Perjalanan Sejarah

Kerajaan Kalingga:
Kejayaan dan Warisan
 Anggota

1. Abisha Armada P.I.

2. Genio Febran A.
3. Rae Endo
4. Laela Nafisa
5. Erina Ayu
Melalui presentasi ini, kita akan menjelajahi sejarah
yang membuat Kerajaan Kalingga menjadi bagian Pengantar
yang tak terpisahkan dari sejarah Nusantara.
Saya yakin, dengan lebih memahami konteks dan
keunikan kerajaan ini, kita dapat mengapresiasi
peran mereka dalam membentuk wajah kaya dan
beragam Indonesia.
Asal Usul Kalingga

Kerajaan Kalingga didirikan pada

abad ke-6 Masehi di Jawa Tengah.
Kalingga dikenal sebagai pusat
perdagangan dan kebudayaan yang
makmur.
Wilayahnya meliputi daerah
sekitar Sungai Brebes dan Sungai
Pemali (Jawa Tengah).
Di bawah kepemimpinan Ratu Sima,
Kalingga mencapai puncak kejayaannya.
Ratu Sima dikenal sebagai pemimpin yang
Kepemimpinan yang
bijaksana dan berwibawa, yang mampu Kuat
mempersatukan berbagai suku dan etnis di
wilayahnya.
Kalingga merupakan pusat perdagangan yang
strategis. Kerajaan Kalingga terkenal karena
kekayaan hasil bumi dan kerajinan tangan. Pusat Perdagangan
Barang-barang dagangan Kalingga tersebar
hingga ke wilayah Asia Tenggara.
Kebudayaan yang
Makmur
Kalingga dikenal memiliki
kebudayaan yang maju. Seni ukir,
seni pahat, dan seni lukis
berkembang pesat di dalam
kerajaan. Kerajaan Kalingga juga
dikenal karena sistem irigasi yang
canggih.
Agama Hindu dan Buddha berkembang subur
di Kalingga. Monumen-monumen keagamaan
seperti candi dan stupa menjadi lambang Agama dan Kepercayaan
toleransi dan keberagaman di dalam kerajaan.
Kalingga menjadi tempat penting untuk
penyebaran ajaran agama-agama tersebut.
Peninggalan Bersejarah

Hingga kini, banyak peninggalan

bersejarah Kalingga yang masih
dapat ditemukan. Mulai dari situs-
situs candi, stupa, hingga artefak-
artefak berharga.
Peninggalan-peninggalan ini
menjadi saksi bisu kejayaan
Kalingga di masa lalu.
 Jejak kejayaan Kalingga masih terasa hingga
masa kini. Banyak tradisi dan kearifan lokal
Pengaruh Kalingga di di Jawa Tengah yang masih dipengaruhi
Masa Kini oleh warisan Kerajaan Kalingga.
Pemikiran-pemikiran filosofis dan sistem
irigasi masih menjadi bagian penting dari
kehidupan masyarakat setempat.
Pelestarian Warisan
Kalingga
Pelestarian warisan Kalingga
menjadi tanggung jawab bersama.
Melalui upaya pelestarian, kita dapat
memastikan bahwa kejayaan dan
kearifan Kalingga tetap dikenang
dan dihargai oleh generasi
mendatang. Mari kita jaga warisan
berharga ini dengan baik.
Kesimpulan

Dengan berakhirnya presentasi

ini, mari kita tetap mengenang
kejayaan dan warisan Kerajaan
Kalingga. Semoga kearifan dan
kebijaksanaan dari masa lalu
dapat terus menginspirasi dan
memberi hikmah bagi kita semua.
Terima kasih!