Company
MANAJEMEN
PIUTANG
Kelompok 5
www.reallygreatsite.com
Anggota Kelompok
Dengan demikian ACP mengalami penurunan dari 30 hari menjadi 20 hari. Rata-rata penjualan per hari adalah Rp 15 juta/365
= Rp 41.096 dan piutang akan berkurang sebesar Rp 41.096 x 10 = Rp 410.960.
Untuk menjelaskan perhitungan NPV akibat dari perubahan kebijakan kredit perusahaan CITRA, berikut ini adalah
informasi berkaitan dengan perusahaan CITRA:
P= Rp 50
v= Rp 20
Q= 100
Q’= 110
Jika tingkat keuntungan yang disyaratkan 2%per bulan, apakah perubahan kebijakan kredit perusahaan CITRA
menguntungkan? Perusahaan saat ini bekerja masih di bawah kapasitas normal, sehingga peningkatan produksi dan
penjualan tidak berdampak pada biaya tetap.
Penjualan perusahaan CITRA sekarang setiap bulan= PxQ= Rp 5.000,- dan biaya variabel setiap bulan adalah vxQ=
Rp 2.000
Arus kas dari kebijakan lama= (P - v) . Q
= (Rp 50 - Rp 20) x 100 = Rp 3.000
Jika perusahaan CITRA mengubah kebijakan kreditnya menjadi net 30 hari, maka kuantitas barang yang dijual
meningkat menjadi Q’=110. Penjualan tiap bulan menjadi PxQ’ dan biaya variabel menjadi vxQ’. Arus kas kebijakan
baru akan menjadi:
Arus kas kebijakan baru= (P - v) . Q’
= (Rp 50 - Rp 2) x 110 = Rp 3.300
Incremental arus kas= (P - v) . (Q’ - Q)
= (Rp 50 - Rp 20) . (110 - 100) = Rp 300
Nilai sekarang dari arusa kas incremental adalah:
PV = {(P - v) . (Q’ - Q)} / R
= {(Rp 50 - Rp 20) . (110 - 100)} / 0,02
= Rp 300/0,02 = Rp 15.000
Ada dua komponen yang harus dipertimbangkan dalam menghitung biaya dari
perubahan kebijakan kredit:
• Karena penjualan meningkat dari Q menjadi Q’, perusahaan harus
memproduksi lebih banyak, yaitu Q’ -Q, dan biaya v (Q’ - Q) = Rp 20 (110 -
100) = Rp 200
• Penjualan yanh dapat dikumpulkan menjadi kas pada bulan ini berdasarkan
kebijakan sekarang = P x Q = Rp 50 x 100 = Rp 5.000 tidak akan bisa
dikumpulkan sampai dengan 30 hari kemudian berdasarkan kebiajkan baru.
Besarnya biaya perubahan kebijakan adalah:
Biayaperubahan kebijakan = P x Q + v (Q’ - Q)
= Rp 5.000 + Rp 200 = Rp 5.200
NPV dari perubahan kebijakan adalah:
NPV = -{P x Q + v (Q’ - Q)} + {(P -v) . (Q’ - Q)} / R
= - Rp 5.200 + Rp 15.000
= Rp 9.800
Karena NPV perubahan kebijakan kredit positif, maka perubahan kebijakan kredit
adalah menguntungkan perusahaan CITRA
Informasi Kredit
Pemantauan Piutang
• Pemantauan piutang Untuk menjaga agar pelanggan
membayar kewajibannya tepat waktu, kebanyakan
perusahaan akan memantau piutang yang telah jatuh tempo,
pertama, perusahaan perlu memperhatikan ACP dari waktu
ke waktu. Jika terjadi peningkatan ACP, maka perlu
mendapatkan perhatian yang lebih serius dari perusahaan.
Kedua, perusahaan dapat menyusun aging schedule, sebagai
salah satu alat untuk memantau piutang. Dalam hal ini
piutang diklasifikasikan berdasarkan umur, sebagaimana
tampak pada tabel berikut. Misalkan perusahaan memiliki
piutang sebesar Rp 100.000.000
Tabel 18-1 Aging Schedule
Umur Piutang Jumlah Persentase Terhadap Total Piutang
Apabila perusahaan menetapkan jangka waktu kredit 60 hari, berdasarkan Tabel 18.1 tersebut berarti
sebanyak 25% dari piutang telah terlambat pembayarannya apakah hal ini merupakan masalah bagi
perusahaan tergantung pada karakteristik dari perusahaan pelanggan.
Upaya Pengumpulan Piutang