Ruangan atau bangunan/gedung sebagai tempat untukmelaksanakan kegiatan administrasi bagi setiap perusahaan
atau pemakai, yangpengadaannya dimaksudkan untuk disewakan kepada perusahaan/pemakai
dalam jangka waktu tertentu pula sesuai kesepakatan bersama antara pemakai(penyewa)dengan pemilik(pengelola).
Sebagai bangunan atau wadah bagikegiatan pekerja kantor yang dapat dipergunakan oleh siapapun yang berminat
dengan cara membayar harga
DEFINISI :
• Kantor sewa atau Rental Office berasal dari kata “kantor” dan juga “sewa” yang masing-masing memiliki pengertian.
• Kantor merupakan bangunan yang dipakai untuk bekerja, yang berkenaan dengan urusan administrasi dan lainnya.
Sedangkan untuk sewa sendiri berarti pemakaian sesuata yang dibayar dengan uang, atau sang penyewa tidak punya hak
untuk memiliki bangunan tersebut, tetapi hanya sebatas menempati, selama masih membayar biaya sewa.
• Bangunan yang dipakai untuk bekerja yang berkenaan dengan urusan administrasi(Santoso, 2002:297).Wadah segala
sesuatu tentang penerimaan(receiving). Pendokumentasian(recording), dan fasilitas informasi serta perlindungan aset
perusahaan yangmenjamin bahwa bisnis atau usaha perusahaan itu dapat dipantau dandiperhitungkan (receiving).
(Guedes, 1979, hal 107)
• Sewa
• Menurut W.J.S Poerwodarminto dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia adalahpemakaian sesuatu dengan membayar
uang.Pemakaian, peminjaman sesuatu dengan membayar uang, yang boleh dipakai(Santoso, 2002:526)
Sumber : www.rumah123.com/explore/rumah-susun/
JENIS JENIS RENTAL OFFICE
1. Virtual Office
Virtual office adalah sebuah kantor virtual yang memiliki gedung bangunan tetapi bentuknya hanya sebuah ruangan dan tidak terlalu luas.
2. Serviced Office
Bagi perusahaan yang ingin memiliki ruangan kantor yang bisa ditempati secara fisik dan memiliki kredibilitas tinggi, maka service office bisa menjadi pertimbangan .
3. Coworking Space
Coworking space merupakan kepanjangan dari collaboration working space yang merupakan konsep modern dari penggunaan ruang kerja fisik di mana para individu atau
kelompok dari suatu perusahaan bisa saling berbagi tempat kerja dengan karyawan perusahaan lain dalam satu ruang yang sama.
outdoor) serta luar ruang pasif (tanaman tanaman). Untuk mengurangi traffic-jam akibat
KONSEP STRUKTUR
Konsep Struktur (Pendekatan Teknis)
system struktur yang digunakan dalam mempertimbangkan efisiensi penataan ruang dalamnya. Modul
Horizontal ditentukan dengan melihat modul ruang efektif lagi Office, serta parkir indoor. Modul grid lebr
efektif digunakan untuk menciptakan unit Ruang sewa. Penggunaan kolom pada lobby / hall/atrium
Gedung bank DnB NORD terletak di sepanjang Jalan Skanstes di kawasan multifungsi yang baru dikembangkan di sebelah utara Kota Tua Riga. Gedung bank
merupakan gedung perkantoran pertama di blok yang baru dibentuk dan secara individual menafsirkan konsepsi blok perkotaan/arsitektur yang direncanakan.
Letaknya yang bersudut disarankan agar bangunan tersebut menjadi batas/formant sudut yang jelas dari blok tersebut. Tetapi pada saat yang sama bangunan itu
diciptakan sebagai tempat yang terbuka, mengundang dan melibatkan pengunjung dan pekerja. Bangunan ini terdiri dari dua volume 10 lantai terpisah yang
dihubungkan oleh unit komunikasi vertikal transparan. Volume ditutupi oleh pelat atap persegi panjang satu lantai di bagian atas. Area bebas di bawah atap
menciptakan tipe ruang baru. Pemanfaatan ruang ini bertujuan untuk mengaburkan batas antara bangunan di dalam dan di luar, untuk menciptakan lingkungan
yang nyaman dan jalan masuk yang nyaman dan mulus ke bank dari ruang luar ke ruang dalam. Selain itu, ruang luar di jalan Skanstes semacam "tersedot" di bawah
bidang atap dan meskipun sisi depan bangunannya pendek, ia menciptakan hubungan spasial dengan jalan utama Skanstes. Bangunan ini diakses melalui dua pintu
masuk berikut di bawah atap. Satu pintu masuk diperuntukkan bagi pengunjung cabang bank di lantai pertama, satu lagi – untuk pegawai bank yang bekerja di
gedung tersebut. Sebagian besar lantai bank direncanakan sebagai ruang kerja kantor tipe terbuka bagi pegawai bank. Direncanakan juga ruang makan, ruang kelas
pelatihan, ruang pertemuan, ruang server, di lantai atap konsol - ruang pertemuan, ruang eksposisi. Sejumlah kecil tempat parkir direncanakan di basement, sisa
mobil direncanakan disimpan di gedung parkir umum di tengah blok, yang akan dibangun di masa depan.
TAMPAK
STUDI KASUS 2
Sebagai bangunan penting dalam revitalisasi perkotaan Boston Selatan , desain Gedung Macallen memerlukan penilaian ulang
tipologi hunian konvensional untuk menghasilkan bangunan inovatif yang sesuai dengan anggaran pengembang yang kompetitif
secara finansial. Menempati lokasi transisi yang menjadi perantara antara jalan raya, bangunan perumahan tua, dan zona
industri, bangunan ini memiliki skala dan konfigurasi perkotaan yang berbeda. Desainnya membahas dua skala dan kondisi
tepian yang berbeda dari konteks sekitarnya melalui kondisi spasial yang bervariasi, berbagai cara bereaksi terhadap ruang
publik, serta artikulasi material dan fasad yang menyertainya untuk memperkuat skala interaksi.
Di ujung barat, bangunan ini merespon jalan raya dengan dinding tirai yang memberikan pemandangan panorama bagi penghuni di dalam
MACCALEN BUILDING
gedung. Di ujung timur, tembok bata mencerminkan struktur bangunan perumahan, memperluas logika elemen skala etalase dan pejalan CONDOMINIUMS
kaki pada fasad tersebut. Pada fasad utara dan selatan, panel aluminium berwarna perunggu mencerminkan komponen lingkungan industri
dan mengekspresikan organisasi sistem struktural. Selain itu, gedung Macallen dirancang dari awal untuk memanfaatkan teknik dan
material bangunan “hijau”. Ini adalah bangunan bersertifikasi LEED pertama dari jenisnya di Boston.
DENAH
TAMPA
K
MACCALEN BUILDING
CONDOMINIUMS
POTONGAN
STUDI KASUS 3
Bangunan canggih ini menampilkan desain arsitektur ikonik, dengan teras taman dan beberapa tempat F&B serta fasilitas
lainnya.
JB Tower adalah bangunan tertinggi dan paling terlihat di kawasan tersebut, dengan struktur
Kombinasi desain modern yang ramping dengan detail yang terinspirasi oleh budaya tradisional
Terletak dekat dengan Monumen Nasional, kantor pemerintahan dan mal mewah, JB Tower
JB adalah lokasi luar biasa yang memberi Anda visibilitas dalam segala hal.
TOWER
TAMPAK
JB TOWER
STUDI preseden
KESIMPULAN STUDI PRESEDEN :
Dalam merancang sebuah bangunan yang memiliki fungsi sebagai MACALLEN BULDING
bangunan komersil sekaligus tempat bekerja,harus memperhatikan lokasi transisi yang menjadi perantara antara jalan
aspek-aspek seperti raya, bangunan perumahan tua, dan zona industri,
pencahayaan,penghawaan,keamanan,keselamatan,dan kemudahan CONDOMINIUMS bangunan ini memiliki skala dan konfigurasi
sehingga dapat memberikan kenyamanan bagi setiap pengguna perkotaan yang berbeda.
bangunan. Pengguna struktur yang tepat dan penyesuaian bangunan -Desainnya membahas dua skala dan kondisi tepian
dengan iklim setempat merupakan hal yang harus diperhatikan dalam yang berbeda dari konteks sekitarnya melalui
perancangan bangunan ini. Dapat disimpulkan bahwa perancangan kondisi spasial yang bervariasi, berbagai cara
rental office ini merupakan bangunan skala sedang,dimana hal yang bereaksi terhadap ruang publik, serta artikulasi
paling utama dalam perancangan ini adalah bangunan haruslah material dan fasad yang menyertainya untuk
seimbang. memperkuat skala interaksi
Berlokasi di AMERIKA SERIKAT
modern
Berlokasi di Riga ,Latvia Berlokasi di DKI Jakarta
PELAKU
Ada beberapa Kegiatan dan Pelaku kegiatan yang ada di Rental Office yaitu sebagai berikut :
2. Pengelola
a. Pengelola Gedung dan tenaga kerja yang melayani seluruh aktivitas dalam aktivitas
Perkantoran.
3. Pengunjung / Tamu Pengunjung Pengunjung pada Rental Office adalah karyawan, dan
nasabah,
Ruang staff
Ruang Rapat
Wc/toilet
Ruang Resepsionis
Lift/tangga
Pos Satpam
: berhubungan langsung
Parkiran
: tidak berhubungan
Loby
: tidak langsung
Ruang Manager
Ruang staff
Ruang Rapat
Wc/toilet
Ruang Resepsionis
Lift/tangga
Pos Satpam
Parkiran
Loby
Organisasi ruanG NO NAMA RUANG
1 RUANG MANAGER
2 RUANG STAFF
3 RUANG RAPAT
4 WC/TOILET
5 RUANG RESEPSIONIS
6 LIFT/TANGGA
7 POS SATPAM
8 PARKIRAN
9 LOBY
KETERANGAN :
MERAH : SKALA BESAR
BIRU : SKALA SEDANG
KUNING : SKALA KECIL
Hubungan ruang NO NAMA RUANG
BUBBLE DIAGRAM 1 RUANG MANAGER
2 RUANG STAFF
3 RUANG RAPAT
4 WC/TOILET
5 RUANG RESEPSIONIS
6 LIFT/TANGGA
7 POS SATPAM
8 PARKIRAN
9 LOBY
KETERANGAN :
TIDAK BERHUBUNGAN :
BERHUBUNGAN LANGSUNG :
TIDAK LANGSUNG :
ZONING MAKRO
NO NAMA RUANG
1 RUANG MANAGER
2 RUANG STAFF
3 RUANG RAPAT
4 WC/TOILET
5 RUANG RESEPSIONIS
6 LIFT/TANGGA
7 POS SATPAM
8 PARKIRAN
KETERANGAN AREA :
9 LOBY
BIRU : PUBLIK
PRIVAT : MERAH
SERVIS : KUNING
ZONING MIKRO
NO NAMA RUANG
1 RUANG MANAGER
2 RUANG STAFF
3 RUANG RAPAT
4 WC/TOILET
5 RUANG RESEPSIONIS
6 LIFT/TANGGA
7 POS SATPAM
8 PARKIRAN
KETERANGAN AREA : 9 LOBY
BIRU : PUBLIK
PRIVAT : MERAH
SERVIS : KUNING
Kebutuhan ruang NO NAMA RUANG
1 RUANG MANAGER
2 RUANG STAFF
3 RUANG RAPAT
4 WC/TOILET
5 RUANG RESEPSIONIS
6 LIFT/TANGGA
7 POS SATPAM
8 PARKIRAN
9 LOBY
KETERANGAN :
MERAH : SKALA BESAR
BIRU : SKALA SEDANG
KUNING : SKALA KECIL
DRAFT DENAH