ABORTUS INCOMPLIT
1. DIRA OKTI PRAMUTIKA
2. SRI DWI ASTUTI
3. DIAH ANGGRAHENI
4. NETI ULFITA
5. GUNAWATI PRATIKA
ABORTUS
Abortus adalah ancaman atau pengeluaran hasil
konsepsi sebelum janin dapat hidup diluar
kandungan. Sebagai batasannya ialah kehamilan
kurang dari 20 minggu atau berat janin kurang dari
500 gram (Prawirohardjo, Sarwono, 2008; h. 460)
JENIS ABORTUS
ABORTUS SPONTAN adalah abortus yang terjadi dg tidak didahului
faktor faktor mekanisme ataupun pemberian obat tertentu yang bisa
memicu terjadinya abortus
1. Abortus kompletus(keguguran lengkap)
2. Abortus inkompletus(keguguran bersisa)
3. Abortus insipiens(keguguran sedang berlangsung)
4. Abortus iminens(keguguran membakat)
5. Missed abortion(keadaan dimana janin sudah mati)
6. Abortus Habitualis (mengalami keguguran ber ulang ulang)
7. Abortus septik(keguguran disertai infeksi berat)
Abortus provokatus
1. Abortus medisinalis (abartus yang bisa membahayakan jiwa ibu,
berdasarkan indikasi medis)
2. Abortus kriminalis (tindakanyang tidak berdasarkan indikasi medis)
Abortus inkomplit
adalah pengeluaran hasil konsepsi pada kehamilan
sebelum 20 minggu dan masih ada sisa tertinggal
didalam uterus (Nugroho: 2010 )
ETIOLOGI
1. kelainan pertumbuhan hasil konsepsi
2. Kelainan pada plasenta
3. Penyakit ibu
4. Kelainan yang terdapat dalam rahim
Tanda dan gejala
Terlambat haid
Perdarahan pervaginam, tidak akan berhenti sampai
hasil konsepsi dikeluarkan
Rasa mulas atau kram perut
Keluhan nyeri pada perut bagian bawah
Tinjauan kasus
Tanggal : 10 juni 2022
Jam : 10.30 wib
S: ny. s berusia 25 th mengeluh KELUAR darah
gumpalan banyak dari kemaluannya
1. Os mengatakan ini kehamilan yang pertama dan
tidak pernah keguguran
2. Os mengatakan nyeri perut bagian bawah dan cemas
3. Os mengatakan tidak mempunyai riw. Penyakit berat
4. Os mengatakan HPHT 04-04-2022
O: K/U ibu baik
TD : 110/70 Mmhg
NADI : 80x/m
RR : 20x/m
S : 36.5 ◦C
Palpasi : TFU :belum teraba
Pembukaan : seujung
Perdarahan : 20 cc
Stosel : ada
Jaringan : ada
Pemeriksaan penunjang : usg (+) tampak sisa jaringan,
laboratorium (+) normal
A : G1P0A0 H 9 Minggu dg ab
incomplit
P:
Mengkolaborasi dengan dokter SPOG pemberian terapy
- Infus RL +oxy 1 amp /20 tpm
- Rencana curetase jam 14.00
Memberitahu keluarga dan ibu tentang kondisi ibu
Melakukan informed consent untuk persetujuan tindakan curetase
Mengkolaborasi dokter anestesi untuk tindakan anestesi curetase
Melakukan perawatan pre curet dan anjurkan ibu untuk berpuasa
Menyiapkan peralatan curetase
Mengobservasi perdarahan pervaginam dan kontraksi uterus
Tindakan curetase
Kesimpulan
Abortus inkomplit adalah perdarahan pada
kehamilan muda dimana sebagian hasil konsepsi
telah keluar dari kavum uteri melalui kanalis
servikal yang tertilnggal pada desidua atau
plasenta. ( Ai Yeyeh : 2010 )
matursuwunnnnnn