Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN

PROGRAM
DIABETES
MELITUS
DI PUSKESMAS
DUKUHKLOPO
KONSEP DASAR MEDIS
Definisi Klasifikasi
Diabetes berasal dari bahasa Yunani yang berarti “mengalirkan Tipe I : Diabetes Melitus tergantung
atau mengalihkan” (siphon). Mellitus berasal dari bahasa latin insulin (Diabetes Melitus).
yang bermakna manis atau madu. Penyakit Diabetes Melitus Tipe II : Diabetes Mellitus tak tergantung
dapat diartikan individu yang mengalirkan volume urine yang insulin (Diabetes Melitus)
banyak dengan kadar glukosa tinggi.

Etiologi Patofisiologi
• Diabetes Melitus tergantung Diabetes tipe I. Pada diabetes tipe
insulin (Diabetes Melitus) satu terdapat ketidakmampuan untuk
a.Faktor genetic menghasilkan insulin karena sel-sel
b. Faktor imunologi beta pankreas telah dihancurkan oleh
c. Faktor lingkungan proses autoimun.
• Diabetes Melitus tak tergantung Diabetes tipe II. Pada diabetes tipe II
terdapat dua masalah utama yang
insulin (DM) berhubungan dengan insulin yaitu
a. Usia (resistensi insulin cenderung resistensi insulin dan gangguan sekresi
meningkat pada usia di atas 65 insulin. Normalnya insulin akan terikat
tahun) dengan reseptor khusus pada
b. Obesitas permukaan sel.
c. Riwayat keluarga
KONSEP DASAR MEDIS
Manifestasi Klinis
Diabetes Tipe II
Diabetes Tipe I
• Lambat (selama tahunan),
• Hiperglikemia berpuasa
intoleransi glukosa
• Glukosuria, diuresis
progresif
osmotik, poliuria,
• Gejala seringkali ringan
polidipsia, polifagia
mencakup keletihan,
• Keletihan dan kelemahan
mudah tersinggung,
• Ketoasidosis diabetik
• Komplikasi jangka panjang
Komplikasi Pemeriksaan Penunjang

• Hipertensi dan Penyakit • Kadar glukosa darah


Jantung • Tes laboratorium
• Katarak Diabetes Melitus
• Gagal Ginjal • Tes saring pada
• Gangguan pada Saraf Diabetes Melitus
• Luka yang Susah adalah
Sembuh dan Gangren • GDP, GDS
• Tes glukosa urin
• Tes monitoring terapi
• Tes mendeteksi
komplikasi
Kegiatan Program Diabetes Melitus di puskesmas Dukuhklopo

Investigasi kontak (memeriksa minimal 10 rumah) tujuan :


Menemukan kasus Diabetes Melitus secara dini dengan
melakukan skrining gejala dan faktor resiko Diabetes
Melitus terhadapseluruh kontak dari pasien Diabetes Melitus
Step.1
Menemukan Diabetes Melitus pada usia lanjut
lebih dari 59 tahun ke atas.
Mencegah penularan pada kontak yang sehat
Step.2
Memberikan edukasi tentang menghindari gula dan
asupan lemak dan menjaga perilaku hidup bersih dan
sehat.
Step.3
Sasaran : Masyarakat
Target Sasaran : 100%.
Step.4
Kegiatan Program Diabetes Melitus di puskesmas Dukuhklopo

Pelayanan Diabetes Melitus tujuan :


Memastikan pasien berobat dengan teratur
Sasaran : pasien Diabetes Melitus
Target : 100%
Pelacakan penderita Diabetes Melitus Tujuan : Step.1
Memastikan pasien berobat dengan teratur
Sasaran : pasien Diabetes Melitus
Target : 100%
Investigasi kontak Diabetes Melitus Tujuan : Step.2
Meningkatan cakupan terduga Diabetes Melitus
Sasaran : masyarakat
Target : 100%
Step.3
Monitoring dan evaluasi kegiatan kader
Tujuan :
Mencegah terlambatan penemuan kasus.
Mencegah penularan pada kontak yang Step.4
sesat melalui penyuluhan hidup bersih dan
sehat
Jumlah penderita penyakit Diabetes Melitus di puskesmas
Dukuhklopo Tahun 2023
Di puskesmas dukuhklopo peterongan tahun 2023 sebanyak 59 klien Diabetes
Melitus, tersebar ada 29 desa di antarannya adalah :
1) Kayen 3 orang
2) Bongkot 2 orang 17. Kapringan 1 orang
3) Ngrandu 1 orang 18. Sunggingan 2 orang
4) Nglongko 2 orang 19. Balong ganggang 1
5) Panjalinan 2 orang 20. Besuk agung 1 orang
6) Bantengan 8 orang 21. Dukuh 2 orang
7) Kebu temu 1 orang 22. Pule 1 orang
8) Kedung papar 2 orang 23. Kali glugu 3 orang
9) Kapas 3 orang 24. Surobayan 1 orang
10)Sentulan 5 orang 25. Temu lawak 2 orang
11) Nglugu 1 orang 26. Kali jaring 1 orang
12)Kabunan 3 orang 27. Kejambon 1 orang
13)Jegrek 2 orang 28. Pajaran 1 orang
14)Tenggaran 2 orang 29. Tugu 1 orang
15)Sini 2 orang
16)Tanjung 2 orang
Title text addition
Title text addition

Title
text
Title text addition
Title text addition
Thank you for
listening
time : ××× subjects : ×××

Anda mungkin juga menyukai