Anda di halaman 1dari 90

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK STIMULASI

PERSEPSI:
MENGATASI DEFISIT PERAWATAN DIRI
Nama Kelompok
Sindi Meita 202110300511028
Anita Eka
202110300511029
Achmad Choirulloh 202110300511032
Fatimatul Fitriya 202110300511033
Junialdo Yusuf 202110300511035
Yesi Wanda 202110300511036
Dwi Candra F 202110300511038
Yusiana Eka Putri 202110300511039
Vereent Syahputri 202110300511040
M Abay Barihan 202110300511041
Cheatrine Kharisma 202110300511042
Larasati Tiara 202110300511043
Gangguan jiwa adalah suatu sindrom atau pola psikologis atau perilaku
yang penting secara klinis yang terjadi pada seseorang dan dikaitkan
Latar Belakang
dengan adanya distres atau disabilitas (kerusakan pada satu atau lebih
area fungsi yang penting) atau disertai peningkatan resiko kematian yang
menyakitkan, nyeri, disabilitas, atau sangat kehilangan kebebasan Andesma
& Sutejo,2019).
Defisit perawatan diri adalah gangguan kemampuan untuk melakukan
aktifitas perawtan diri seperti kebersihan diri, berhias, makan dan toileting.
(Wulandari et al.,2022).
Personal Hygiene merupakan perawatan diri sendiri yang dilakukan
untuk mempertahankan kesehatan, baik secara fisik maupun psikologis.
Pemenuhan perawatan diri di pengaruhi berbagai faktor diantaranya : budaya,
nilai sosial pada individu, atau kelurga, pengetahuan terhadap perawatan diri,
serta persepsi terhadap perawatan diri (Zakiudin,2016).
Rumusan Masalah
Diharapkan mahasiswa mampu memahami terapi modalitas
keperawatan jiwa pada klien dengan defisit perawatan diri dan mampu
mengaplikasikan TAK (DPD) pada sesi I,II,III,IV .

Tujuan Umum
Tujuan umum yaitu klien mampu memahami pentingnya
kebersihan diri dan perawatan diri secara maksimal.
PEMBAHASAN
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOKSTIMULASI PERSEPSI: MENGATASI
DEFISIT PERAWATAN DIRI
(TAK SP: DPD)

TAK SP: mengatasi Defisit Perawatan Setelah mengikuti TAK SP: DPD klien
Diri adalah terapi aktivitas kelompok mampu :
yang dilaksanakan untuk meningkatkan 1. Melaksanakan upaya kebersihan
kemampuan klien merawat diri. diri.
2. Melaksanakan berdandan.
Kemampuan merawat diri yang dilatih 3. Melaksanakan makan dan minum
dalam TAK ini terdiri dari kemampuan dengan baik.
dalam kebersihan diri, kemampuan 4. Melaksanakan toileting.
dalam berdandan, kemampuan makan-
minum, dan toileting
PEMBAHASAN
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOKSTIMULASI PERSEPSI: MENGATASI
DEFISIT PERAWATAN DIRI
(TAK SP: DPD)

INDIKASI ALAT DAN BAHAN


TAK SP: dpd diindikasikan untuk klien 1. Alat kebersihan
gangguan jiwa yang mengalami defisit 2. Alat berdandan (sesuaikan dengan
perawatan diri atau risiko defisit adat kebiasaan setempat)
perawatan diri (pada klien yang 3. Alat makan minum
mengalami Isolasi sosial atau Harga diri 4. Alat toileting.
Rendah).
PROSES TAK

TAK Defisit Perawatan Diri terdiri dari 10 sesi meliputi:


1. Sesi IA TAK SP: Kebersihan diri: Mandi
2. Sesi IB TAK SP: Kebersihan diri: Keramas (perawatan rambut)
3. Sesi IC TAK SP: Kebersihan diri: Menyikat gigi
4. Sesi ID TAK SP: Kebersihan diri: Perawatan kuku
5. Sesi IIA TAK SP: Berdandan: Berpakaian rapi
6. Sesi IIB TAK SP: Berdandan: Berhias diri
7. Sesi IIIA TAK SP: Tata Cara Makan
8. Sesi IIIB TAK SP: Tata Cara Minum
9. Sesi IVA TAK SP: Tata Cara Buang Air Besar
10. Sesi IVB TAK SP: Tata Cara Buang Air Kecil
Sesi 1A
TAK SP Kebersihan Diri
Mandi
Langkah Kegiatan
Persiapan Klien
a. Pilih klien sesuai indikasi terapi.
b. Buat kontrak kegiatan, waktu, dan tempat.
c. Jelaskan manfaat TAK.
d. Jelaskan peraturan yang harus dipatuhi oleh klien:
Ikut kegiatan sampai tuntas.
Bila ingin keluar dari ruangan angkat tangan.
Bekerja sama dengan kelompok.
Pelaksanaan
● Diskusikan alat-alat untuk mandi. Beri
kesempatan kepada setiap klien untuk
menjelaskan alat-alat yang sering digunakan
untuk mandi.
● Buat rangkuman alat-alat mandi, tunjukkan alat-
alat tersebut.
● Diskusikan tahapan mandi yang benar. Beri
kesempatan klien menjelaskan cara mandi. Beri
pujian pendapat klien yang benar. Bila ada
pendapat klien yang salah, lakukan koreksi
dengan meminta pendapat klien yang lain.
Pelaksanaan
● Buat rangkuman cara mandi yang benar dari
pendapat klien dan tambahkan informasi jika
kurang.
● Lakukan demonstrasi mandi yang benar. Bila
tidak dimungkinkan lakukan simulasi saja
dengan menggunakan alat dan bahan yang sudah
disediakan
● Berikan pujian untuk peragaan yang telah
dilakukan, koreksi jika ada tahapan yang kurang
tepat.
Cara mandi :
● Basahi seluruh permukaan tubuh dengan air
yang tersedia
● Ambil sabun, gosokkan ke permukaan tubuh
mulai dari permukaan yang dianggap paling
bersih ke permukaan paling kotor: badan dang
anggota badan, wajah, baru kemudian daerah
perineal dan area seputar kelamin
● Bilas dengan air hingga sisa sabun hilang di
seluruh permukaan tubuh dan permukaan kulit
terasa kesat.
● Keringkan dengan menggunakan handuk yang
bersih.
Tahapan Terminasi
● Evaluasi subyektif: tanyakan perasaan klien setelah peragaan atau
praktik mandi.
● Evaluasi objektif: minta klien bergantian menyebutkan kembali
tentang manfaat mandi, alat dan bahan mandi, cara mandi.
● Tindak lanjut: anjurkan klien mandi dengan cara yang telah dilatih
sebanyak 2x per hari (pagi dan sore hari).
● Buat kontrak berikut: belajar keramas. Waktu pelaksanaan dan tempat
kegiatan pelaksanaan.
Sesi 1B
TAK SP Kebersihan Diri
Keramas
Langkah Kegiatan
1. Persiapkan alat dan bahan.Siapkan alat
dan
bahan yang diperlukan.
2.
a. Persiapan
Pilih klien sesuai klien
dengan indikasi
b. Buat kontrak kegiatan,manfaat kegiatan,tempat,dan waktu.
c. Persiapkan tempat dan setting tempat
Tempat diskusi : siapkan kursi melingkar
Tempat peragaan : kamar mandi yang bersih dan alat yang
digunakan tersedia
Tahap pelaksanaan
Orientasi
● Ucapkan salam, perkenalkan diri
● Evaluasi/validasi tanyakan perasaan klien hari ini
● Kontrak : jelaskan kegiatan yang akan
dilaksanakan adalah latihan keramas yang
benar,waktunya 1 jam,bertempat di ruang disukai
dan kamar mandi untuk praktik.
Kerja
● Diskusikan manfaat keramas,tanya ke masing-masing klien.Bila ada
klien yang tidak bisa menjawab,beri stimulasi hingga pasien bisa
menjawab.
● Buat rangkuman jawaban klien tentang manfaat keramas,tambabhkan
informasi jika jawaban klien belum lengkap.
● Diskusikan tentang alat dan bahan yang diperlukan untuk
keramas.Upayakan semua klien menyampaikan pendapatnya.
● Rangkum jawaban klien,bila ada yang kurang ditambahkan oleh
perawat
● Diskusikan cara keramas,tahapan keramas
Kerja

● Tanya tiap-tiap klien sesuai dengan pengalamannya.


● Rangkum jawaban klien tentang cara keramas.Tambahkan
informasi jika jawaban klien kurang
● Ajak klien ke kamar mandi.Peragakan cara keramas tahap demi
tahap.Minta salah satu klien menjadi pemeraga.Sementara klien
lain mengamati
● Minta semua klien lain melakukan keramas bersama-sama
● Beri pujian untuk kemajuan klien
Terminasi
● Evaluasi subjektif,tanyakan ke tiap-tiap klien
perasaannya setelah melakukan keramas
● Evaluasi objektif : minta tiap-tiap klien
menjelaskan manfaat keramas,alat dan bahan
keramas,dan cara keramas
● Tindak lanjut : minta klien melakukan keramas
2× seminggu
● Kontrak yang akan datang : buat kesepakatan
dengan klien kegiatan berikutnya yaitu : TAK
SP : DPD makan dan minum.Kapan akan
dilaksanakan dan bertempat di mana
Sesi 1C
TAK SP Kebersihan Diri

Menyikat Gigi
Langkah Kegiatan
1. Persiapan alat dan bahan: sesuai
dengan kebutuhan
2. Persiapan klien: pilih klien
sesuai
dengan indikasi jumlah 5-10
klien
3. Persiapan tempat diskusi dan
tempat peragaan (di wastafel
Tahap pelaksanaan
Orientasi
● Ucapkan salam, perkenalkan diri
● Evaluasi/ validasi: tanyakan perasaan klien
hari ini
● Kontrak: jelaskan kegiatan yang akan
dilaksanakan yaitu belajar menyikat gigi,
waktu 1 jam, tempatnya di ruang
diskusikan, dan dekat wastafel/ kamar
mandi
Kerja
● Diskusikan manfaat menyikat gigi. Tanyakan kepada semua
klien secara bergantian tentang manfaat menyikat gigi. Jika ada
klien yang tidak mau atau tidak mampu menjawab, beri
stimulasi hingga menjawab.
● Rangkum jawaban klien tentang manfaat menyikat gigi. Bila
ada jawaban yang kurang, tambahkan informasi yang diperlukan
● Diskusikan alat dan bahan menyikat gigi. Tanyakan kepada
klien sesuai kebiasaan klien selama ini.
Kerja
● Rangkum jawaban klien. Lengkapi jawaban yang belum
lengkap.
● Diskusikan cara menyikat gigi yang benar
● Rangkum jawaban klien tentang cara menyukai gigi yang benar
● Peragakan cara menyikat gigi yang benar. Minta salah satu klien
mendemonstrasikan cara menyikat gigi
● Berikan pujian pada klien
Terminasi
● Evaluasi subjektif: tnyakan perasaan klien
setelah belajar menyikat gigi dan setelah
mencoba menyikat gigi.
● Evaluasi objektif: minta klien menjelaskan
manfaat menyikat gigi , alat dan bahan untuk
menyikat gigi, dan cara menyikat gigi yang
benar.
● Tindak lanjut: anjurkan klien untuk menyikat
gigi gigi minimal 2x sehari, yaitu setelah
makan pagi dan sebelum tidur malam.
Sesi 1D
TAK SP Kebersihan Diri
Perawatan Kuku
1. Persiapan alat dan bahan: sesuai
dengan Langkah Kegiatan
kebutuhan
2. Persiapan Klien: pilih klien sesuai
dengan
indakasi. Jumlah 5-10 klien
3. Persiapan tempat: siapkan tempat
diskusi
dan tempat peragaan
Tahap pelaksanaan
Orientasi
● Ucapkan salam, perkenalkan diri
● Evaluasi/ validasi: tanyakan perasaan klien
hari ini
● Kontrak: jelaskan kegiatan yang akan
dilaksanakan yaitu perawatan kuku,
waktunya 1 jam, dan tempatnya di ruang
diskusi.
Kerja
● Diskusikan manfaat kuku. Tanya kan kepada semua klien secara
bergantian tentang manfaat perawatan kuku.
● Jika ada klien yang tidak mau atau tidak mampu menjawab, beri
stimulasi hingga mampu menjawab.
● Rangkum jawaban klien tentang manfaat perawatan kuku.
● Bila ada jawaban yang kurang, tambahkan informasi yang
diperlukan.
Kerja
● Diskusikan alat dan bahan perawatan kuku. Tanyakan kepada
klien sesuai kebiasaan klien selama ini
● Rangkum jawaban klien. Lengkapi yang belum lengkap.
● Diskusikan cara perawat perawatan kuku yang benar
● Peragakan cara perawatan kuku yang benar. Minta salah satu
klien mendemonstrasikan cara merawat kuku
● Berikan pujian kepada klien
Terminasi
● Evaluasi subjektif: tanyakan perasaan klien
setelah belajar perawatan kuku dan setelah
mencoba perawatan kuku dan setelah mencoba
perawatan kuku.
● Evaluasi objektif: minta klien menjelaskan
manfaat perawatan kuku, alat dan bahan untuk
perawatan kuku, dan cara perawatan kuku yang
benar
● Tindakan lanjut: anjurkan klien untuk
perawatan kuku minimal 1x seminggu
Sesi 2A
TAK SP
Berdandan
Berpakaian Rapi
1. Persiapan alat dan bahan: sesuai
dengan Langkah Kegiatan
kebutuhan
2. Persiapan klien: pilih klien sesuai
dengan
indikasi. Jumlah 5-10 klien
3. Persiapan tempat: siapkan tempat
diskusi
dan tempat peragaan
Tahap pelaksanaan
Orientasi
● Ucapkan salam, perkenalkan diri
● Evaluasi/validasi: tanyakan perasaan klien
hari ini
● Kontrak: jelaskan kegiatan yang akan
dilaksanakan yaitu berpakaian yang baik,
waktunya 1 jam tempatnya di ruang
diskusi.
Kerja
● Diskusikan manfaat berpakaian yang baik. Tanyakan kepada
semua klien secara bergantian tentang manfaat berpakaian yang
baik.
● Jika ada klien yang tidak mau tidak mampu menjawab, beri
stimulasi hingga mampu menjawab.
● Rangkum jawaban klien tentang manfaat berpakaian yang baik.
● Bila ada jawaban yang kurang, tambahkan informasi yang
diperlukan.
Kerja
● Diskusikan alat dan bahan berpakaian yang baik. Tanyakan
kepada klien sesuai kebiasaan klien selama ini.
● Rangkum jawaban klien. Lengkapi yang belum lengkap.
● Diskusikan cara pakaian yang baik yang benar
● Rangkum jawaban klien tentang cara berpakaian yang baik yang
benar.
● Peragakan cara berpakaian yang baik. Minta salah satu klien
mendemonstrasikan cara berpakaian yang baik.
● Berikan pujian kepada klien.
Terminasi
● Evaluasi subjektif: tanyakan perasaan klien
setelah belajar berpakaian yang baik dan
setelah mencoba perawatan kuku.
● Evaluasi objektif: minta klien menjelaskan
manfaat berpakaian yang baik, alat dan bahan
untuk perawatan kuku, dan cara berpakaian
yang baik yang benar.
● Tindak lanjut: anjurkan klien untuk berpakaian
yang baik minimal 2x hari
Sesi 2B
TAK SP
Berdandan
Berhias Diri
1. Persiapan alat dan bahan: sesuai
dengan Langkah Kegiatan
kebutuhan
2. Persiapan Klien: pilih klien sesuai
dengan
indikasi. Jumlah 5-10 klien
3. Persiapan tempat: siapkan tempat
diskusi
dan tempat peragaan
Tahap pelaksanaan
Orientasi
● Ucapkan salam, perkenalkan diri
● Evaluasi/ validasi: tanyakan perasaan klien
hari ini
● Kontrak: jelaskan kegiatan yang akan
dilaksanakan yaitu berhias diri, waktunya 1
jam, dan tempatnya di ruang diskusi.
Kerja
● Diskusikan manfaat berhias diri. Tanyakan kepada semua klien
secara bergantian tentang manfaat berhias diri
● Jika ada klien yang tidak mau atau tidak mampu menjawab, beri
stimulasi hingga mampu menjawab.
● Rangkum jawaban klien tentang manafaat berhias diri.
● Bila jawaban yang kurang tambahkan informasi yang
diperlukan.
Kerja
● Diskusikan alat dan bahan berhias diri. Tanyakan kepada klien
sesuai kebiasaan klien selama ini.
● Rangkum jawaban klien. Lengkapi yang belum lengkap.
● Diskusikan cara berhias diri yang benar.
● Rangkum jawaban klien tentang cara berhias diri.
● Peragakan cara berhias diri. Minta salah satu klien
mendemonstrasikan cara berhias diri.
● Berikan pujian kepada klien.
Terminasi
● Evaluasi subjektif: tanyakan perasaan klien
setelah berhias diri dan setelah mencoba
berhias diri.
● Evaluasi objektif: minta klien menjelaskan
manfaat berhias diri, alat dan bahan untuk
berhias diri, dan cara berhias diri.
● Tindak lanjut: anjurkan klien untuk berhias diri
minimal 2x hari setelah mandi.
Sesi 3A
TAK SP Tata cara
Makan
1. Persiapan alat dan bahan: sesuai
dengan Langkah Kegiatan
kebutuhan
2. Persiapan klien: pilih klien sesuai
dengan
indikasi. Jumlah 5 - 10 klien
3. Persiapan tempat: siapkan tempat
diskusi
dan tempat peragaan
Tahap pelaksanaan
Orientasi
● Ucapkan salam, perkenalkan diri
● Evaluasi/ validasi: tanyakan perasaan klien
hari ini
● Kontrak: jelaskan kegiatan yang akan
dilaksanakan yaitu tata cara makan,
waktunya 1 jam, dan tempatnya di ruang
diskusi.
Kerja
● Diskusikan manfaat tata cara makan. Tanyakan kepada semua
klien bergantian tentang manfaat tata cara makan.
● Jika ada klien yang tidak mau atau tidak mampu menjawab, beri
stimulasi hingga mampu menjawab.
● Rangkum jawaban klien tentang manfaat tata cara makan.
● Bila ada jawaban yang kurang tambahkan informasi yang
diperlukan.
Kerja
● Diskusikan alat dan bahan tata cara makan. Tanyakan kepada
klien sesuai kebiasaan klien selama ini.
● Rangkum jawaban klien. Lengkapi yang belum lengkap.
● Diskusikan tata cara makan yang benar.
● Rangkum jawaban klien tentang tata cara makan.
● Peragakan tata cara makan. Minta salah satu klien
mendemonstrasikan tata cara makan.
● Berikan pujian kepada klien.
Terminasi
● Evaluasi subjektif: tanyakan perasaan klien
setelah belajar tata cara makan dan setelah
mencoba tata cara makan yang sudah dilatih.
● Evaluasi objektif: minta klien menjelaskan
manfaat tata cara makan, alat dan bahan untuk
tata cara makan , dan tata cara makan.
● Tindak lanjut: anjurkan klien untuk makan
sesuai tata cara makan sebanyak 3X / hari,
seperti yang sudah dilatih.
Sesi 3B
TAK SP Tata cara Minum
TAHAP
PELAKSANAAN

Orientasi

- Ucapkan salam, perkenalkan diri jika perlu.

- Evaluasi / validasi: tanyakan perasaan klien hari ini.


- Kontrak: jelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu tata
cara minum, waktunya 1 jam, dan tempatnya di ruang makan.
Kerja
- Diskusikan manfaat tata cara minum. Tanyakan kepada
semua klien bergantian tentang minum. Jika ada klien yang tidak
mau atau tidak mampu menjawab, beri stimulasi hingga mampu
menjawab.
- Rangkum jawaban klien tentang manfaat minum yang baik.
Bila ada jawaban yang kurang, tambahkan informasi yang
diperlukan
- Diskusikan alat dan bahan tata cara minum. Tanyakan
kepada klien sesuai kebiasaan klien selama ini.
- Rangkum jawaban klien. Lengkapi yang belum lengkap.
- Diskusikan tata cara minum yang benar.

- Rangkum jawaban klien tentang tata cara minum

- Peragakan tata cara minum . Minta salah satu untuk


mendemontrasikan tata cara minum

- Berikan pujian kepada klien


Manfaat minum:

1. Mencegah dehidrasi

2. Meningkatkan harga diri


Alat dan bahan tata cara minum:

1. Gelas

2. Air minum
Tata cara minum

- Pilih air minum yang bersih dan sehat

- Jumlah minum sehari ±1500 cc atau 7 – 8 gelas sehari

- Jenis minuman sebaiknya air putih

- Pakai gelas pribadi, bukan gelas orang lain untuk mencegah penularan infeksi
- Simpan gelas kotor di bak cuci piring
Terminasi
❏ Evaluasi subjektif : tanyakan perasaan klien setelah belajar
tata cara minum dan setelah mencoba tata cara minum
yang sudah dilakukan
❏ Evaluasi objektif : minta klien menjelaskan manfaat
minum,alat dan bahan untuk minum dan tata cara minumT
❏ Tindak lanjut : anjurkan klien untuk minum sesuai tata cara
minum yang sudah dilatihkan sesuai kebutuhan
Sesi 4A
TAK SP Tata cara BAB
Langkah Kegiatan

1. Persiapan Alat Dan Bahan : Sesuai Dengan kebutuhan

2. Persiapan klien : pilih klien sesuai dengan indikasi jumlah


5-10 klien

3. Persiapan tempat : siapkan tempat diskusi dan tempat


peragaan
TAHAP
PELAKSANAAN

Orientasi
- Ucapkan salam,perkenalan diri jika perlu
- Evaluasi/validasi : tanyakan perasaan klien hari ini
- Kontrak : jelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu tata cara BAB,waktunya 1
jam,dan tempatnya di ruang diskusi.
Kerja
- Diskusikan manfaat tata cara BAB.Tanyakan kepada semua klien
secara bergantian tentang manfaat tata cara BAB yang baik.Jika
ada klien yang tidak mau atau tidak mampu menjawab,beri
stimulasi hingga mampu menjawab.
- Rangkum jawaban klien tentang manfaat BAB yang baik.Bila ada
jawaban yang kurang tambahkan informasi yang diperlukan.
- Diskusikan alat dan bahan tata cara BAB yang baik.Tanyakan
kepada klien sesuai kebiasaan klien selama ini
- Rangkum jawaban klien.Lengkapi yang belum lengkap
-
Diskusikan tata cara BAB yang benar
- Rangkum jawaban klien tentang tata cara BAB
- Peragakan tata cara BAB.Minta salah satu klien melakukan stimulasi tata cara
BAB
- Berikan pujian kepada klien
Manfaat BAB :

1. Mencegah Penyakit

2. Meningkatkan kenyamanan lingkungan

Alat dan bahan tata cara BAB yang baik

1. Ember

2. Air bersih

3. Gayung mandi

4. Sabun

5. Handuk
Tata cara BAB :

1. Siram kloset

2. Buka pakaian bawah

3. Lakukan BAB

4. Siram kloset sampai bersih

5. Bersihkan area perineal menggunakan air dan sabun


Terminasi

1. Evaluasi subjektif : tanyakan perasaan klien setelah belajar


tata cara BAB dan setelah mencoba tata cara BAB yang
sudah dilatihkan
2. Evaluasi objektif : minta klien menjelaskan manfaat BAB,alat
dan bahan untuk BAB,dan tata cara BAB
3. Tindak lanjut : anjurkan klien untuk BAB sesuai tata cara BAB
yang sudah dilatihkan sesuai kebutuhan.
Sesi 4B
TAK SP Tata cara BAK
Langkah kegiatan

1. Persiapkan alat dan bahan:sesuai dengan kebutuhan

2. Persiapkan klien:pilih klien sesuai indikasi.jumlah 5-10 klien

3. Persiapan tempat:siapkan tempat diskusi dantempat peraaan


TAHAP PELAKSANAAN

Orientasi

● Ucapkan salam,perkenalkan diri jika perlu


● Evaluasi/validasi:tanyakan perasaan klien hari ini
● Kontrak:jelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitiu tatacara bak,waktunya 1
jam,tempatnya di ruang diskusi
Kerja
● Diskusikan manfaat tatacara bak,tanyakan pada semua klien
secara bergantian tentang manfaat tatacara bak yang
baik,jika ada klien yang tidak mau atau mampu
menjawab,beri stimulasi hingga mampu menjawab.
● Rangkum jawaban klien tentang manfaat bk yang baik,bila
ada jawaban kurang tambahkan informasi yang di perlukan.
● Diskusikan alat dan bahan tatacara bak yang baik.tanyakan
kepada klien sesuai kebiasaan klien selama ini
● Rangkum jawaban klien.lengkapi yang belum lengkap
● Diskusi kan tatacara bak yang benar
● Rangkum jawaban klien tentang tatacara bak
Manfaat bak:

❖ Mencegah penyakit
❖ Meningkatkan kenyamanan lingkungan

Alat dan bahan tata cara bak yang baik

1. Ember

2. Air bersih

3. Gayung mandi

4. Sabun

5. Handuk
Tatacara bak yang baik

1. Pergi ke wc

2. Siram kloset

3. Mulai bak di kloset

4. Siram kloset secukupnya

5. Bersihkan area perineal

6. Keringkan menggunakan tisu atau handuk


Terminasi

★ Evaluasi subjektif:tanyakan perasaan klien setelah belajar


tatacara bak yang sudah di latihkan

★ Evaluasi objektif: minta klien menjelaskan manfaat bak,alat


dan bahan untuk bak,dan tatacara bak.

★ Tindak lanjut:anjurkan klien untukbak sesuai tatacara bak


yang sudah di latihkan sesuai kebutuhan
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai