Ns.Veri S.Kep.,M.kep
Pendahuluan
input ini
pahit ).
• Hal yang sering terjadi pada lansia adalah hilangnya high pitch
• Katarak senilis terjadi pada usia lanjut, yaitu usia di atas 50 tahun. Insidensi
katarak di dunia mencapai 5-10 juta kasus baru tiap tahunnya.
• Horlacher mendapatkan bahwa 65% dari seluruh individu antara usia 51-60
tahun menderita katarak, sedangkan Barth menemukan bahwa 96% dari
individu di atas usia 60 tahun mempunyai kekeruhan lensa yang dapat
terlihat jelas pada pemeriksaan.
• Di negara berkembang katarak merupakan 50-70% dari seluruh penyebab
kebutaan, selain kasusnya banyak dan munculnya lebih awal. Di Indonesia
tahun 1991 didapatkan prevalensi kebutaan 1,2% dengan kebutaan
katarak sebesar 0,67%, dan tahun 1996 angka kebutaan meningkat 1,47%.
Pengertian
• Pencegahan :
– Menjaga pola makan dengan memakan makanan
bergizi yang baik untuk proses
metabolisme,konsumsi buah dan sayuran
– Menjaga mata agar tidak terjadi trauma atau
kecelakan pada mata.
• Penatalaksanaan:
– Dengan pembedahan
Glukoma
• Glaukoma dapat terjadi pada semua usia tapi resiko tinggi pada lansia
usia 60 tahun keatas,
• Glaukoma terjadi apabila ada peningkatan TIO akibat adanya
hambatan sirkulasi atau pengaliran cairan bola mata (cairan jernih
berisi O2, gula dan nutrisi), selain itu disebabkan kurang aliran darah
kedaerah vital jaringan nervous optikus, adanya kelemahan struktur
dari syaraf.
Tipe glaukoma ada 3 yaitu :
1. Primary open angle Gloueoma (glaukoma sudut terbuka)
2. Normal tenion glukoma (glaucoma bertekanan normal)
3. Angel clousure gloukoma (Glaukoma sudut tertutup)
KLASIFIKASI GANGGUAN
PENDENGARAN
4. Tinitus
5. Persepsi pendengaran abnormal
6. Gang. Terhadap lokalisasi suara
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN
LANSIA
DIAGNOSA KEPERAWATAN: risiko tinggi injuri (cedera)
Selenium Dapat menjadi pencegah katarak, suplemen dengan vit E dapat mengurangi
kehilangan penglihatan pada macular degeneration.
Vit E Dapat mencegah katarak, dalam dosis besar dapat mencegah macular
degeneration.