Anda di halaman 1dari 13

Metode Pengawetan

“Pengasapan”
Kelompok Pengasapan
Ketua Kelompok: Widya Oktavia Naftali
Anggota:
• Dian Nuralifah B.
• Muhammad Nabil Marsuq
• Naufal Muflih Hasbullah
• Siti Gheriya Suraya
• Talitha Zahra Tsabitah
PengertIan pengasapan
Pengasapan adalah salah satu cara memasak, memberi aroma, pemberi cita rasa yang
berbeda atau proses pengawetan pada makanan, terutama pada daging dan ikan. Makanan
diasapi dengan panas dan asap yang dihasilkan dari pembakaran kayu (kayu yang baik
digunakan yaitu kayu yang keras atau tempurung kelapa), dan tidak diletakkan dekat
dengan api agar tidak terpanggang atau terbakar.
Apa yang anda ketahui mengenai pengawetan
dengan teknik pengasapan?
Proses pengawetan dengan teknik pengasapan merupakan proses mengasapi makanan
dengan cara memberikan asap yang dihasilkan dari proses pembakaran bahan-bahan
tertentu seperti kayu-kayuan maupun serabut kelapa sehingga menghasilkan makanan
yang berkadar air rendah dan menjadikan makanan tersebut lebih tahan lama dalam
mengalami proses metabolisme pembusukan.
Jelaskan cara pengawetan makanan
dengan cara pengasapan!
Cara pengawetan makanan dengan
cara pengasapan yaitu:
1. Semula pastikan makanan yang akan diasapi sudah bersih dan telah mendapat proses
penggaraman sebelumnya, sehingga diharapkan makanan yang diasapi akan lebih
tahan lama.
2. Letakan makanan baik dengan cara digantung, disandarkan, dijemur, dsb diatas tungku
pembakaran.
3. Sebelum menghidupkan api pembakaran, pastikan bahan bakar yang digunakan
menggunakan kayu-kayu yang keras. Sebab hal ini akan menjadikan makanan yang
diasapi memiliki cita rasa yang lebih enak.
4. Bakar bahan bakar dan pastikan api yang digunakan tidak terlalu besar.
5. Biarkan makanan hingga mengalami perubahan warna serta tekstur, apabila sudah
berarti makanan telah diawetkan dengan proses pengasapan.
Contoh makanan yang diawetkan
dengan cara pengasapan:

Ikan Asap Sapi Asap Kambing Asap Babi Asap Taripang Asap

Keju Asap Sosis Asap


Apa fungsi dan tujuan pengasapan?
Tujuan dan fungsi pengasapan yang paling utama yaitu untuk memberikan
cita rasa dan warna yang berbeda sesuai dengan keinginan. Selain itu
pengasapan juga memiliki fungsi dan tujuan guna memperlambat proses
metabolisme pembusukan pada makanan, sehingga makanan dapat bertahan
lebih lama.
Sebutkan keuntungan dan kerugian menggunakan
teknik pengasapan untuk pengawetan makanan!
Berbagai keuntungan menggunakan teknik pengasapan
dalam proses pengawetan makanan antara lain:
1. Teknik pengasapan dapat menjadikan pertumbuhan bakteri-bakteri pembusuk makanan terhambat.
2. Rupa makanan yang diawetkan dengan proses pengasapan akan menjadi mengkilap.
3. Warna makanan menjadi lebih indah, dimana setelah pengasapan warna makanan menjadi kuning
emas hingga kecoklatan.
4. Makanan yang diawetkan dengan proses pengasapan memiliki cita rasa yang khas, enak, dan
tentunya berbeda daripada makanan yang diawetkan dengan proses-proses pengawetan lainnya.
Berbagai kerugian menggunakan teknik pengasapan dalam
proses pengawetan makanan antara lain:
1. Walaupun teknik pengasapan dapat menghambat pertumbuhan bakteri-bakteri pembusuk
makanan, namun teknik pengasapan tidak dapat menghambat kelangsungan hidup dari
spora bakteri.
2. Asap mengandung beberapa bahan kimia yang bersifat karsinogenik.
3. Teknik pengasapan pada makanan, dapat merusak kandungan gizi seperti protein, Vitamin
B kompleks, niasin, tiamin, dan riboflavin.
4. Untuk mendapatkan proses pengasapan yang sempurna, diperlukan waktu yang cukup
lama.
5. Apabila proses pengasapan dilakukan pada suhu rendah dalam waktu yang lama, maka
tekstur makanan yang diasapi terutama daging-dagingan akan berubah menjadi keras.
6. Daging yang terlanjur menjadi sangat keras, perlu dilakukan proses rehidrasi, sehingga
makanan baru dapat dikonsumsi.
CONTOH FOTO METODE PENGAWETAN PENGASAPAN
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai