Anda di halaman 1dari 10

FARMAKOTERAPI PENYAKIT GOUT DAN

HIPERUSEMIA
KELOMPOK 5

Salsahbila (F202101058)

Rahma Faucia (F202101061)

Irdayanti (F202101062)

Zhindy Nur A.K (F202101064)

Masita (F202101068)

Alfitri (F202101074)

Sukma Lestari (F202101083)

Yoni (F202101091)

Nurfadillah (F202101096)

DOSEN PENGAMPU: Dr. apt. Wa Ode Yuliastri, S.Farm., M.Si.


Definisi Farmakoterapi Penyakit Gout dan
Hiperurisemia
Gout adalah penyakit inflamasi yang mempengaruhi sendi dan jaringan lunak di
sekitarnya yang disebabkan oleh penumpukan kristal monosodium urate (MSU) atau
kristal asam urat di dalam sendi dan jaringan tubuh. Gout sering kali terkait dengan
kondisi hiperurisemia, di mana kadar asam urat dalam darah meningkat di atas
ambang batas normal.
Hiperurisemia adalah kondisi yang ditandai oleh kadar asam urat yang lebih tinggi
dari batas normal dalam darah. Asam urat adalah produk akhir metabolisme purin,
senyawa yang ditemukan dalam banyak jenis makanan dan juga dihasilkan oleh
tubuh.
Etiologi Farmakoterapi Penyakit Gout dan
Hiperurisemia

Faktor-Faktor Etiologi Penyakit Faktor-Faktor Etiologi Hiperurisemia:


Gout: Diet Tinggi Purin
1) Peningkatan Produksi Asam Urat 1) Alkohol
2) Gagal Ginjal 2) Faktor Genetik
3) Obesitas 3) Obesitas
4) Penggunaan Obat 4) Gagal Ginjal
5) Faktor Kesehatan Lain
Manifestasi Klinis Penyakit Gout dan
Hiperurisemia

Manifestasi Klinis Penyakit Gout Dampak pada Kualitas Hidup


1) Nyeri Sendi Pasien Penyakit Gout:
2) Pembengkakan dan Kemerahan 1) Nyeri Kronis
3) Kekakuan Pagi 2) Keterbatasan Fisik
4) Peningkatan Suhu 3) Gangguan Tidur
5) Penurunan Fungsi Sendi 4) Dampak Psikologis
5) Isolasi Sosial
Manifestasi Klinis Penyakit Gout dan
Hiperurisemia
Manifestasi Klinis Hiperurisemia:
Hiperurisemia, atau peningkatan kadar asam urat dalam darah, mungkin tidak memiliki
gejala yang jelas pada awalnya. Namun, kondisi ini dapat berkembang menjadi serangan
gout atau menyebabkan komplikasi jangka panjang jika tidak diatasi.
Dampak pada Kualitas Hidup Pasien Hiperurisemia:
1) Risiko Serangan Gout
2) Kerusakan Sendi dan Jaringan
3) Komplikasi Ginjal
4) Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah
Tujuan Terapi Penyakit Gout dan Hiperurisemia

Tujuan dalam Terapi Penyakit Gout dan Hiperurisemia:


1) Meredakan Gejala Akut Gout
2) Mencegah Serangan Berulang
3) Mengurangi Risiko Komplikasi Jangka Panjang
4) Meningkatkan Kualitas Hidup
Terapi Farmakologi dalam Pengobatan Penyakit
Gout dan Hiperurisemia
Terapi Farmakologi dalam Pengobatan Penyakit Gout dan
Hiperurisemia:
1) Antiinflamasi Nonsteroid (AINS)
2) Kolchisin
3) Kortikosteroid
4) Obat Penurun Asam Urat (Uricosuric Agents)
5) Xanthine Oxidase Inhibitors
6) Obat Biologis
Terapi Non Farmakologi dalam Pengobatan
Penyakit Gout dan Hiperurisemia

Terapi Non-Farmakologi dalam Pengobatan Penyakit Gout dan Hiperurisemia


1) Perubahan Gaya Hidup dan Diet
2) Mengurangi Konsumsi Alkohol
3) Meningkatkan Konsumsi Serat
4) Konsumsi Cairan yang Cukup
5) Latihan Fisik dan Pengelolaan Berat Badan
6) Manajemen Stres
7) Kontrol Konsumsi Gula dan Fruktosa
Evaluasi Terapi dalam Konteks Farmakoterapi
Penyakit Gout dan Hiperurisemia

Beberapa aspek kunci dari evaluasi terapi meliputi:


1) Pemantauan Kadar Asam Urat
2) Evaluasi Serangan Gout
3) Perubahan Gejala dan Kualitas Hidup
4) Efek Samping dan Reaksi Tidak Diinginkan
5) Respons Pasien terhadap Terapi
THANKS!

Anda mungkin juga menyukai