Anda di halaman 1dari 31

TRAINING PRODUCT

SPECIALIST

Nancy Tangkelangi PE Vaksin


Hospital Product

ISOFLURANE

SEVOFLURANE
Medical Knowledge
ANESTESI
Anestesi menurut American Association of

Medical Knowledge
Anestesiologist merupakan pemberian obat
yang menginduksi hilangnya kesadaran
dimana pasien tidak terangsang, meskipun
dengan stimulasi yang sangat menyakitkan
(Sabiston, 2011).
ANESTESI dibagi menjadi;

Medical Knowledge
Anestesi Lokal
Anestesi Umum
Anestesi Regional
ANESTESI LOKAL

Medical Knowledge
Anestesi lokal dilakukan dengan memblokir sensasi atau rasa sakit pada
area tubuh yang akan dioperasi. Jenis anestesi ini tidak memengaruhi
kesadaran, sehingga pasien akan tetap sadar selama menjalani operasi
atau prosedur medis.
ANESTESI REGIONAL

Anestesi regional dilakukan dengan memblokir rasa sakit di sebagian

Medical Knowledge
anggota tubuh. Seperti halnya anestesi lokal, pasien akan tetap tersadar
selama operasi berlangsung, namun tidak dapat merasakan sebagian anggota
tubuhnya.
Pada anestesi regional, obat akan diberikan dengan cara disuntikkan di dekat
sumsum tulang belakang atau di sekitar area saraf. Suntikan ini akan
menghilangkan rasa sakit pada beberapa bagian tubuh, seperti pinggul,
perut, lengan, dan kaki.
Terdapat beberapa jenis anestesi regional, yaitu blok saraf perifer, epidural,
dan spinal. Anestesi regional yang paling sering digunakan adalah epidural,
yang umum digunakan saat persalinan.
ANESTESI UMUM
• Anestesi umum atau biasa disebut bius total adalah prosedur pembiusan yang
membuat pasien menjadi tidak sadar selama operasi berlangsung. Anestesi jenis

Medical Knowledge
ini sering digunakan untuk operasi besar, seperti operasi jantung terbuka, operasi
otak, atau transplantasi organ.
• Anestesi ini bisa diberikan melalui dua cara, yaitu melalui gas untuk dihirup
(inhalasi) dan obat yang disuntikkan ke dalam pembuluh darah (intravena).
• Anestesi umum dianggap cukup aman untuk sebagian besar pasien. Namun pada
kelompok tertentu, seperti lansia, anak- anak, atau pasien yang kondisinya sangat
buruk, pemberian anestesi jenis ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati karena
dapat menyebabkan komplikasi yang berbahaya.
• Pemilihan dan pemberian anestesi akan disesuaikan dengan kondisi kesehatan
pasien, prosedur medis yang akan dijalani, dan lamanya prosedur yang akan
dilakukan.
Anestesi Umum dibagi menjadi menjadi 3 teknik, yaitu ;
Anestesi Inhalasi

Medical Knowledge
Anestesi Intravena
Anestesi Gabungan

Anestesi Inhalasi merupakan salah satu teknik anestesi umum yang dilakukan
dengan cara memberikan kombinasi obat yang berupa gas dan atau cairan
volatil (mudah menguap) melalui alat atau mesin anestesi langsung ke udara
inspirasi. Kelompok obat ini dapat digunakan untuk induksi dan pemeliharaan
anestesi.
Anestesi Inhalasi dapat dibagi menjadi tiga fase yaitu fase Premedikasi,
Induksi, Maintenance,Reversal, Periode Recovery dan Periode Pasca
Operasi (Mycek, 2001).
Premedikasi adalah tindakan awal anestesia, Tujuan pemberian premedikasi
adalah untuk menimbulkan rasa nyaman, mengurangi sekresi kelenjar dan
menekan reflex vagus (Saraf), memperlancar induksi,mengurangi dosis obat

Medical Knowledge
anestesia, serta mengurangi rasa sakit dan kegelisahan pasca bedah.
Induksi anestesi adalah tindakan untuk membuat pasien dari sadar menjadi
tidak sadar, sehingga memungkinkan dimulainya anestesi dan pembedahan.
Periode Maintenance (Periode Pemeliharaan) ini dihitung sejak mulainya
induksi dan selama pelaksanaan pembedahan
Periode Reversal (Periode Bangun),pada periode ini terjadi perubahan dari
tingkat kesadarannya hingga kesadarannya sempurna.
Periode Recovery (Periode Pemulihan), periode pemulihan ini dapat dibagi atas 3
bagian, yaitu:
1. Reversal (bangun dari anestesi) periode ini biasanya sangat singkat, tetapi
merupakan stadium yang sangat penting dan penuh risiko.

Medical Knowledge
2. Early Recovery (permulaan pemulihan kesadaran), stadium ini berakhir sampai
pasien dapat mengenal orientasi dengan baik,dalam hal waktu, ruangan, dan dapat
mengatur pernafasannya sendiri. Periode ini memerlukan waktu 1-2 jam dan
lamanya tergantung anestesi yang diberikan.
3. Late Recovery (pemulihan kesadaran seperti semula) periode ini merupakan
kelanjutan dari periode sebelumnya dan dimulai sejak efek obat anestesi
menghilang dari dalam tubuh.
Periode Pasca Operasi. Pada periode ini, diharapkan pasien sudah dapat berdiri dan
berjalan sendiri serta tidak dijumpai kelainan respirasi, kelainan tekanan
darah,maupun gejala muntah.
Penggunaan Anestesi Inhalasi memiliki keunggulan :

Medical Knowledge
 lebih aman dan lebih stabil.
 Ada beberapa anestesi inhalasi yang memiliki induksi yang
lebih cepat karena tingkat kelarutannya yang rendah.
Obat Anestesi Inhalasi

Dinitrogen oksida
Halotan

Medical Knowledge
Etil klorida
Eter
Enfluran (ethran)
Isofluran
Sevofluran
Farmakodinamika
• Mengurangi volume tidal dan sedikit peningkatan laju
respirasi, sehingga mengurangi banyaknya udara yang “masuk”
SISTEM dan “keluar” dari paru per menit (minute ventilation/MV)
RESPIRASI

Medical Knowledge
• meningkatkan aliran darah otak dan tekanan intrakranial, menghambat impuls eferen di medulla spinalis
sehingga mengurangi “respon bergerak” yang ditimbulkan akibat rasa nyeri dengan meningkatkan aliran
γ-aminobutyric acid (GABA)-induced chloride melalui ikatan pada subunit β dari reseptor GABA.Pada
reseptor GABA di hippokampus menghambat pelepasan asetilkolin di hipokampus dan korteks prefrontal
SISTEM SARAF dan terjadinya penghambatan dari subtipe N-methyl-D-aspartat (NMDA) dari reseptor glutamat melalui
PUSAT modulasi kanal sodium, sehingga menyebabkan efek pada sistem saraf pusat (SSP).

• menurunkan tekanan darah dengan cara menurunkan systemic


vascular resistance (SVR) yaitu dengan menghambat aktivitas
vasokonstriktor oleh sistim simpatis, menurunkan kontraktilitas otot
KARDIOVASKULAR jantung, dan menurunkan preload
FARMAKOKINETIKA
Absorpsi memberikan efek sedasi sedang sampai berat
Distribusi dalam lemak menyebabkan onset kerja cepat. Waktu yang

Medical Knowledge
diperlukan dari saat pertama kali diberikan bolus (Pembuluh darah intravena)
sampai pasien terbangun (waktu paruh) sangat singkat yaitu 2-8 menit. Waktu
paruh eliminasi sekitar 30-60 menit (Katzung, 2004)
Biotransformasi Tingginya tingkat bersihan (clearence) di hepar menyebabkan
cepatnya waktu pemulihan setelah pemberian infus kontinyu.
Ekskresi metabolisme utamanya diekskresikan melalui ginjal, tetapi penurunan
fungsi ginjal tidak mempengaruhi bersihan dari anestesi itu sendiri.
Ambilan. Jika tidak ada ambilan (uptake) zat
anestetik oleh tubuh, konsentrasi alveolar (F A) akan
segera mencapai konsentrasi inspiratori (F I).
Karena agen inhalasi diambil oleh sirkulasi
pulmoner selama induksi, konsentrasi alveolar

Medical Knowledge
berkisar di bawah konsentrasi inspiratori (F A/FI <
1). Semakin besar ambilan, semakin lambat
peningkatan konsentrasi alveolar dan semakin
rendah pula rasio FA:FI.kuit napas sedikit, dan
absorpsi mesin rendah. semakin besar ambilan
agen anestetik, semakin besar pula perbedaan
antara konsentrasi alveolar dengan konsentrasi
inspiratori, dan semakin lambat kecepatan induksi.

Gas segar yang keluar dari mesin anestesia BERCAMPUR dengan gas pernapasan sebelum dihirup
oleh pasien. Komposisi aktual campuran gas yang diinspirasi dipengaruhi oleh laju aliran gas segar,
volume dalam sirkuit pernapasan, dan absorpsi mesin anestesia. Agen inhalasi yang terhirup akan
semakin dekat dengan konsentrasi yang keluar dari mesin anestesia apabila laju aliran gas segar
tinggi
Product Overview
ISOFLURANE
(Isoflurane, USP), cairan tidak mudah terbakar yang diberikan melalui
penguapan, adalah obat anestesi inhalasi umum. Ini adalah 1-kloro-2,
2,2-trifluoroetil difluorometil eter, dan rumus strukturnya adalah:

Medical Knowledge
Product Overview
Indikasi dan penggunaan:
(Isoflurane, USP) dapat digunakan untuk induksi dan pemeliharaan
anestesi umum.
Induksi & Perawatan Anestesi:
Gunakan vaporizer yang dikalibrasi
Induksi: 1,5-3% dapat menghasilkan anestesi bedah dalam 7-10 menit
Pemeliharaan: 1-2,5% dengan nitrous oxide
Tambahan 0,5-1% mungkin diperlukan jika diberikan dengan oksigen saja
ISOFLURANE
Mekanisme kerja
Penghambatan saluran ion berpagar neurotransmitter seperti GABA(asam
gamma-aminobutirat), glisin, dan reseptor N-metil-d-aspartat (NMDA) di
sistem saraf pusat (SSP) *

Medical Knowledge
Penghambatan reseptor ini membantu menghasilkan amnesia dan sedasi yang

Product Overview
diperlukan untuk kondisi bedah yang memadai.
Anestesi volatile secara umum juga memiliki tempat kerja di dalam sumsum
tulang belakang yang berkontribusi pada relaksasi otot rangka melalui
penghambatan reseptor glutamat dan glisin tipe NMDA. **
Efek Samping

Isofluran harus dititrasi dengan hati-hati ke hemodinamik pasien karena dapat


menyebabkan penurunan tekanan darah secara drastis akibat vasodilatasi perifer
yang bergantung pada dosis. Pasien yang hipovolemik mungkin sangat sensitif
terhadap efek ini. Jika tidak, tidak ada efek samping khusus dari isofluran. **

*Jones MV, Brooks PA, Harrison NL. Enhancement of gamma-aminobutyric acid-activated Cl- currents in cultured rat hippocampal neurones by three volatile
anaesthetics. J. Physiol. (Lond.). 1992 Apr;449:279-9

**NCBI Bookshelf. A service of the National Library of Medicine, National Institutes of Health. Tyson F. Hawkley1; Matthew Preston2; Christopher V. Maani3.
ISOFLURANE

Golongan : Anastesi

Medical Knowledge
Product Overview
Komposisi : Isoflurane 100 mL Cairan Inhalasi
Bentuk Sediaan : Botol Kaca 100 mL
HNA : Rp 407.145,-
Kemasan 1 Kardus isi 6 Botol

Golongan : Anastesi
Komposisi : Isoflurane 250 mL Cairan Inhalasi
Bentuk Sediaan : Botol Kaca 250 mL
Rp 745.651,-
Kemasan 1 Kardus isi 6 Botol
DOSIS
• Induksi : Awalnya, 0.5% v / v dengan oksigen atau oksigen
dan nitrous oxide, ditingkatkan menjadi 1.5-3% v / v. Bedah

Medical Knowledge
Product Overview
anestesi biasanya diproduksi dalam waktu 10 menit.
• Pemeliharaan : 1-2.5% v / v dengan campuran oksigen dan
nitrous oxide atau 1.5-3.5% v / v dengan oksigen saja.
• Untuk maintenance anestesi selama operasi caesar : 0.5-
0.75% v / v dengan campuran oksigen dan nitrous oxide.
ISOFLURANE BROCHURES

Product Overview
Medical Knowledge
SEVOFLURANE
Sevoflurane adalah cairan tidak berwarna, mudah menguap, dan tidak mudah
terbakar dengan bau yang khas.
(sevoflurane), cairan mudah menguap untuk inhalasi, cairan nonflammable dan

Medical Knowledge
nonxplosive yang diberikan melalui penguapan, adalah obat anestesi halogenasi

Product Overview
inhalasi umum. Sevoflurane adalah fluoromethyl 2,2,2, -trifluoro-1-
(trifluoromethyl) ethyl ether dan rumus strukturnya adalah:

Indikasi : Induksi dan Penanganan umum anesthesia


SEVOFLURANE
Mekanisme Kerja

Medical Knowledge
Hipotesis kerja saat ini adalah bahwa anestesi inhalasi meningkatkan aktivitas

Product Overview
saluran postsynaptic penghambatan (asam gamma-aminobutirat (GABA), dan
glisin), dan menghambat aktivitas saluran sinaptik rangsang (N-metil-D-aspartat
(NMDA), nikotinat asetilkolin, serotonin, dan glutamat) di sistem saraf pusat.

Efek Samping

sevoflurane merupakan iritan saluran napas dan dapat memicu batuk, apnea, dan
spasme laring. (Efek pada Sistem Pernafasan)
Sevoflurane menyebabkan vasodilatasi pembuluh darah otak yang bergantung
pada dosis, sehingga meningkatkan aliran darah otak dan tekanan intrakranial.
Sevoflurane mengurangi laju metabolisme otak. (efek pada CNS)
SEVOFLURANE

Medical Knowledge
Product Overview
Golongan : Anastesi
Komposisi : Sevoflurane 250 mL Cairan Inhalasi
Bentuk Sediaan : Botol Kaca 250 mL
HNA : Rp 994.892,-
Kemasan 1 Kardus isi 6 Botol
DOSIS
0-1 bulan jangka penuh neonatus 23,3% dalam oksigen

1-6 bulan 3% dalam oksigen

Medical Knowledge
Product Overview
6 bulan ke <3 tahun 2,8% dalam oksigen
3-12 tahun 2,5% dalam oksigen
12-25 tahun 2,6% dalam oksigen
25-40 tahun 2,1% dalam oksigen
40-60 tahun 1,7% dalam oksigen
60-80 tahun 1,4% dalam oksigen
Sevoflurane Brochures

Product Overview
Medical Knowledge
Competitor Langsung
ISOFLURANE INHALASI 100 mL dan 250 ml

NO PRODUCT STRENGTH LAUNCH DATE MARKETED BY JENIS PRODUK

Medical Knowledge
Product Overview
1 AERRANE KLB AERRANE SOL 250ML 200310 KALBE GROUP BRANDED

2 FORANE ABT FORANE SOL 250ML 198501 ABBOTT GROUP ORIGINATOR

ISOFLURANE NOVELL ISOFLURANE NOVELL SOL


3 201207 NOVELL PHARM INN GENERIC
NLL 250ML
DEXA MEDICA
4 ISOFLURANE DX/ ISOFLURANE SOL 100% 250ML 200002 INN GENERIC
GROUP

5 TERRELL FHH TERRELL SOL 250ML 200611 FAHRENHEIT BRANDED

TOTAL MARKET ISOFLURANE 250 ML REGULER

BRANDED
1 TERRELL FHH TERRELL SOL 100ML 200611 FAHRENHEIT
GENERIC
Competitor Langsung
SEVOFLURANE INHALASI 250 ml

Medical Knowledge
NO PRODUCT STRENGTH LAUNCH DATE MARKETED BY JENIS PRODUK

Product Overview
1 SEVODEX DX/ SEVODEX LIQ INHAL 250ML 201301 DEXA MEDICA GROUP BRANDED 1.625.000

2 SEVOFLURANE KLB SEVOFLURANE LIQ INHAL 250ML 201012 KALBE GROUP INN GENERIC

3 SEVORANE ABT SEVORANE SOL 250ML 199701 ABBOTT GROUP BRANDED

4 SOJOURN FHH SOJOURN LIQ 250ML 200711 FAHRENHEIT BRANDED


TARGET
• Anestesiologist

Medical Knowledge
Product Overview
• Bagian Pengadaan RS Swasta dan RS Pemerintah
ONE MINUTE DETAILING
Dok. Isoflurane dan Sevoflurane merupakan senyawa inhalasi yang

Medical Knowledge
Product Overview
aman dan stabil serta memiliki efek induksi cepat.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai