis.
• Baseplate adalah piringan plastik yang jernih
tempat kompas tertanam.
• panah arah perjalanan adalah panah di baseplate
yang menunjuk arah kebalikan dari kompas.
• rumah kompas adalah lingkaran plastik yang jernih
Komponen yang menampung jarum kompas magnet.
• dial derajat adalah dial yang dapat diputar yang
komponen mengitari rumah kompas yang menampilkan
seluruh 360 titik derajat dalam lingkaran.
kompas • jarum magnet adalah jarum berputar dalam rumah
kompas.
• panah penunjuk adalah panah non-magnetik
dalam rumah kompas.
• garis penunjuk adalah garis dalam rumah kompas
yang berjalan sejajar dengan panah penunjuk.
1. Pahami tata letak dasar kompas
2. Pegang kompas dengan benar
3. Temukan arah mana yang mau anda cari ,
kecuali jika Anda menghadapi Utara.
• Putar dial derajat sampai panah penunjuk
sejajar dengan panah magnetik, arahkan
mereka berdua ke Utara, dan kemudian
Cara temukan arah kasar yang Anda hadapi dengan
menggunakan melihat panah arah perjalanan. Jika panah
arah perjalanan sekarang antara N (U) dan E
kompas (T), misalnya, berarti Anda menghadapi
Northeast(Timur Laut).
• Cari di mana panah arah perjalanan
berpotongan dengan dial derajat. Untuk
mendapatkan pembacaan yang lebih akurat,
lihat secara dekat penanda derajat pada
kompas. Jika memotong di 23, berarti Anda
menghadap 23 derajat dari Timur Laut.
4. Pahami perbedaan antara Utara
"Sejati" dengan Utara"Magnetik".
Utara Sejati atau Utara Peta
mengacu pada titik di mana
semua garis bujur bertemu di
Cara peta, di Kutub Utara. Semua peta
menggunakan itu ditata dengan sama, dengan
kompas Utara Sejatinya di bagian atas
peta. Sayangnya, karena variasi-
variasi dalam medan magnet,
kompas tidak akan menunjuk ke
Utara Sejati, melainkan akan
menunjuk ke Utara Magnetik.
• Utara Magnetik mengacu pada kemiringan
medan magnet, sekitar sebelas derajat dari
kemiringan sumbu bumi, sehingga
menghasilkan perbedaan antara Utara Sejati
dengan Utara Magnetik sebesar 20 derajat di
beberapa tempat. Tergantung di mana Anda
berada di permukaan bumi, Anda harus
Cara memperhitungkan pergeseran Magnetik
menggunakan untuk mendapatkan pembacaan yang akurat.
kompas • Walaupun perbedaan mungkin tampak kecil,
perjalanan menyimpang satu derajat saja
untuk jarak satu mil (1,6 km) akan menjadikan
Anda menyasar sekitar 30 m (100 feet) keluar
dari jalur. Pikirkan betapa menyasarnya Anda
jadinya setelah sepuluh atau dua puluh mil.
Sangat penting untuk mengkompensasi
dengan mempertimbangkan deklinasi.
5. Pelajari mengoreksi deklinasi.
Deklinasi mengacu pada besar
perbedaan Utara pada peta dengan
Utara pada kompas di suatu titik
tertentu, mengingat medan magnet
Cara bumi. Agar lebih mudah menggunakan
menggunakan kompas, Anda dapat mengoreksi
deklinasi baik dengan menambahkan
kompas atau mengurangi deklinasi dari arah
Anda dalam satuan derajat, tergantung
pada apakah Anda mengambil arahnya
dari peta atau dari kompas, dan apakah
Anda berada di daerah dengan deklinasi
Timur atau deklinasi Barat.
• Peta adalah gambaran
permukaan bumi yang
ditampilkan pada suatu bidang
datar dengan skala tertentu.
Peta bisa disajikan dalam
berbagai cara yang berbeda,
Peta mulai dari peta konvensional
yang tercetak hingga peta digital
yang tampil di layar komputer.
Istilah peta berasal dari bahasa
Yunani mappa yang berarti
taplak atau kain penutup meja.
• Namun secara umum pengertian
peta adalah lembaran seluruh atau
sebagian permukaan bumi pada
bidang datar yang diperkecil
dengan menggunakan skala
tertentu. Sebuah peta adalah
Pengertian representasi dua dimensi dari
peta secara suatu ruang tiga dimensi. Ilmu yang
mempelajari pembuatan peta
umum disebut kartografi. Banyak peta
mempunyai skala, yang
menentukan seberapa besar objek
pada peta dalam keadaan yang
sebenarnya. Kumpulan dari
beberapa peta disebut atlas.
• Secara umum peta diartikan sebagai
gambaran konvensional dari pola
bumi yang digambarkan seolah olah
dilihat dari atas ada bidang datar
melalui satu bidang proyeksi dengan
dilengkapi tulisan tulisan untuk
Fungsi identifikasinya Peta mengandung arti
komunikasi. Artinya merupakan suatu
peta sinyal atau Channel antara si pengirim
pesan ( pembuat peta) dengan si
penerima pesan (pemakai peta).
Dengan demikian peta digunakan
untuk mengirim pesan berupa
informasi tentang realita dari
fenomena geografi.
1. Peta Umum
• Menampilkan seluruh permukaan
bumi dari segi fisik alam maupun
buatan manusia. Peta ini memiliki
gambaran informasinya secara
umum.Contohnya peta topografi,
peta rupa bumi, peta korografi, dan
Jenis peta lain-lain
• Peta korografi adalah jenis peta
yang menggambarkan seluruh atau
sebagian permukaan bumi yang
sifatnya umum dan biasanya
berskala sedang. Contoh peta
korografi adalah atlas
2. Peta Khusus (peta tematik)
• Menampilkan informasi
kenampakan tertentu.
Penggunaan simbol sesuai
Jenis peta dengan tema pada judul peta.
Contoh peta penggunaan lahan,
peta kepadatan penduduk, peta
persebaran objek wisata, dan
lain-lain.
1. Judul
2. Orientasi atau tanda arah
3. Skala
Unsur
4. Simbol
unsur • Simbol peta adalah tanda atau
peta gambar yang mewakili
ketampakan yang ada di
permukaan bumi yang terdapat
pada peta ketampakannya
• Sudut Peta (Map Bearing)
• Sudut peta atau map bearing merupakan
sudut yang menyatakan arah garis lurus
antara dua titik di peta yang dihitung dari
utara peta sebagai sumbu 00 searah
jarum jam sampai pada titik yang
Sudut dikehendaki pada suatu sasaran.

peta • Penggunaan sudut peta dalam aplikasi


navigasi banyak dilakukan setelah
melakukan plotting peta pada berbagai
kegiatan.
• Untuk menghitung besar nilai sudut peta
tersebut dapat dilakukan dengan dua cara
yaitu cara mekanis dan cara matematis.
• Teknik menentukan azimuth dan
back azimuth merupakan sebuah
teknik dasar yang harus dikuasai
dalam peta kompas atau navigasi
darat. Dengan kata lain saat
Sudut melakukan navigasi darat (teknik
kompas menentukan posisi di peta dan
medan berupa daratan) dengan
menggunakan kompas dan peta
diperlukan kemampuan dalam
menentukan azimuth dan back
azimuth.
• Azimuh sebenarnya, yaitu besar
sudut yang terbentuk antara utara
sebenarnya (utara yang mengarah
pada kutub utara bumi) dengan
titik sasaran.
• Azimuh magnetis, yaitu besar
Azimut sudut yang terbentuk antara utara
magnetik (ditunjukan oleh jarum
kompas) dengan titik sasaran.
• Azimuh peta, yaitu besar sudut
yang terbentuk antara utara peta
(utara pada peta) dengan titik
sasaran
• Caranya cukup dengan membidikkan kompas pada
obyek atau tanda di lapangan yang dituju. Besaran
derajat (arah) yang didapat tersebutlah yang
disebut sebagai azimuth.

• untuk menentukan back azimuth atau sasaran


balik, gunakan penghitungan :
Cara • Bila azimut lebih dari 180°, maka back azimuth-nya
adalah azimut dikurangi 180°. Contoh, azimuth
menentukan yang diperoleh 275° maka back azimuth-nya adalah
azimut 265° - 180° = 85°.
• Bila azimuth kurang dari 180°, maka back azimut-
nya adalah azimuth ditambah 180°. Contoh,
azimuth yang diperoleh 82° maka back azimut-nya
adalah 82° + 180° = 262°.
• Bila azimuth tepat 180°, maka back azimutnya
adalah 0° atau 360°.

Anda mungkin juga menyukai