qodar
Oleh
Baharuddin,S.Ag
Peta konsep
Pengertian Iman Defenisi
Kepada Qodo dan Qodo dan
Qodar Qodar
Iman kepada
Qodo dan Macam-macam dan
Qodar Contoh Takdir Allah Beriman
Kepada
Qodo dan
Takdir Allah Swt. dan Qodar
Ikhtiar Manusia
Perilaku yang
Mencerminkan Iman
Kepada Qodo dan
Qodar
Pengertian Qodo dan Qodar
Qodo’ menurut bahasa berarti ketetapan,
menetapkan, penetapan
Menurut Istilah keputusan atau ketetapan Allah
ukuran
Qodar adalah keputusan Allah yang terjadi
bahasa Arab.
alam semesta.
.
Pengertian Qodar (Takdir)
Adapun qadar atau takdir yaitu ketetapan yang telah terjadi.
qada.
Hubungan antara qada dan qadar sangat erat dan tidak dapat
ketika rencana itu sudah menjadi kenyataan, maka kejadian nyata itu
dan qadar.
Macam-macam takdir
1. Takdir Mubram :
yaitu takdir atau ketetapan Allah yang tidak dapat diubah atau tidak dapat diubah oleh siapa pun.
Contoh-contoh takdir mubram antara lain sebagai berikut. a. Setiap makhluk pasti akan mengalami
mati atau seseorang pasti hanya punya satu ibu kandung. Firman Allah swt yang artinya: "tiap-tiap
yang bernyawa akan merasakan mati sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan
pahalamu." (QS Ali Imran: 185) b. Manusia pasti mempunyai akal, pikiran, dan perasaan. c. Di alam
semesta ini setiap benda bergerak menurut sunatullah. Artinya, segala sesuatu berjalan menurut
hukum kekuatan, ukuran, sebab, dan akibat yang telah digariskan Allah. Kayu mempunyai
kemampuan berbeda dengan besi, manusia berbeda kekuatan tenaganya dibandingkan dengan gajah,
matahari, bulan, bintang, dan planet-planet hingga benda-benda yang terkecil bergerak sesuai dengan
َٰٓه
ّل ِّم ۡن ِع نِد ٱِۖهَّلل َفَم اِل ُؤ ٓاَل ِءٞ ة َيُقوُل وْا َٰه ِذِهۦ ِم ۡن ِع نِد َۚك ُق ۡل ُكِٞم ۡن ِع نِد ٱِۖهَّلل َو ِإن ُتِص ۡب ُهۡم َس ِّيَئ
ٱۡل َقۡو ِم اَل َيَك اُد وَن َيۡف َقُهوَن َحِد يٗث ا
78. Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di
dalam benteng yang tinggi lagi kokoh, dan jika mereka memperoleh kebaikan, mereka
mengatakan: "Ini adalah dari sisi Allah", dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana
mereka mengatakan: "Ini (datangnya) dari sisi kamu (Muhammad)". Katakanlah:
"Semuanya (datang) dari sisi Allah". Maka mengapa orang-orang itu (orang munafik)
hampir-hampir tidak memahami pembicaraan sedikitpun?
ikhtiar
Ikhtiar lahir adalah : usaha yang dilakukan
dengan mekanisme atau aturan yang berlaku
Ikhtiar bathin adalah : berdo’a memohon
Allah
Kita akan memiliki sifat roja’ (harap) kepada
Allah
Kita akan selalu termotifasi untuk berbuat
kebaikan.
Perilaku yang mencerminkan iman
kepada qodo dan qodar
Meningkatkan keimanan dan ketakwaan
kepada Allah swt.
Mempunyai kemampuan berusaha secara
maksimal
Sabar menghadapi ujian dan cobaan
yangdiberikan
Mempunyai sikap optimis dan bekerja keras
1. Yakin terhadap qada dan qadar dari Allah karena pada hakikatnya qada dan qadar tersebut sangat
logis (masuk akal). Apabila kita sulit memahaminya, maka hal tersebut berarti bahwa kita sendiri
yang belum memiliki pemahaman secara menyeluruh mengenai hal tersebut.
2. Pemahaman yang menyeluruh mengenai qada dan qadar akan melahirkan pribadi yang mau bekerja
keras dalam meraih sesuatu.
3. Allah tidak akan menyalami hukum-Nya (sunatullah) sehingga manusia harus yakin akan
kekuasaan-Nya atas hidup dan kehidupan manusia.
4. Kita tidak boleh sombong apabila kita berhasil meraih sesuatu karena semua itu tidak semata-mata
atas usaha kita sendiri.
5. Tidak boleh putus asa karena senantiasa husnuzan pada keadilan Allah.
6. Mampu menyusun strategi, khususnya dalam hal pekerjaan sehingga hasilnya efektif dun efisien
7.
8. Bersyukur apabila memperoleh rezeki apa pun bentuknya dan senantiasa bersabar apabila
mendapatkan ujian atau musibah.
Hikmah beriman kepada qoda dan
qodar
Setelah kita mampu memahami akan qada dan qadar yang merupakan salah satu sendi keimanan umat Islam, kita dapat
mengambil beberapa hikmah di antaranya sebagai berikut.
1. Allah telah menggariskan hukum-Nya dalam qada dan qadar. Dengan pemahaman yang benar, kita mampu menjadi pribadi
yang optimis dengan melakukan doa dan ikhtiar serta tawakal.
2. Dengan memahami qada dan qadar, kita tidak akan memiliki prasangka buruk, baik kepada Allah maupun kepada
makhluk-Nya.
3. Kita bisa menyadari bahwa Allah telah membekali manusia dengan berbagai perangkat untuk kehidupannya. Bila kita
mampu menggunakannya dengan baik, tentu hasil yang optimal dapat kita raih selama hidup di dunia ini.
4. Menyadari bahwa manusia diciptakan berbeda-beda dan tentu memiliki hikmah tersendiri, di antaranya untuk saling
mengenal dan bekerja sama.
5. Dengan memahami qada dan qadar, kita dapat menyadari bahwa segala yang diciptakan dan yang terjadi di dunia ini tidak
pernah luput dari kekuasaan Allah swt. Oleh karena itu, manusia tidak pantas untuk berperilaku sombong.
6. Manusia berhak memilih untuk melakukan sesuatu. Dengan kesadaran itu, maka konsekuensi yang akan diterima di akhirat
kelak baik berupa ganjaran surga dan neraka menjadi niscaya bagi setiap manusia.
7. Keberhasilan atau kesuksesan bukan sebuah khayalan karena bila kita mau berusaha, Allah pasti telah membuka jalan-Nya.
8. Mampu membedakan antara jalan yang baik dan yang buruk karena masing-masing memiliki akibat atau konsekuensinya.
9. Menjadi pribadi yang tidak pernah berputus asa dan lupa diri apabila menghadapi sesuatu, baik kesenangan maupun
kesedihan.
10. Allah tidak pernah menjadikan sesuatu dengan sia-sia. Oleh karena itu, manusia tinggal mempergunakan karunia tersebut
dengan sebaik-baiknya.