AMENORHEA

20XX presentation title 1

FISIOLOGI SIKLUS HAID

1
FISIOLOGI PUBERTAS
KEJADIAN-KEJADIAN PADA MASA
PUBERTAS

2-2.5 thn
 PEMBAHASAN DEFINISI DAN
KLASIFIKASI

Wanita tidak menstruasi

Amenore Fisiologis
Sebelum pubertas
Kehamilan
Laktasi
Setelah menopause
Amenore Patologis :
Amenore Primer
Amenore Sekunder
 DEFINISI

Amenore adalah keadaan tidak adanya menstruasi

sedikitnya tiga bulan berturut-turut.
 KLASIFIKASI

Amenore primer terjadi apabila seorang wanita berumur 18

tahun ke atas tidak pernah mendapatkan menstruasi.

Amenore sekunder penderita pernah mendapatkan

menstruasi tetapi kemudian tidak dapat lagi.
(Simanjuntak, 2009)
 HIPOTAL
HIPOFIS
KOMPARTEMEN I

HIPOG- HIPOG

KOMPARTEMEN II
GGN AMENORHEA NORMO –
GONAD-
ESTROGEN
KOMPARTEMEN III
OVARY

HIPER- HIPOG

KOMPARTEMEN IV
 AMENORHEA

UMUR BUAH HAID JENIS

DADA
14 TH - -
PRIMER
16 TH + -

PASCA 3 SIKLUS - SEKUNDER

MENARKER 6 BULAN -
 DEFINISI AMENOREA PRIMER

Belum mengalami haid pada usia 14 tahun, yang disertai dengan

tidak tampaknya pertumbuhan serta perkembangan tanda-tanda seks
sekunder,

Atau

Belum mengalami haid pada usia 16 tahun meski telah didapatkan

pertumbuhan dan perkembangan yang normal dari tanda-tanda seks
sekunder

Speroff L, et al. 1999

 PERTUMBUHAN BUAH DADA

primary goals
MERUPAKAN ADA ESTROGEN
 GANGG.
SISTEM
ENDOKRIN HIPOTALAMUS

HOMEOSTASIS
REPRODUKSI HIPOFISIS ANT

FSH LH

E
OVARIUM
UTERUS P
 AMENORHEA PRIMER GRUP 1

PROD ESTROGEN NEG

PRKS. FSH SERUM RENDAH

TINGGI

GANGG. HIPOTAL -
GANGG OVARIUM
HIPOFISIS

KX. OVARIUM
KX SINTESIS ENZIM -
KROMOSOM
 AMNEORHEA SEKUNDER

RKH ESTROGEN
TFS
POSITIF

GGN PERTUMBUHAN
ORGAN REPRODUKSI
 KEJADI AN PENYEBAB
AMENORE SEKUNDER BERDASARKAN
PERSENTASE

ETIOLOGI %
BERAT BADAN MENURUN 20 - 40
SOPK/PCOS 15 - 30
HIPOFISIS TDK SENSITIV /PASCA 10 - 20
PENGGUNA PIL
HIPERPROLAKTIN 10 - 20
KEGAGALAN OVARIUM PRIMER 5 - 10
SINDROMA ASHERMAN 1-2
HIPOTIROIDISM 1-2
 Gangguan Endokrin dan Amenorhea
Evaluasi endokrin rutin pada wanita dengan amenore
termasuk pengukuran serum:
 TSH
 Prolaktin
 FSH
KELAINAN ENDOKRIN YANG BERHUBUNGAN:

1. RENDAHNYA SERUM FSH, LH, ESTRADIOL, IGF-1,

DAN LEPTIN.
2. PENINGKATAN KADAR KORTISOL
3. NORMALNYA KADAR PROLAKTIN, TSH, DAN T4
(TETAPI KADAR T3 RENDAH AND RT3 TINGGI)
 KELAINAN ENDOKRIN YANG BERHUBUNGAN:
RICHARD BRANSON

“Business
1. RENDAHNYA SERUM FSH,opportunities are likeIGF-1,
LH, ESTRADIOL, buses.DAN LEPTIN.
There's always another one coming.”
2. PENINGKATAN KADAR KORTISOL
3. NORMALNYA KADAR PROLAKTIN, TSH, DAN T4 (TETAPI KADAR T3
RENDAH AND RT3 TINGGI)

20XX presentation title 22

 PERAN JARINGAN LEMAK DAN
LEPTIN

Leptin dibuat di jaringan adiposa dan akan memberikan sinyal mengenai kecukupan energi, kemudian leptin tersebut akan
menekan Neuropeptide Y – menekan asupan makanan. NPY memiliki sifat menekan pelepasan GnRH
AMENORHEA PD KEAD
STRES
STRES

CRH

ACTH
ENDORPIN

CORTISOL

GnRH
AMENORHEA PD KEAD GGN MAKAN/
DIET
TREAT AMENORHEA PRIMER
TREAT. AMENORHEA SEKUNDER
 TREN ISSUE

20XX presentation title 32

Hub Intake yang rendah (Low
Energy availability (LEA))
terhadap sistem Reproduksi
Wanita
 areas of focus
B2B MARKET SCENARIOS
o Develop winning strategies to keep ahead of the competition
o Capitalize on low-hanging fruit to identify a ballpark value
o Visualize customer directed convergence​

CLOUD-BASED OPPORTUNITIES
o Iterative approaches to corporate strategy
o Establish a management framework from the inside

20XX presentation title 34

 meet our team

Click icon to add picture Click icon to add picture Click icon to add picture Click icon to add picture

TAKUMA HAYASHI MIRJAM NILSSON​ FLORA BERGGREN​ RAJESH SANTOSHI

president chief executive officer vp marketing

20XX presentation title 35

 HUB HIPOTIROID DAN OVARIUM

20XX presentation title 36

 INTRODUCTION
3

HUB PRIMARY GOALS

CORTISOL 4

DAN AREAS OF GROWTH

OVARIUM 5

TIMELINE
10

SUMMARY
13
Click icon to add picture
 Click icon to add picture

Ob=signal defisiensi

20XX presentation title 39

TERIMA KASIH

20XX presentation title 40