manajemen

piutang
kelompok 4
3E AKUNTANSI
• ALVINA KAYANDRA M 2210631030155
• ASYIFA NURSYABANI 2210631030163
• DINA PUSPITA SARI 2210631030172
• GHINA AMARA Q 2210631030179
• KHAIRUL AUSAA 2210631030186
 • pengertian piutang
piutang terjadi ketika seseorang
meminjamkan uang kepada
pihak lain atau melakukan
sejumlah transaksi yang
membentuk hubungan pinjaman
dengan pihak yang terutang.
2. klasifikasi piutang 3. mengelola piutang
current --> piutang lancar Pengelolaan piutang dapat
Noncurrent --> piutang tidak dipahami sebagai
lancar kekayaan atau kekayaan
• Berdasarkan transaksi perusahaan yang
penyebab terjadinya dihasilkan dari penerapan
piutang: kebijakan penjualan kredit.
• piutang dagang
• piutang wesel
• piutang lain lain
 piutang tak tertagih
• Metode Pengapusan Langsung
• Metode Cadangan
 kebijakan kredit
• standar kredit :
a. Pelanggan terlambat membayar tagihan kepada perusahaan
b. Pelanggan terkadang tidak mampu membayar sesuai kesepakatan
c. Pelanggan yang sudah lewat jatuh tempo tidak ditagih sama sekali sehingga
mengakibatkan kredit macet
• persyaratan kredit:
a. Jangka waktu kredit
b.kebijakan penagihan:
c.Rasio yang berkaitan dengan piutang
 kebijakan kredit
• rasio yang berkaitan dengan piutang :
a. Perputaran Piutang
 kebijakan kredit
• rasio yang berkaitan dengan piutang :
b. hari rata-rata penagihan piutang
 kebijakan kredit
• rasio yang berkaitan dengan piutang :
J. Fred Weston mengatakan rata – rata jangka waktu penagihan yaitu ukuran
perputaran piutang yang terhitung dalam dua tahapan:
a.Penjualan Perhari
 unsur unsur kredit
a. Kepercayaan
b. Kesepakatan
c. Jangka waktu
d. Risiko

biaya atas piutang

Dalam piutang ada beberapa biaya yang perlu diperhatikan, diantaranya:
1. Biaya penghapusan piutang (piutang ragu-ragu / bad debt risiko terhadap piutang
yang tidak tertagih)
2. Biaya pengumpulan piutang (biaya penagihan piutang)
3. Biaya Administrasi
4. Biaya Sumber Pendataan
STUDI KASUS
STUDI KASUS
 STUDI KASUS
Penyebab Fluktuasi yang terjadi dari 2021 ke 2022 karena akhir tahun 2022 tanggal 30 dan 31
Desember jatuh pada hari Jumat dan Sabtu Sehingga, bank baru membayarkan penjualan hari
Jumat dan Sabtu tersebut kepada LPPF pada hari kerja berikutnya yang sudah masuk awal tahun
2023 Padahal, penjualan di kedua hari tersebut diakui LPPF cukup besar. Hal inilah yang
menyebabkan piutang usaha per 31 Desember 2022 terlihat lebih tinggi.

Sedangkan, untuk saldo piutang usaha per 31 Maret 2023 yang turun 22% dibandingkan dengan
saldo per 31 Desember 2022 disebabkan oleh penjualan di 2-3 hari terakhir di bulan Desember
2022 lebih besar dari bulan Maret 2023.

Saldo piutang usaha usaha per 30 Juni 2023 hanya mengalami penurunan sebesar 1%
dibandingkan dengan saldo per 31 Maret 2023 dikarenakan nilai penjualan di 2-3 hari terakhir di
bulan Juni 2023 dan Maret 2023 tidak mengalami fluktuasi yang berarti, Piutang usaha pihak
ketiga merupakan pembayaran dari pelanggan dalam bentuk kartu kredit dan debit atau media
pembayaran pihak ketiga lainnya.
 STUDI KASUS
Bentuk kontrol Perseroan agar saldo piutang Perseroan dapat dipastikan untuk
ditagih:
• Memastikan seluruh Electronic Data Capture (EDC) yang ada di toko sudah
tersettle dengan baik. Data penjualan yang tercatat di EDC juga diterima oleh
pihak bank atau Perusahaan Jasa Keuangan lainnya.
• Data penjualan di EDC akan di gunakan sebagai dasar menagih.
• Team Collection setiap harinya memonitor uang masuk dan
membandingkannya dengan saldo piutang yang tercatat di aplikasi Oracle.
• Jika terdapat selisih maka team collection kami akan menghubungi pihak bank
untuk melakukan rekonsiliasi.
 KESIMPULAN
Piutang dibahas dalam studi kasus. Meningkatnya utang pihak ketiga kepada PT. Matahari
Department Store dikaitkan dengannya. Hal ini patut menjadi kekhawatiran karena mengerjakan
sesuatu yang nilainya cukup tinggi akan membuat perusahaan menjadi gelisah karena tidak
tertagihnya piutang. Untuk mengurangi risiko yang ada, sistem pengendalian internal dan
pengelolaan piutang yang efektif sangatlah penting.
 ADA
PERTANYAAN
?
THANK
YOU