Anda di halaman 1dari 14

PB.1.

CITRA DIRI
PENDAMPING DESA
Tujuan

1. Mampu memahami keberadaan TPP PD/PLD sebagai representasi kehadiran


Negara
2. Mampu memahami sikap pembawaan diri atau tampilan kinerja sebagai
tenaga profesional PD/PLD dalam mendampingi masyarakat Desa
3. Mampu mengenali aspek-aspek dalam diri yang menghambat dan mendukung
langkah-langkah penguatan komitmen dan peningkatan kemampuan dalam
menjalankan tugas profesional sebagai PD/PLD
Indikator Capaian

1. Gambaran skema relasi structural yang menunjukkan peran dan fungsi Pendamping
Desa sebagai represntasi Kementrian Desa PDTT dalam tugasnya mendampingi
masyarakat desa.
2. Deskripsi hasil refleksi tentang sikap dan kinerja professional PD/PLD dalam
mendampingi masyarakat desa.
3. Rumusan resolusi perubahan diri yang dapat terukur.
Pertanyaan Reflektif

1. Apa yang menjadi dasar sebagai Pendamping Desa dan apa tujuan sampai hari
ini menjadi Pendamping Desa?
2. Apakah Anda sudah menjadi Pendamping yang baik dan ideal (Permendes No.
4 Tahun 2023)?
3. Bagaimana Pendamping Desa yang baik itu?
Tupoksi PLD
Peremendes 4 Tahun 2023 Pasal 10B
Tupoksi PD
Peremendes 4 Tahun 2023 Pasal 10B
Citra Diri Pendamping Desa
Citra Diri Pendamping Desa adalah gambaran
Citra ideal
pendamping desa tentang diri pribadinya yang
dipersepsikan dari pengalaman dan informasi yang
diperoleh dari lingkungannya dari sejak masa
kanak-kanak.
Citra Citra Persepsi terbagi menjadi 3 konsepsi citra diri
normatif aktual pendamping desa
Konsepsi citra diri yang dibangun berdasarkan kesadaran
normatif, yaitu ketaatan pada suatu sumber yang dianggap
memiliki otoritas, baik peraturan perundangan yang berlaku
maupun dari pernyataan orang yang dianggap memiliki kuasa
kewenangan.

Pendamping desa dengan kasadaran normatif lebih


mengutamakan tugas-tugas afirmatif daripada esensi
perannya sebagai penggerak masyarakat (community
organizer/community development).
Konsep citra diri aktual adalah persepsi seorang individu yang
memandang dirinya sesuai dengan kenyataannya sehari-hari.
(konsep citra diri aktual berpotensi melahirkan kesadaran naif
yang menggerakkan seseorang bersikap minimalis atau sikap
“yang penting tugas sudah dijalankan”.)

dibutuhkan refleksi kritis mengenali diri

melihat perannya dalam spektrum yang lebih luas dan


memaknai lebih dalam setiap perasaan, sikap, dan
tindakannya.

mengenali seberapa jauh perkembangan dirinya dalam


mengaktualisasi integritas dan kemampuannya dalam
menjalankan tugas dan peran sebagai pendamping desa.
Konsep citra diri ideal adalah persepsi seorang individu tentang
dirinya yang dicita-citakan. Citra diri ideal dalam perspektif positif
merupakan visi aktualisasi diri.

Seseorang yang bersedia menjadi pendamping desa adalah


seseorang yang secara sadar berkehendak untuk
mengaktualisasi potensi dirinya menuju visi kolektif citra diri
ideal pendamping desa.

Citra diri ideal pendamping desa adalah tenaga


pendamping profesional
Dipersepskan sebagai tenaga pendamping yang memiliki aspek-aspek
kompetensi diri yang berkualitas dan kemampuan menginternalisasi
nilai-nilai integritas dalam sikap dan tindakan.
1. Aspek Humanis, adalah aspek etis
yang terkait dengan kekhasan
manusia sebagai mahkluk sosial
ASPEK yang beradab, berbudaya

Aspek HUMANIS 2. Aspek Ideologis, kesadaran untuk


berpihak pada sistem nilai yang

kualitatif menggerakkan orang untuk


bertindak mewujudkan ide

kompetensi ASPEK ASPEK


kebaikan kolektif
3. Aspek Emosional, kemampuan

ideal TEKNIS IDEOLOGIS intuitif melakukan diskresi dalam


kondisi dan situasi yang

pendampin dibutuhkan.
4. Aspek Normatif, kemampuan

g desa menyelesaikan tugas-tugas


pendampingan masyarakat desa
sesuai dengan ketentuan yang
telah ditetapkan.
5. Aspek teknis, keterampilan
menguasai sarana atau media yang
ASPEK ASPEK efektif untuk menyelesaikan tugas
NORMATIF EMOSIONAL dan menjalankan perannya sebagai
pendamping masyarakat desa.
membiasakan menjadikan pengalamannya
sebagai sumber pembelajaran yang bermakna
reflektif untuk meningkatkan kedalamannya dalam
kaya inisiatif, yang bergerak
berpikir dan bertindak.
karena sadar akan peran dan
fungsinya bukan hanya
digerakkan oleh instruksi atau
tuntutan administratif.
Aspek
indikatif Terbuka
intensitas sikap ideal (open
mind)
pendamping
desa
sikap sedia menghargai pengalaman dan
pandangan baru, tidak anti kritik, toleran
atau menghormati perbedaan, termasuk
Sikap yang menunjukkan tidak membedakan status dan strata
tingkat kedalaman dan
mandiri orang
ketuntasan dalam
mengetahui, merasa, dan
menjalankan suatu tindakan.
Intensitas
Refleksi
pendampinga
diri
n

AKTUALISASI
MENUJU
CITRA
Eksplorasi Jurnal
DIRI temuan (riset data)
PENDAMPING
DESA
IDEAL Kajian
(riset)

Pelaksanaan proyek perubahan sebagai wujud kehendak untuk


mengaktualisasikan potensi kemampuan menuju pencapaan citra diri
pendamping desa ideal sebagai visi kolektif.
Terimakasih

Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai