Anda di halaman 1dari 19

INFLAMASI

TELINGA LUAR
Disusun oleh:
Azzam Faiz Mutawakkil

Pembimbing:
dr. Dina Alia, Sp.THT-BKL (K)., Subsp. K., Ph.D

B A G I A N / K S M T H T- B K L
FA K U LTA S K E D O K T E R A N U N I V E R S I TA S S Y I A H K U A L A
RSUD DR. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH
2023
Anatomi Telinga
Definisi
Inflamasi telinga luar adalah suatu kondisi infeksi atau peradangan yang terjadi
pada kulit atau kartilago aurikula, liang telinga atau lapisan epitel membran
timpani yang disebabkan oleh bakteri, jamur dan virus.

Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Faktor-faktor presdisposisi
• Perubahan pH di liang telinga yang biasanya normal atau asam. Bila pH
menjadi basa, proteksi terhadap infeksi menurun.

• Keadaan udara yang hangat dan lembab, bakteri dan jamur mudah tumbuh.

• Trauma ringan saat mengorek telinga.

Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
RADANG PADA AURICULA
Hematoma Auricula
Hematoma Auricula
Hematoma yang disebabkan tertimbunnya darah
dalam ruangan antara perikondrium dan tulang
rawan.
Etiologi
Trauma -> missal petinju
Manifestasi Klinis
Nyeri, bengkak, fluktuasi, menonjol, ekimosis (+) Tatalaksana
- Insisi drainase (aspirasi)
*Note: Bila bekuan darah ini tidak segera
dikeluarkan
bisa menjadi padat dan permanen

Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Perikondritis
Definisi
Perikondritis merupakan radang pada perikondrium akibat
suatu infeksi yang menyerang jaringan di sekitar tulang
rawan telinga bagian luar.

Etiologi
Pseudomonas aeruginosa

Faktor Risiko
Trauma, Piercing, Gigitan serangga
Tatalaksana
Manifestasi klinis - Antibiotik dosis tinggi (Fluorokuinolon)
Telinga merah, bengkak, nyeri, - Kortikosteroid -> Anti-inflamasi
Demam - Insisi drainase selama 24-72 jam +
Timbul abses pada daun telinga antibiotik -> abses perikondrial
Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Herpes Zoster
Definisi

Penyakit yang disebabkan oleh Varicella


Herpes Zoster yang mengenai mengenai
auricula dan regio pre-aurikula. Virus akan
dorman pada ujung ganglion saraf dan aktif
kembali saat imunitas menurun.

Manifestasi Klinis
- Paralisis facialis pada N.VII -> kelemahan
wajah
- Paralisis vestibulokoklearis pada N.VIII -> Pemeriksaan Penunjang
penurunan pendengaran - Tzank Test
- Vesikel dan krusta pada telinga - CT-scan
- MRI
- Tinitus

Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Terapi:

Antiviral

- Acyclovir 5x800 mg/hari (selama 5-7 hari)

Jika tidak membaik berikan 10 mg/kgbb/8 jam selama 1 minggu (IV)

-Valacyclovir 3x1000 mg/hari (selama 7 hari)

Simptomatis : anti inflamasi dan analgetik

Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Selulitis
Definisi

adalah infeksi pada kulit yang meliputi dermis dan jaringan


subkutan.
Infeksi bakteri pada aurikula paling sering berhubungan
dengan komorbiditas pasien (misal, diabetes) dan trauma.

Etiologi
staphylococcus aureus, coagulase negative
staphylococcus, pseudomonas aeruginosa
streptococcus species. Penatalaksanaan
pemberian obat anti-staphylococcus dan anti-streptococcus
Gejala Klinis : secara oral. Jika sudah terjadi komplikasi dapat diberikan
Indurasi, eritema, nyeri tekan. antibiotik secara intravena yang direkomendasikan.
Gejala Konstitusi : Demam dan Malaise Antibiotik :
-Oxacillin
-Vancomysin (MRSA)
Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Radang Liang Telinga
(Meatus Akustikus Eksterna)
Otitis Eksterna
Definisi
Peradangan pada liang telinga

Klasifikasi
Berdasarkan bentuk lesi:
Otitis eksterna sirkumskripta
Otitis eksterna difusa

Berdasarkan penyebab:
Bakteri, virus, jamur
Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Otitis Eksterna Sirkumskripta
(Furunkulosis)
Definisi
Suatu kondisi infeksi pada folikel rambut.
Berawal dari folikulitis dan meluas hingga
membentuk abses kecil (furunkel).
Furunkel berbatas tegas pada 1/3 luar liang
telinga

Etiologi
Staphylococcus aureus
Staphylococcus albus.

Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Gejala
- Nyeri telinga yang terlokalisir
- Pruritus
- Penurunan pendengaran (bila lesi menutup kanal)
Tanda
- Furunkel di liang telinga
- Hiperemis, edema
- Nyeri tarik bagian telinga luar
- Nyeri tekan pada tragus

Tatalaksana
Bila sudah menjadi abses, diaspirasi secara steril untuk mengeluarkan nanahnya.
Lokal diberikan antibiotik dalam bentuk salep, polymixin B atau bacitracin
Jika furunkel tebal, lakukan insisi
Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Otitis Eksterna Difusa
(Swimmer’s Ear)

Definisi
Infeksi peradangan yang mengenai 2/3
liang telinga bagian dalam.
Etiologi
Pseudomonas aeruginosa
Manifestasi Klinis
- Otalgia, Otorea, Pruritus
- Telinga terasa penuh
- Penurunan pendengaran
- Nyeri tekan tragus
Tatalaksana

- Liang telinga dibersihkan dengan hati-hati  dengan H2O2 3%


- Pasang tampon telinga yang telah diolesi dengan antibiotik dan
antiseptik secara berkala tiap 2 hari: Ofloxacin, Polymixin
- Antibiotika topikal (kombinasi dengan steroid) dipakai secara
hati-hati karena dapat alergi atau mungkin dapat menyebabkan
tumbuh jamur yang berlebihan
- Analgetik oral
- Antibiotik oral  untuk kasus berat

Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Otomikosis
Definisi
adalah infeksi jamur yang terjadi pada telinga. Bagian telinga yang terinfeksi dapat
mencakup bagian awal lubang hingga gendang telinga, biasa disebabkan oleh
Aspergillus (80%), Candida, Phycomycetes, Rhizopus, Actinomyces, Penicillium

Gejala
Pruritus +++, Otorea, Otalgia
Rasa penuh pada telinga
Penurunan pendengaran (akibat akumulasi debris mikotik)
Pernah menggunakan antibiotik topikal  tapi tidak sembuh

Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Tanda: pada otoskopi ditemukan mycelia, debris jamur berwarna
putih, abu-abu atau hitam, kanal eritem

Terapi
- Ear toilet  complete removal: Asam asetat 2% dalam alkohol sebagai keratolitik
- Antifungal topikal
Nonspesifik: thimerosal (Merthiolate), gentian violet
Spesifik: clotrimazole drop, nystatin, ketoconazol, itraconazole

Iskandar N, Soepardi E, dan Bashiruddin J., et al. 2007. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorokan
Kepala dan Leher. Edisi ke-6. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai