TRAINING NEED

ANALYSIS (TNA)

Oleh:
1. Yudit Priyambudi (1511416045)
2. Sri Rahayu (1511416047)
 TNA

Menurut Doliver (1993), analisis kebutuhan

pelatihan ialah Penilaian kebutuhan
merupakan “road map” untuk mencapai
tujuan yang ditetapkan. Penentuan program
pelatihan yang tepat bagi karyawan akan
memberi nilai bagi organisasi sebagai hasil
yang dicapai dari program pelatihan tersebut.
3 tiga tahap penilaian
kebutuhan menurut Cascio,
1992; Schuler, 1993
• Organisasi
• Operasi atau Tugas
• Individu
Cara identifikasi TNA
• Melaksanaan studi pekerjaan
(Job study)
• Mengadakan assesment dari
tenaga kerja
 TUJUAN TNA

memastikan bahwa :
• Untuk memperbaiki atau meningkatkan kinerja
pegawai dan produktivitas perusahaan;
• para peserta pelatihan yang mengikuti pelatihan
benar-benar orang-orang yang tepat;
• pengetahuan dan ketrampilan yang diajarkan
selama pelatihan benar-benar sesuai dengan
elemen-elemen kerja yang dituntut dalam suatu
jabatan tertentu;
 lanjutan

• memperhitungkan untung-ruginya
melaksanakan pelatihan mengingat bahwa
sebuah pelatihan pasti membutuhkan sejumlah
dana.
4 Keterampilan yg Umumnya
Dilatihkan (Miner dalam Munandar,
1992)

• Knowledge based skills

• Singular behaviour skills
• Limited interpersonal skills Social
interactive skills
• Social interactive skills
 REVIEW JURNAL
• Judul : PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI, PELATIHAN, DAN
LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR
MINUM TIRTA MUSI KOTA PALEMBANG.
• Pengarang : Munparidi
• Penerbit : Jurnal Orasi Bisnis Edisi ke-VII
• Tahun : 2012
• Tempat : Dinas PDAM Tirta Musi Palembang
• Subjek : 81 orang anggota Dinas PDAM TM Palembang
• Pengumpulan data: quota sampling
• Alat ukur : regresi linier berganda (multiple regression) dan dilakukan
dengan bantuan program aplikasi SPSS
 HASIL
• Berdasarkan hasil analissis data, maka dapat
disimpulkan sebagai berikut: Hasil analisis
menunjukkan bahwa variabel pelatihan dan
lingkungan kerja mempunyai pengaruh positif dan
signifikan terhadap kinerja karyawan pada
Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Musi
Palembang. Variabel kepemimpinan dan motivasi
menurut analisa data di muka ternyata tidak
signifikan sehingga tidak berpengaruh pada kinerja
karyawan Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Musi
TERIMAKASIH