Anda di halaman 1dari 15

D.

KONSEP
PENGANGGUR
AN
BAB III
Pengangguran
Pengangguran atau penganggur merupakan mereka
yang sedang mencari pekerjaan, atau mereka yang
sedang mempersiapkan usaha, atau mereka yang
tidak mencari pekerjaan karena mereka merasa
tidak mungkin mendapatkan pekerjaan.

Pengangguran disebabkan jumlah Angkatan kerja


atau para pencari kerja tidak sebanding dengan
jumlah lapangan kerja yang mampu menyerapnya.
Jenis – Jenis Pengangguran

1.
Menurut Jumlah Jam
Kerja

2.
Menurut Penyebab
Terjadinya Pengangguran
1. Jenis Pengangguran Menurut Jumlah Jam Kerja

a. Pengangguran Terbuka (Open Unemployement)


Tenaga kerja yang sama sekali tidak bekerja dan tidak berusaha mencari
pekerjaan. Pengangguran terbuka disebabkan oleh tidak tersedianya
lapangan pekerjaan, ketidakcocokan antara kesempatan kerja dan latar
belakang, dan tidak mau bekerja.

Contoh : seorang lulusan S1 Teknik mesin, belum


mendapat pekerjaan karena lapangan kerja yang belum
tersedia sesuai dengan kualifikasinya.
b. Setengah Menganggur (Under Unemployment)
Tenaga kerja yang bekerja dibawah jam normal atau kurang dari 35 jam seminggu.

Setengah menganggur Setengah menganggur Pengangguran terselubung


terpaksa sukarela atau tersembunyi
Orang yang bekerja di bawah Disebabkan karena kelebihan
Orang yang bekerja kurang dari jam
jam kerja, tetapi tidak mencari tenaga kerja dan/ tidak sesuai
kerja normal (35 jam jam/minggu).
pekerjaan atau tidak bersedia kompetensi.
menerima pekerjaan lain,
2. Jenis Pengangguran Menurut Penyebab terjadinya Pengangguran
a. Pengangguran Konjungtur/Siklikal (Cyclical
Unemployment)
● Disebabkan adanya gelombang konjungtur atau perubahan
naik turunnya perekonomian suatu negara. Ada masa
pertumbuhan (naik), masa resesi (turun), dan masa depresi
(turun).
● Jika terjadi kemunduran ekonomi, permintaan barang dan jasa
oleh masyarakat akan menurun. Ketika permintaan
masyarakat menurun, jumlah produksi dikurangi.
Berkurangnya jumlah produksi menyebabkan tenaga kerja
tidak terpakai.
Lanjutan …

b. Pengangguran Struktural (Structural Unemployment)


Disebabkan oleh terjadinya perubahan struktur perubahan
perekonomian.

c. Pengangguran Friksional (Frictional Unemployment)


Terjadi adanya perpindahan tenaga kerja dari satu
sektor ke sektor yang lain atau dari satu pekerjaan
ke pekerjaan yang lain. Bersifat sementara karena
adanya kesenjangan waktu, letak geografis, dan
informasi loker.
d. Pengangguran Musiman
Disebabkan oleh terjadinya perubahan
struktur perubahan perekonomian.
e. Pengangguran Teknologi
IPTEK yang maju mendorong suatu
perusahaan menggunakan teknologi modern.
Penggunaan dari teknologi modern ini
menyebabkan tenaga kerja tidak terpakai.
Penyebab Pengangguran
1. Besarnya angkatan kerja tidak seimbang dengan kesempatan kerja.
2. Rendahnya keterampilan dan tingkat pendidikan.
3. Kemajuan teknologi.
4. Resesi ekonomi.
5. Pemanfaatan tenaga kerja antardaerah tidak seimbang.
6. Kebijakan pemerintah menghentikan pengiriman TKI ke luar negeri.
7. Dst.
Dampak Pengangguran

Ekonomi Sosial Pendidikan


• Memberikan beban
• Turunnya pendapatan psikologis bagi
nasional dan pengangguran
pendapatan perkapita • Meningkatnya angka
Meningkatnya angka
• Berkurangnya kriminalitas. putus sekolah
penerimaan negara • Meningkatnya biaya social
akibat rendahnya untuk membantu rakyat
pajak penghasilan. seperti raskin dan jaminan
Kesehatan.
E
Upaya Mengatasi
Pengangguran
Cara Mengatasi Pengangguran Struktural
1. Memindahkan para pengangguran ke tempat yang lebih membutuhkan.
2. Membuka pelatihan dan pendidikan bagi para pengangguran agar dapat mengisi loker yang
sedang membutuhkan.
3. Mendirikan industry dan proyek – proyek padat karya untuk menampung para
pengangguran.
4. Meningkatkan mobilitas (perputaran) modal dan tenaga kerja agar mampu menyerap para
penganggur.
5. Menyadarkan masyarakat pentingnya IPTEK dalam menyesuaikan diri dengan perubahan
struktur perekonomian.
Cara Mengatasi Pengangguran Konjungtural
1. Meningkatkan daya beli masyarakat dengan membuka berbagai proyek – proyek
pemerintah .
2. Mengarahkan masyarakat agar menggunakan pendapatannya untuk membeli barang dan
jasa sehingga permintaan terhadap barang dan jasa meningkat.
3. Menciptakan Teknik – Teknik pemasaran dan promosi yang menarik agar masyarakat
tertarik membeli barang dan jasa.
Cara Mengatasi Pengangguran Friksional

● Menyediakan sarana informasi lowongan kerja yang cepat, mudah, dan murah
kepada pencari kerja.
● Contohnya : menempelkan iklan – iklan loker di tempat umum secara rutin.
Cara Mengatasi Pengangguran Musiman
1. Memberikan Latihan keterampilan yang lain, dengan tujuan mereka dapat bekerja
sambal menunggu datangnya musim tertentu.
2. Segera memberikan informasi bila ada lowongan kerja di sector lain.

Anda mungkin juga menyukai