Anda di halaman 1dari 15

MODUL PROJEK PROFIL

PANCASILA
TEMA : KEARIFAN LOKAL
SUB TEMA : LENGGER WANASABAN

KABUPATEN WONOSOBO
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
SMP NEGERI 2 WATUMALANG
TAHUN 2022
MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
TARI LENGGER WANASABAN

Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Watumalang


Tema : Kearifan Lokal
Fase/kelas : D/7
Sub Tema/Topik : Tari Lengger Wanasaban

A. Tujuan, Alur dan Target Pencapaian Projek


Tari Lengger Wanasaban menjadi salah projek yang menarik untuk dilakukan sebagai
aktivitas pembelajaran berbasis kearifan lokal untuk membentuk Profil Pelajar
Pancasila. Projek ini bertujuan untuk mengangkat nilai-nilai kearifan lokal masyarakat
Khususnya wonosobo dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Melalui kesenian tari
lengger SMP N 2 Watumalang bermaksud mengenalkan budaya khas daerah, yang
dimasukkan dalam pengalaman belajar yang kontekstual bagi siswa, guru, dan
masyarakat sekolah lainnya.

Projek ini mengikuti tiga tahapan yaitu : inspirasi (inspiring), cipta (creating) dan
dedikasi (dedicating).
1. inspirasi, guru dan siswa akan menjalani pengalaman nyata yang berhubungan
kesenian tari lengger wanasaban mulai dari kegiatan berinteraksi langsung dengan
masyarakat yang berkaitan erat dengan tari lengger, menggali informasi tentang tari
lengger dan kebutuhan informasi lainnya yang memberikan inspirasi, gambaran dan
pemahaman bersama antara guru dan siswa.
2. cipta, guru dan siswa akan belajar bersama merencanakan kegiatan dalam rangka
memperkenalkan tari lengger.
3. dedikasi, karya kesenian tari lengger akan dipresentasikan dalam bentuk nyata dengan
menuangkan tari lengger tersebut dalam karya batik dan tarian.

B. Dimensi, Elemen dan Sub Elemen


Melalui projek ini, siswa diharapkan berproses melalui pengalaman belajarnya untuk
mencapai 3 dimensi Profil Pelajar Pancasila, yaitu berkebhinekaan Global, Mandiri dan
Kreatif.
Dimensi, Elemen dan Sub Elemen sebagai berikut :
No Dimensi Elemen Subelemen Target akhir Fase D
1 Berkebinekaan Mengenal dan Mendalami budaya dan identitas Mengidentifikasi dan mendeskripsikan
Global menghargai Budaya budaya keragaman keragaman budya di sekitarnya;
serta menjelaskan peran budaya dan bahasa
dalam membentuk identitas dirinya.
Mengeksplorasi dan membandingkan Mendeskripsikan dan membandingkan
pengetahuan budaya, kepercayaan, pengetahuan, kepercayaan, dan praktik dari
serta praktiknya berbagai kelompok budaya.
Menumbuhkan rasa menghormati Mengidentifikasi peluang dan tantangan yang
terhadap keanekaragaman budaya muncul dari keragaman budaya di Indonesia.
2 Bergotong royong Kolaborasi Kerja sama Menyelaraskan tindakan sendiri dengan
tindakan orang lain untuk melaksanakan
kegiatan dan mencapai tujuan kelompok di
lingkungan sekitar, serta memberi semangat
kepada orang lain untuk bekerja efektif dan
mencapai tujuan bersama
Komunikasi untuk mencapai Memahami informasi, gagasan, emosi,
tujuan bersama keterampilan, dan keprihatinan yang
diungkapkan oleh orang lain menggunakan
berbagai simbul dan media secara efektif,
serta memanfaatkannya untuk meningkatkan
kualitas hubungan interpersonal guna
mencapai tujuan bersama.
Saling-ketergantungan Mendemonstrasukan kegiatan kelompok yang
Positif menunjukkan bahwa anggota kelompok
dengan kelebihan dan kekurangannya masing-
masing perlu dan dapat saling membantu
memenuhi kebutuhan.
Koordinasi sosial Membagi peran dan menyelaraskan tindakan
dalam kelompok serta menjaga tindakan agar
selaras untuk mencapai tujuan bersama
3 Kreatif Menghasilkan gagasan yang orisinal Menghubungkan gagasan yang ia miliki
dengan informasi atau gagasan baru
untuk menghasilkan kombinasi gagasan
baru dan imajinatif untuk mengekspresikan
pikiran dan/atau perasaannya.
Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran
dan / atau perasaannya dalam bentuk karya
dan / atau tindakan, seerta mengevaluasinya
dan mempertimbangkan dampaknya bagi
orang lain.
Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi Menghasilkan solusi alternative dengan
Permasalahan mengadaptasi berbagai gagasan dan umpan
balik untuk menghadapi situasi dan
permasalahan.

C. Kerangka Pengalaman Belajar


N Nama Aktifitas Objektif Kegiatan Durasi Alat dan Bahan Asesment
O
1 Kenali Lengger Menggali 1. Mencari informasi 2 JP 1. Narasumber Siswa bisa mendeskripsikan
Wanasaban Informasi dan dengan kata kunci tari lengger di sejarah Tari lengger
rasa ingin tahu “Sejarah tari lengger desa sekitar Wanasaban dan alat-alat
asal-usul Tari Wanasaban” Watumalang yang dipergunakan.
lengger 2. Menuliskan pertanyaan- kabupaten
Wanasaban pertanyaan yang Wonosobo.
membuat rasa ingin tahu 2. Buku
“Ensiklopedia
Wonosobo
Kebudayaan”
3. Seperangkat
gamelan.
4. Media
internet
2 Tari Lengger Mengenal Tari 1. Mencari jenis-jenis tari 6 JP 1. Narasumber/ Siswa bisa meragakan
Field Trip Lengger melalui lengger pelatih tari gerakan dasar tari lengger
(online/onsite) online/onsite 2. Menggali makna tari 2. Buku-buku dengan memakai kostum dan
lengger yang terkait. iringan gamelan.
3. Media
internet
4. Seperangkat
kostum
lengkap tari
5. Seperangkat
alat iringan
music
(gamelan)
3 Face “Tari 1. Membuat sketsa di kertas 8 JP 1. Pelatih batik Siswa mampu menggambar
Lengger” in sampai di kain untuk tulis sketsa “Tokoh Tari Lengger”
batik membatik 2. Kain mori di atas kain mori untuk
(Coretan 2. Mencanting 8 JP 3. pensil dicanting dan diwarnai.
Budaya) 3. Mewarnai 16 JP 4. Canting
4. Finishing 8 JP 5. Pewrna kain
6. Waterglass
4 Aktualisasi 1. Maju Beksan 16 JP 1. Kostum tari Siswa dapat menggerakkan
Lengger 2. Beksan 32 JP lengger kaki, lengan, tubuh, dan juga
Wanasaban 3. Mundur Beksan 8 JP (mekak, kain kepala yang terkonsep dalam
jarik, sampur) tari lengger.
2. Music
gamelan.
5 Selebrasi Merayakan Hasil 1. Menampilkan tari 6 JP 1. Panggung tari Siswa mampu menampilkan
Belajar lengger dan hasil coretan iringan pagelaran tari lengger.
(presentasi) Budaya gamelan serta Diiringi music gamelan.
2. Minum carica bersama seperangkat Siswa mampu menghasilkan
pementasan. ncoretan budaya yang berupa
2. Stand batik batik tulis.
dan
seperangkat
alat
membatik.
3. Stand
minuman
carika.
6 Refleksi dan 1. Menuliskan tentang point 2 JP 1. Alat tulis Siswa dapat berdiskusi
Umpan balik pembelajaran, hal yang 2. soundsistem mengenai hal yang disukai
Positif disukai dan tidak untuk atau[un tidak disukai
tahapan selanjutnya mengenai pagelaran yang
Diskusi bersama. diselenggarakan.
Total Alokasi Waktu 120
JP
D. Rubrik Utama Profil Pancasila (raport)
Sub elemen Mulai Berkembang Sedang Berkembang Berkembang sesuai Sangat Berkembang
(MB) (SB) Harapan (SAB)
(BSH)
Mendalami budaya Mengidentifikasi dan Mengidentifikasi dan Mengidentifikasi dan Memahami perubahan
dan identitas budaya mendeskripsikan ide- Mendeskripsikan ide-ide tentang Mendeskripsikan budaya seiring waktu dan
ide tentang dirinya dan dirinya dan berbagai macam keragaman budaya sesuai konteks, baik dalam
beberapa kelompok di kelompok di lingkungan sekitarnya, disekitarnya; serta skala lokal, regional, dan
lingkungan sekitarnya serta cara orang lain berperilaku menjelaskan peran nasional. Menjelaskan
dan berkomunikasi dengannya. budaya dan Bahasa identitas diri yang
dalam membentuk terbentuk dari budaya
identitas dirinya. bangsa.
Mengeksplorasi dan Mengidentifikasi dan Mengidentifikasi Dan Mendeskripsikan Dan Memahami dinamika
membandingkan Mendeskripsikan membandingkan Praktik keseharian membandingkan budaya yang mencakup
pengetahuan praktik keseharian diri diri dan budayanya dengan orang pengetahuan, pemahaman, kepercayaan,
budaya, dan lain di tempat dan waktu/era yang kepercayaan, dan praktik dan praktik keseharian
kepercayaan, serta budayanya berbeda dari berbagai kelompok dalam konteks personal
praktiknya budaya. dan sosial.
Menumbuhkan Mendeskripsikan Memahami bahwa kemajemukan Mengidentifikasi peluang Menganalisis dan
rasa menghormati pengalaman dan dapat memberikan kesempatan dan tantangan yang mengevaluasi penalaran
terhadap pemahaman hidup untuk mendapatkan pengalaman muncul dari keragaman yang digunakannya dalam
keanekaragaman bersama-sama dalam dan pemahaman yang baru. budaya di Indonesia. menemukan dan mencari
budaya kemajemukan. solusi serta mengambil
keputusan.
Kerja sama Menerima dan Menampilkan tindakan yang sesuai Menunjukkan ekspektasi Menyelaraskan tindakan
melaksanakan tugas dengan harapan dan tujuan (harapan) positif kepada sendiri dengan tindakan
serta peran yang kelompok. orang lain dalam rangka orang lain untuk
diberikan kelompok mencapai tujuan melaksanakan kegiatan
dalam sebuah kegiatan kelompok di lingkungan dan mencapai tujuan
bersama. sekitar (sekolah dan kelompok di lingkungan
rumah) sekitar, serta memberi
semangat kepada orang
lain untuk bekerja efektif
dan mencapai tujuan
bersama.
Komunikasi untuk Memahami informasi Memahami informasi yang Memahami informasi Memahami informasi,
mencapai sederhana dari orang disampaikan (ungkapan pikiran, dari berbagai sumber dan gagasan, emosi,
tujuan bersama lain dan menyampaikan perasaan dan keprihatinan) orang menyampaikan pesan keterampilan, dan
informasi sederhana lain dan menyampaikan informasi menggunakan berbagai keprihatinan yang
kepada orang lain secara akurat menggunakan simbul dan media secara diungkapkan oleh orang
menggunakan kata- berbagai simbul dan media. efektif kepada orang lain lain menggunakan
katanya sendiri. untuk mencapai tujuan berbagai simbol dan media
bersama. secara efektif, serta
memanfaatkannya untuk
meningkatkan kualitas
hubungan interpersonal
guna mencapai tujuan
bersama.
Saling- Mengenali kebutuhan- Menyadari bahwa setiap orang Menyadari bahwa Mendemonstrasikan
ketergantungan kebutu dalamhan diri membutuhkan orang lain u.ntuk meskipun setiap orang kegiatan kelompok yang
Positif sendiri yang memenuhi kebutuhannya dan memiliki otonominya menunjukkan bahwa
memerlukan orang lain perlunya saling membantu masing-masing, setiap anggota kelompok dengan
dalam pemenuhannya. orang membutuhkan kelebihan dan
orang lain dalam kekurangannya masing-
memenuhi masih perlu dan dapat
kebutuhannya. saling membantu
memenuhi kebutuhan.
Koordinasi social Melaksanakan aktivitas Menyadari bahwa dirinya memiliki Menyelaraskan Membagi peran dan
kelompok sesuai peran yang berbeda dengan orang tindakannya sesuai menyelaraskan tindakan
dengan kesepakatan lain/ temannya, serta mengetahui dengan perannya dan dalam kelompok serta
bersama dengan konsekuensi perannya terhadap memepertimbangkan menjaga tindakan agar
bimbingan, dan saling ketercapaian tujuan. peran orang lain untuk selaras untuk mencapai
mengingatkan adanya mencapai tujuan tujuan bersama.
kesepakatan tersebut. bersama.
Menghasilkan Menggabungkan Memunculkan gagasan imajinatif Mengembangkan Menghubungkan gagasan
gagasan yang beberapa gagasan baru yang bermakna dari beberapa gagasan yang ia miliki yang ia miliki dengan
orisinal menjadi ide atau gagasan yang berbeda sebagai untuk membuat informasi atau gagasan
gagasan imajinatif yang ekspresi pikiran dan / atau kombinasi hal yang baru baru untuk menghasilkan
bermakna untuk perasaannya. dan imajinatif untuk kombinasi gagasan baru
mengekspresikan mengekspresikan pikiran dan imajinatif untuk
pikiran dan/atau dan / atau perasaannya. mengekspresikan pikiran
perasaannya. dan /atau perasaannya.
Menghasilkan karya Mengeksplorasi dan Mengekplorasi dan Mengekplorasi dan Mengekplorasi dan
dan tindakan yang mengekspresikan mengekspresikan pikiran dan / atau mengekspresikan pikiran mengekspresikan pikiran
orisinal pikiran dan / atau perasaannya sesuai dengan miat dan /atau perasaannya dan/atau perasaannya
perasaannya dalam dan kesukaannya dalam bentuk sesuai dengan minat dan dalam bentuk karyanya
bentuk karya dan /atau karya dan/atau tindakan serta kesukaannya dalam dan/ atau tindakan, serta
tindakan serta mengapresiasi karya dan tindakan bentuk karya dan / atau mengevaluasinya dan
mengapresiasi karya yang dihasilkan. tindakan serta mempertimbangkan
dan tindakan yang mengapresiasi dan dampaknya bagi orang
dihasilkan. mengkritik karya dan lain.
tindakan yang dihasilkan.

Memiliki keluwesan Mengidentifikasi Membandingkan gagasan- gagasan Berupaya mencari solusi Menghasilkan solusi
berpikir dalam gagasan-gagasan kreatif kreatif untuk menghadapi situasi alternatif saat pendekatan alternative dengan
mencari alternatif untuk menghadapi dan permasalahan. yang diambil tidak mengadaptasi berbagai
solusi situasi dan berhasil berdasrkan gagasan dan umpan balik
permasalahan permasalahan. identitas terhadap situasi. untuk menghadapi situasi
dan permasalahan.
Lengger Wanasaban?

Tari lengger merupakan kesenian tari tradisional yang berasal dari Wonosobo, Jawa
Tengah. Kesenian ini sudah dikenal sejak lama oleh masyarakat setempat, serta hingga sekarang
ini masih sering ditampilkan di berbagai acara.
Untuk daerah lengkapnya tari lengger berasal dari daerah Dusun Giyanti, Kecamatan
Solomerto, Wonosobo, Jawa Tengah yang
dikembangkan oleh Bapak Gondowinangun
tahun 1910. Kemudian sekitar tahun 1960-an
tari lengger Jawa Tengah ini dikembangkan
oleh Ki Hadi Soewarno.

Awal mula munculnya tari lengger juga


banyak dikaitkan oleh masyarakat setempat
dengan penyebaran agama Islam. Banyak
yang mengatakan bahwa tari lengger ini
diciptakan oleh Sunan Kalijaga yang
digunakan sebagai media penyebaran dakwah
agama Islam.
Ketika waktu itu, penampilan tari lengger akan selalu diselipkan ajaran agama Islam. Selain itu,
sebab tarian ini berhasil menarik perhatian banyak masyarakat, Sunan Kalijaga lalu membangun
sebuah tempat sebagai saran beribadah yang diberi nama “langgar“.

Untuk jumlah topeng yang dipakai oleh penari pria adalah 120 buah sesuai dengan
jumlah tokoh dalam pewayangan. Akan tetapi tidak semua topeng dipakai dalam setiap
penampilan tari lengger. Namun dipakai atau tidaknya topeng ini dalam setiap pertunjukan
sangatlah bergantung pada penimbal (pawang). Sebab para penimbal dalam tarian ini sangatlah
penting, karena berperan layaknya dalang dalam pertunjukan wayang.
Sebelum tarian dimulai, biasanya penimbal akan menyerahkan sesaji dan membacakan
doa supaya penampilan berjalan lancar tidak terjadi hal-hal buruk. Jika doa sudah selesai
dibacakan, maka penimbal akan mempersilahkan para penari untuk naik keatas panggung.
Penimbal akan mengatur semua topeng yang akan digunakan pada penampilan, pastinya ada
tokoh Galuh Candra Kirana dan Panji Asmoro Bangun sebagai pemeran utama dan topeng
barong (tampil sebagai penutup).
Semua penari lengger akan membawakan peran yang berbeda-beda, seperti pria dapat
membawakan tokoh wanita, begitupun sebaliknya.
Meskipun banyak yang menganggap jenis tarian sakral, akan tetapi tidak ada waktu khusus di
dalam penampilannya. Tarian ini bisa ditampilkan kapan saja dan dimana pun dengan
memberikan sesaji sebelum memulai tarian.
Terlepas dari itu, untuk para penonton tidak dianjurkan untuk memakai baju yang
berwarna merah ketika pertunjukan berlangsung, sebab penari akan kerasukan. Ketika
kerasukan, penari tersebut akan mengejar siapapun yang menggunakan baju berwarna merah.

Selain itu, apakah kalian sendiri sudah mengerti apa saja informasi seputar tarian
tradisional Jawa Tengah ini? Jika masih ada yang belum tau, yuk kita kenali lebih jauh mengenai
lengger wanasaban.
1. Kenali Lengger Wanasaban
Waktu : 2JP
Bahan : Berita, artikel, video
Peran Guru : Fasilitator
A. Persiapan
Guru menyiapkan 2 artikel tentang sejarah Lengger wanasaban
B. Pelaksanaan
1. Guru memulai dengan menanyakan kepada siswa apa yang mereka ketahui dengan
kearifan lokal. Beberapa pertanyaan pemantik yang dapat diberikan:
a. Menurutmu, apakah kearifan lokal daerah masih perlu dipertahankan di tengah
perkembangan dunia yang sudah semakin maju dan modern?
b. Apa saja Kearifan lokal di wonosobo yang kalian ketahui?
2. Guru mengajak siswa untuk mencari informasi secara pribadi dengan kata kunci
lengger wonosobo
3. Guru membagi siswa kedalam kelompok untuk berdiskusi bersama.
4. Siswa dalam kelompok berdiskusi dan menuliskan pertanyaan tentang informasi apa
saja yang ingin ia ketahui tentang tari lengger.
C. Asesment

No Aspek yang dinilai Skor


1. Kelengkapan informasi
2. Lafal yang digunakan
3. Kelancaran dalam menyampaikan informasi

Pedoman penskoran:
a) Keruntutan menyampaikan informasi
3 = informasi lengkap
2= informasi kurang lengkap
1= informasi tidak lengkap
b) Lafal yang digunakan
3 = sesuai
2 = kurang sesuai
1 = tidak sesuai
c) Kelancaran
3 = sangat lancer
2 = kurang lancer
1 = tidak lancer

Penghitungan nilai akhir : Nilai akhir : skor yang diperoleh


--------------------------- X 100
Skor maksimal
D. Hasil capaian pada pada kegiatan ini:
1. Mencari informasi dengan kata kunci tari lengger wonosobo
2. Menuliskan pertanyaan-pertanyaan yang membuat rasa ingin tahu
3. Tips untuk guru: Guru berperan untuk mengarahkan kepada siswa dalam
membuatpertanyaan informasi tentang kearifan lokal dan lengger wanasaban yang
belum diketahui. Hasil pertanyaan yang dibuat oleh siswa sebagai bahan untuk
refleksi akhir pertemuan.
2. Tari Lengger Field Trip (online/onsite)
Waktu : 40 JP
Bahan : kostum, gamelan
Peran Guru : Fasilitator
A. Persiapan
Guru menyiapkan tayangan audiovisual tentang gerakan dasar pada gerak tari.
B. Pelaksanaan
1. Peserta didik mengamati tayangan audiovisual tentang gerak dasar pada gerak tari.
2. Peserta didik membuat rumusan pertanyaan yang berkaitan dengan keunikan gerak
dasar pada gerak tari.
3. Peserta didik mengumpulkan informasi tentang keunikan gerak dasar pada gerak
tari.
4. Peserta didik memperagakan gerak dasar tari dengan iringan yang telah dipelajari.
C. Asesment

No Aspek yang dinilai Kriteria Skor


1. Penghafalan gerak Menguasai gerak Rentang skor
dasar setiap butir yang
dinilai 0-10
2. Teknik gerak Sikap badan,
teknik pernafasan
dalam gerak tari
3. Ekspresi ( wiraga, wirasa, wirama) Ekspresi saat
menari

Pedoman penskoran:

Penghitungan nilai akhir : Nilai akhir : skor yang diperoleh


--------------------------- X 10
Jumlah butir yang dinilai

3. Face “Tari Lengger” in batik / (Coretan Budaya)


Waktu : 40JP
Bahan : Pelatih batik tulis, kain mori, pensil, canting pewarna kain dan
waterglass
Peran Guru : Fasilitator
A. Persiapan
1. Guru dan siswa menyiapkan bahan-bahan untuk membatik
2. Guru menjelaskan cara untuk membuat pola di kain, menyanting dan memberikan
warna di kain
B. Pelaksanaan
1. Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa proses pembuatan batik
2. Guru mengajak siswa untuk membuat sketsa di kertas sampai di kain untuk mematik
3. Siswa menyanting , mewarnai dan melakukan finishing
4. Guru melakukan pengamatan pada masing-masing batik yang dibuat oleh siswa
C. Asesment

No Aspek yang dinilai Kriteria Skor


1. Pembuatan sketsa lengger Kerapian sketsa Rentang skor
batik setiap butir yang
dinilai 0-10
2. Penyantingan Menguasai teknik
menyanting
3. Pewarnaan Teknik dalam
mewarnai
4. Finishing Teknik eaterglass
dan lorot

Pedoman penskoran:

Penghitungan nilai akhir : Nilai akhir : skor yang diperoleh


--------------------------- X 10
Jumlah butir yang dinilai

D. Hasil capaian
Siswa mampu menggambar sketsa “Tokoh Tari Lengger” di atas kain mori untuk
dicanting dan diwarnai.

4. Aktualisasi Lengger Wanasaban


Waktu : 56JP
Bahan : Kostum tari lengger ( mekak, kain jarik, sampur )
Peran Guru : Fasilitator
A. Persiapan
Guru menyiapkan kostum tari lengger dan memastikan bahwa siswa sudah siap
menampilkan tari lengger
B. Pelaksanaan
1. Siswa menampilan gerakan Maju Beksan dalam tarian lengger
2. Siswa menampilkan gerakan Beksan dalam tarian lengger
3. Siswa menampilkan gerakan Mundur Beksan dalam tarian lengger
C. Asesment

No Aspek yang dinilai Kriteria Skor


1. Gerakan maju beksan Kerapian sketsa Rentang skor
batik setiap butir yang
dinilai 0-10
2. Gerakan beksan Menguasai teknik
menyanting
3. Gerakan mundur beksan Teknik dalam
mewarnai
Pedoman penskoran:

Penghitungan nilai akhir : Nilai akhir : skor yang diperoleh


--------------------------- X 10
Jumlah butir yang dinilai

D. Hasil capaian
Siswa dapat menggerakkan kaki, lengan, tubuh, dan juga kepala yang terkonsep dalam tari
lengger.

5. Selebrasi
Waktu : 6 JP
Bahan : Panggung tari iringan gamelan serta seperangkat pementasan.
Stand batik dan seperangkat alat membatik, Stand minuman carika.
Peran Guru : Fasilitator
A. Persiapan
Guru menyiapkan stand dan memastikan siswa sudah siap untuk pementasan tari lengger
dan pementasan batik
B. Pelaksanaan
1. Siswa melakukan pertunjukan dengan menampilkan tari lengger
2. Siswa menampilkan hasil coretan Budaya yaitu batik dengan motif lengger
3. Minum carica bersama
C. Asesment
No Aspek yang dinilai Kriteria Skor
1. Performa tari lengger siswa Rentang skor
setiap butir yang
dinilai 0-10
2. Performa pementasan hasil coretan
budaya ( batik motif siswa )
Pedoman penskoran:

Penghitungan nilai akhir : Nilai akhir : skor yang diperoleh


--------------------------- X 10
Jumlah butir yang dinilai

D. Hasil capaian
Siswa mampu menampilkan pagelaran tari lengger. Diiringi music gamelan. Dan Siswa
mampu menghasilkan coretan budaya yang berupa batik tulis.
6. Refleksi dan Umpan balik Positif
Waktu : 2JP
Bahan : Alat tulis
Peran Guru : Fasilitator
A. Persiapan
Guru menyiapkan review selebrasi yang sudah dilaksanakan
B. Pelaksanaan
Guru mengajak siswa untuk berefleksi dengan bertanya kepada siswa
 Keterkaitan dengan tari lengger dan membatik
1. Apakah siswa menemukan hal menarik dari tari lengger ?
2. Apakah siswa menemukan hal menarik dari membatik ?
3. Apakah siswa berhasil menemukan apa yang ingin diketahui?
4. Apa pengaruh tari lengger dan membatik dengan pelestarian budaya lokal?
5. Hal menarik apa yang diperoleh selama proses belajar tari lengger dan membatik ?
6. Setelah kegiatan ini, apa yang akan siswa lakukan?
 Refleksi Pribadi
1. Kesulitan apa yang diperoleh selama proses pembelajaran?
2. Bagaiaman kesulitan-kesulitan tersebut bisa diatasi?
3. Pembelajaran apa yang paling menarik untuk diri sendiri selama proses
pembelajaran?
4. Apa yang perlu ditingkatkan setelah proses pembelajaran ini selesai?
5. Komitmen baik apa yang ingin dilakukan setelah dari proses pembelajaran ini?

C. Hasil capaian
Siswa dapat berdiskusi mengenai hal yang disukai ataupun tidak disukai mengenai
pagelaran yang diselenggarakan.

Watumalang, 2 Juli 2022


Mengetahui
Kepala SMP N 2 Watumalang Ketua tim Projek

Mardiani, S.Pd.M.M Endah fatmaningsih, S.S


NIP 197111141994122001 NIP 197912262014062001

Anda mungkin juga menyukai