Melaty Anggraini
What is Distributive
Negotiation???
02
Technique Distributive Bargaining ~
Roger Dawson .
03
Model Distributive Negotiation
Minta lebih dari yang diharapkan Menghadapi orang yang tidak memiliki wewenang dalam Good Guy/Bad Guy
Jangan katakan ya pada tawaran pertama mememutuskan
Melakukan flinch terhadap proposal lawan Penurunan nilai pelayanan Nibling
Hindari negosiasi yang konfrontatif Jangan memberi tawaran “splitting the difference”
Reluctant seller dan reluctant buyer Menarik Kembali Penawaran
menangani Impase
Gunakan Vise technique Positioning For Easy Acceptance
Menangani Stalemate
Menangani Deadlock
Mintalah selalu Trade-off
04
MINTALAH LEBIH …..
Dasar:
1. Mungkin mendapatkannya
2. Memberi ruang gerak negosiasi
3. Meningkatkan kesadaran ttg apa yang tengah anda tawarkan
4. Menghindari deadlock
5. Menciptakan iklim dimana pihak lawan merasa menang
Konsep penting
6. Brakecting (memberi batasan tujuan)
7. Splitting the difference (mengambil jalan tengah)
8. Maximum flausible position (MPP)
5
Jangan pernah katakan ya pada tawaran pertama
reaksi yang muncul bila menerima tawaran pertama:
1. seharusnya bisa dapat lebih
2. ada sesuatu yang tidak beres
kadang perlu mengatakan ya pada tawaran pertama
Melakukan flinch terhadap proposal
flinch: menampakan reaksi terkejut dan tergoncang atas proposal lawan
Hindari negosiasi yang konfrontatif
formula: feel, felt dan found
churchill: setuju dulu, lalu ubahlah
Vise technique
wujudnya: anda seharusnya bisa lebih baik dari itu, lalu tutup mulut
(silent close)
ungkapan counter dari vise technique: sebenarnya seberapa lebih
baiknya dibandingkan itu yang harus saya lakukan
GAMBIT NEGOSIASI TENGAH
7
Jangan pernah memberi tawaran splitting the difference
Menangani impase
impase: kondisi dimana negosiasi benar2 tidak menyetujui
mengenai suatu isu dan mengancam negosiasi
strateginya: menggunakan gambit set-aside (menyingkir),
artinya mencari dan mulai membahas isu kecil, apabila isu besar
tidak bisa disetujui
Menangani stalemate (in iron)
stalemate: kondisi dimana kedua pihak masih berunding
namun tidak ada kemajuan sedikitpun untuk menghasilkan
kesepakatan
strateginya:
1. mengubah anggota tim
2. mengubah tempat pertemuan
3. mengganti anggota tim yang menyinggung lawan
4. kurangi tekanan atau tidak bicara isu-isu sensitif dan
bicarakan hal yang ringan seperti hobi atau gosif hangat
8
Menangani deadlock
deadlock: kondisi negosiasi dimana
tidak ada kemajuan, semua pihak frustasi
sehingga merasa tidak ada gunanya
melanjutkan negosiasi
strateginya:
a. menggunakan mediator/arbitrator
b. menggunakan mediator bukan
kegagalan negosiasi
1
Good Guy/Bad Guy Nibbling
0
1. memulai dari suatu yang kecil, bisa menghasilkan 1. suatu teknik yang digunakan pada
keputusan yang besar pihak lawan untuk menyetujui sesuatu,
2. menekan tanpa konfrontasi yang tidak akan disetujui di awal
negosiasi
Contoh: pelepasan sandera staf kedutaan AS di Iran oleh 2. anda dapat menyelesaikan beberapa
Presiden Jimmy Carter dan Reagen, peran Carter dan hal dengan lebih mudah dengan
Powell dalam menurunkan Jenderal Cedras di Haiti tanpa melakukan nibbling setelahnya dalam
kekerasan negosiasi (second effort)
Counter gambit: Senyum dan berkata: “ayolah, anda tidak Contoh: peran seorang dalam meminta
akan mencoba menerapkan good guy atau bad guy pada pada orang tua
saya kan? Mari silahkan duduk dan kita bicarakan Counter gambit: gunakan higher
bersama authority dan good/bad guy
Meruncingkan konsesi Withdrawing an offer
1. jangan membuat konsesi dengan 1. jangan lakukan ini dengan sesuatu yang besar
pecahan sama karena pihak lawan karena dapat membuat pihak lawan sangat marah
akan terus menekan 2. sifatnya untung-untungan, namun hal ini akan
2. jangan membuat konsesi terakhir mendesak munculnya sebuah keputusan dan
anda sebagai konsesi besar karena biasanya bisa menghasilkan kesepakatan atau tidak
akan menciptakan permusuhan
3. jangan menyerahkan kisaran Positioning for easy acceptance
negosiasi anda seluruhnya hanya 1. tidak terlalu bangga akan kemampuan
bernegosiasi
karena pihak lawan menghendaki 2. posisikan pihak lawan agar nyaman kalah
proposal “terakhir dan final” atau 3. waktu lebih penting, karenanya konsesi jangan
mengatakan “tidak suka melakukan terlalu besar
negosiasi” 4. selalu ucapkan selamat kepada pihak lawan
4. runcingkan konsesi anda untuk setelah selesai negosiasi meskipun buruk
mengkomunikasikan bahwa pihak
lawan mendapatkan kemungkinan
keepakatan yang terbaik
11
Simulasi Negosiasi Bisnis :
Gunakanlah Teknik Gambit Negosiasi Distributif dalam menyelesaikan isu/masalah di bawah ini
Informasi umum:
Andin baru saja pindah ke Jakarta karena pekerjaan barunya, dia mencari apartemen/flat untuk ditempati. Dan pada akhirnya
dia menemukan satu unit apartemen milik Anton yang dekat dengan kantor barunya. Karena dia baru saja pindah dan baru
diterima di tempat dia bekerja, dia belum menerima upah gajinya secara utuh atau baru mendapat sekitar 70% dari total
keseluruhan upahnya perbulan (Rp. 5.000.000). Andin bermaksud menyewa untuk 3 bulan pertama dengan biaya tabungannya
Rp.8.000.000, dan berharap biaya apartemen akan kurang dari jumlah tabungannya atau diberi keringanan tidak ada
pembayaran deposit di awal. Meskipun tertera dalam iklan apartemen milik anton hanya bisa disewakan dengan minimum
waktu 6 bulan, dan wajib menyerahkan deposit di awal. Ketika Bertemu Andin untuk bernegosiasi, Anton menawarkan kalau
biaya sewa apartemennya sekitar Rp.17.000.000 untuk 6 bulan pertama dan harus menyimpan deposit sekitar 25% dari
pembayaran kesepakatan untuk meminimalisir kerusakan apartemen yang akan terjadi ke depannya. Meskipun tahu harga nya
cukup tinggi, andin tetap ingin menyewa apartemen tersebut karena lokasi nya cukup dekat dengan kantornya, dan cukup baik
lingkungannya untuk ditinggali. Bagaimana cara andin menegosiasikan kepentingan dan keinginannya, namun tetap juga
mengakomodir kepentingan dan kebutuhan Anton.