Anda di halaman 1dari 34

Identifying Cognitive

Impairment:
Implementation of MoCa-
Ina in Primary Health Care
PEMERIKSAAN NEUROPSIKOLOGI
• Menilai fungsi kognitif masih baik / terganggu
• Menilai fungsi kognitif yang hilang akibat kerusakan otak
• Menilai kemampuan mental apakah masih baik /terganggu
PEMERIKSAAN
MoCA-INA
PEMERIKSAAN MoCA-INA
• Perkenalan diri. MoCA-INA terdiri dari 8 domain dan 30 poin.
• Persilahkan pasien duduk dengan nyaman,
•Diberikan dalam waktu sekitar 10 – 15
periksa identitas pasien, siapkan kacamata
baca. menit.
•Sensitivitas 90% Spesifisitas 87%, untuk
• Menyampaikan pada pasien untuk
mengerjakan tugas dan menjawab
mendeteksi MCI/AD
pertanyaan yang ada dengan baik. •Nilai normal : ≥ 26
• Mengucapkan terimakasih kepada
pasien. •Nilai cut off poin normal rata-rata 27,4.
Orang dengan MCI rata-rata 22,1. Orang
dengan penyakit Alzheimer skor rata-rata
16,2.
MoCA-INA
1. Visuospasial /
8. Orientasi
Fungsi eksekutif
(6 poin) (5 poin)

7. Memori Tunda 2. Penamaan


(5 poin) (3 poin)
MoCA-
6. Abstraksi
INA 3. Memori
(2 poin) (tidak dinilai)

5. Bahasa 4. Atensi
(3 poin) (6 poin)
1A. Menelusuri Jejak Secara Bergantian/Alternating Trail Making 1 Poin
Visuospasial/
Fungsi Eksekutif Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Total 5 Poin
INSTRUKSI
Buatlah garis yang menghubungkan sebuah angka dan
sebuah huruf dengan urutan meningkat. Mulailah di sini
(tunjuk angka [1] dan tariklah sebuah garis dari angka 1 ke
huruf A, kemudian menuju angka 2 dan selanjutnya. Akhiri di
sini (tunjuk huruf [E])

PENILAIAN
Berikan nilai 1 bila subyek menggambar dengan sempurna
mengikuti pola berikut ini : 1– A– 2 – B- 3 – C - 4 – D -5 – E
tanpa ada garis yang salah.
Setiap kesalahan yang tidak segera diperbaiki sendiri oleh
subyek diberi nilai 0.
1B. Kemampuan Visuokonstruksional (Kubus)  1 Poin
Visuospasial/
Fungsi Eksekutif Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Total 5 Poin
INSTRUKSI
Contohlah gambar berikut setepat mungkin pada tempat yang
disediakan dibawah ini”
PENILAIAN
Berikan nilai 1 untuk gambar yang benar :
a) Gambar harus tiga dimensi
b) Semua garis tergambar
c) Tidak terdapat garis tambahan
d) Garis-garis tersebut relative sejajar dan panjangnya sesuai
(bentuk prisma segi empat dapat diterima
Nilai tidak diberikan untuk masing-masieng elemen jika kriteria di
atas tidak dipenuhi
1C. Kemampuan Visuokonstruksional (Jam Dinding)  3 Poin
Visuospasial/
Fungsi Eksekutif Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Total 5 Poin

“Gambarlah sebuah jam dinding berbentuk lingkaran, lengkapi dengan angka-


angkanya dan buat waktunya menjadi pukul 11 lewat 10 menit.

PENILAIAN
Berikan nilai 1 untuk masing-masing dari tiga kriteria berikut:
• Bentuk (nilai 1): bentuk jam harus berupa lingkaan dengan hanya sedikit distorsi
(mis: ketidak sempurnaan dalam menutup lingkaran)
• Angka (nilai 1): semua angka yang terlihat dalam jam harus lengkap tanpa tambahan
angka; angka harus diletakkan dalam urutan yang tepat dan dalam kuadran yang sesuai;
angka-angka Romawi dapat diterima
• Jarum jam (nilai 1): harus terdapat dua jarum jam yang secara bersamaan menunjukkan
waktu yang dimaksud. Jarum yang menunjukkan jam harus secara jelas lebih pendek dari
jarum yang menunjukkan menit; jarum jam harus berpusat di dalam lingkaran dengan
pertemuan kedua jarum berada dekat dengan pusat lingkaran.
Nilai tidak diberikan untuk masing-masing elemen jika kriteria di atas tidak dipenuhi
2. Penamaan  3 Poin
Visuospasial /
Fungsi Eksekutif Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Total 3 Poin

INSTRUKSI
“Katakan kepada saya nama dari binatang ini
(dimulai dari kiri)”

PENILAIAN
Masing-masing 1 nilai diberikan untuk
jawaban berikut :
(1) Gajah, (2) Badak, (3) Unta
3. Memori/Daya Ingat
Visuospasial / Memori
Penamaan Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif

“Ini adalah pemeriksaan daya ingat. Saya akan membacakan sederet kata yang harus anda ingat
sekarang dan nanti. Dengarkan baik-baik, setelah saya selesai katakan kepada saya sebanyak
mungkin kata yang dapat anda ingat, tidak masalah disebutkan tidak berurutan “
• (Kemudian pemeriksa membacakan 5 kata dengan kecepatan satu kata setiap detik).
• Tandai dengan tanda centang (√) di tempat yang disediakan, untuk tiap kata yang dapat
diingat secara benar oleh subjek pada pemeriksaan pertama. Ketika subjek menunjukkan bahwa
ia telah selesai (telah mengingat semua kata) atau sudah tidak dapat lagi mengingat kata lainnya,
bacakan sederet kata untuk kedua kalinya disertai instruksi berikut:
3. Con’t Memori/Daya Ingat
Visuospasial / Memori
Penamaan Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif

“Saya akan membacakan sederet kata yang sama untuk kedua kalinya. Cobalah untuk
mengingat dan katakan kepada saya sebanyak mungkin kata yang dapat anda ingat,
termasuk kata-kata yang sudah anda sebutkan di kesempatan pertama”.
• Di akhir pemeriksaan kedua, jelaskan kepada subjek bahwa dia akan diminta lagi
untuk
mengingat kembali kata-kata tersebut dengan mengatakan :
“Saya akan meminta anda untuk mengingat kembali kata-kata tersebut pada akhir
pemeriksaan”.
PENILAIAN
4A. Rentang Angka Maju (Forward Digit Span)  1 Poin
Visuospasial /
Penamaan Atens
Fungsi Eksekutif
Memori Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
i
6 poin

2–1–8–5–4

•“Saya akan mengucapkan beberapa angka, dan setelah saya selesai, ulangi apa yang
saya ucapkan tepat sebagaimana saya mengucapkannya”
• (Bacakan kelima urutan angka dengan kecepatan satu angka setiap detik)

PENILAIAN
Berikan nilai 1 untuk tiap urutan angka yang diulangi secara benar
4B. Rentang Angka Mundur (Forward Digit Span)  1 Poin
Visuospasial /
Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif

7–4–2

•“Sekarang saya akan mengucapkan beberapa angka lagi, akan tetapi jika saya sudah
selesai, anda harus mengulangi apa yang saya ucapkan dalam urutan terbalik”
• (Bacakan ketiga urutan angka dengan kecepatan satu angka setiap detik)

PENILAIAN
Berikan nilai 1 untuk tiap urutan angka yang diulangi secara benar.
(N.B.: jawaban yang benar untuk pemeriksaan angka mundur adalah 2-4-7)
4C. Kewaspadaan  1 Poin
Visuospasial /
Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif

“Saya akan membacakan sebuah urutan huruf, setiap kali saya mengucapkan huruf
“A”,
tepuk tangan anda sekali, jika saya mengucapkan huruf lainnya jangan tepuk tangan
anda”
PENILAIAN

Berikan nilai 1 jika terdapat nol sampai satu kesalahan (tepuk tangan pada huruf
yang salah atau tidak bertepuk tangan pada huruf “A” dihitung sebagai satu
4D. Rangkaian 7 (Serial 7s)  3 Poin
Visuospasial /
Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif

Pengurangan angka 7, dimulai dari angka 100 [ ] 93 , [ ] 86 , [ ] 79 , [ ] 72 , [ ] 65

“Sekarang saya ingin anda berhitung dengan cara mengurangi, mulai angka 100 dikurang tujuh kemudian
terus dikurangi dengan angka tujuh sampai saya memberitahukan anda untuk berhenti”
• Ulangi instruksi ini untuk kedua kali jika diperlukan

PENILAIAN
Nilai maksimal adalah 3. Berikan:
• Nilai 0 : jika tidak ada jawaban yang benar,
• Nilai 1 : untuk satu jawaban yang benar,
• Nilai 2 : untuk 2 sampai tiga jawaban yang benar,
• Nilai 3 : jika subyek dapat memberikan empat atau lima jawaban yang benar
4D Rangkaian 7 (serial 7s)  3 Poin
Visuospasial /
Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif

PENILAIAN
• Hitung setiap jawaban pengurangan 7 yang benar dimulai dari 100. Setiap
pengurangan dinilai secara independen, maksudnya jika subyek menjawab dengan
jawaban yang salah akan tetapi melanjutkan pengurangan 7 yang benar dari
angka tersebut, berikan nilai untuk tiap hasil pengurangan yang benar.

• Sebagai contoh, seorang subyek menjawab “92-85-78-71-64” yang mana angka “92”
adalah jawaban yang salah, akan tetapi semua angka berikutnya dikurangi tujuh
jawabannya benar. Dalam hal ini hanya ada satu kesalahan dan nilai yang dapat
diberikan pada bagian ini adalah 3.
5A. Pengulangan Kalimat  2 Poin
Visuospasial / Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif Total 3 poin

I“Saya akan membacakan kepada anda sebuah kalimat, setelah itu ulangi kepada saya tepat seperti apa yang saya bacakan [jeda]: “Wati
membantu saya menyapu lantai hari ini”
• Setelah mendapat jawaban, katakan:
“Sekarang saya akan membacakan kepada anda kalimat berikutnya, setelah itu ulangi kepada saya tepat seperti apa yang saya bacakan
[jeda]: “Tikus bersembunyi di bawah dipan ketika kucing datang”
PENILAIAN
Berikan nilai 1 untuk setiap kalimat yang diulangi dengan benar. Pengulangan kalimat harus urutan yang tepat. Perhatikan kemungkinan
kesalahan kecil seperti kata yang dihilangkan (misalnya, tidak menyertakan kata “saya”, “ketika”) atau adanya penambahan (misalnya, “Tikus
tikus bersembunyi di bawah dipan ketika kucing datang”)
5B. Kelancaran Berbahasa  1 Poin
Visuospasial / Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif

•“Katakan kepada saya sebanyak mungkin kata yang anda tahu yang dimulai dengan huruf tertentu yang =-akan saya
katakan sesaat lagi. Anda boleh menyiebut kata apa saja yang anda pikirkan kecuali nama orang/nama kota (misalnya
Budi, Bandung), dan kata yang sama ditambah akhiran kata (misalnya, bayar, bayaran). Saya akan meminta anda untuk
berhenti setelah satu menit. Apakah anda siap? [jeda],
•“Sekarang katakan kepada saya sebanyak mungkin kata yang anda ketahui yang dimulai dengan huruf “S”
[beri waktu 60 detik]. Berhenti”
PENILAIAN
Berikan nilai 1 jika subyek berhasil memberikan 11 kata atau lebih dalam 60 detik. Tulis jawaban subyek pada bagian bawah
atau samping formulir pemeriksaan
6. Kemampuan Abstrak  2 Poin
Visuospasial / Abstraksi
Penamaan Memori Atensi Bahasa Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif
Total 2 poin

•“Katakan kepada saya apa kesamaan antara jeruk dan pisang” jika subyek menjawab dengan
jawaban yang konkrit/tidak abstrak, maka tambahan pertanyaan hanya sekali lagi: “Katakan kepada
saya kesamaaan lainnya dari kedua benda tersebut” Jangan memberikan perintah atau penjelasan
tambahan.

•Setelah latihan, katakan: “Sekarang, (beritahu) katakan kepada saya apa kesamaan kereta api dan
sepeda.” Setelah mendapat jawaban, lakukan pemeriksaan yang kedua, dengan mengatakan
“Sekarang, (beritahu) katakan kepada saya apa kesamaan sebuah penggaris dan jam tangan”.
Jangan memberikan perintah atau penjelasan tambahan.
6. Con’t Kemampuan Abstrak  2 Poin
Visuospasial / Abstraksi
Penamaan Memori Atensi Bahasa Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif

PENILAIAN
Hanya dua pasangan kata terakhir yang dinilai. Berikan nilai 1 untuk
tiap pasangan kata yang dijawab secara benar.
Jawaban-jawaban berikut ini dianggap benar:
• Kereta Api – Sepeda = alat transportasi.
• Penggaris – Jam tangan = alat ukur.

Jawaban-jawaban berikut ini dianggap tidak tepat, misal:


• Kereta Api – Sepeda = keduanya mempunyai roda
• Penggaris – Jam tangan = keduanya mempunyai angka
7. Delayed Recall/Memori Tunda  5 Poin
Visuospasial / Memori Tunda
Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Orientasi
Fungsi Eksekutif
Total 5 poin

• “Saya telah membacakan beberapa kata kepada anda sebelumnya, dan saya telah meminta
anda untuk mengingatnya. Beritahukan kepada saya sebanyak mungkin kata-kata tersebut
yang bisa anda ingat”.

• Beri tanda centang (√) di tempat yang telah disediakan untuk setiap kata yang dapat diingat
secara spontan tanpa petunjuk.
7. Con’t Delayed Recall/Memori Tunda  5 Poin
Visuospasial /
Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif

• Beri petunjuk kepada subyek dengan petunjuk kategori semantik untuk tiap kata yang belum dapat diingat.
• Beri tanda centang (√) pada tempat yang disediakan jika subyek dapat mengingat kata tersebut dengan bantuan
petunjuk kategori atau pilihan ganda.
• Jika subyek masih belum dapat mengingat kata tersebut setelah diberikan petunjuk kategori, berikan
kepadanya pertanyaan pilihan ganda, seperti contoh instruksi berikut:
• WAJAH  petunjuk kategori: bagian dari tubuh, pilihan ganda: hidung, wajah, tangan
• SUTERA  petunjuk kategori: jenis kain, pilihan ganda: katun, beludru, sutera
• MASJID  petunjuk kategori: jenis bangunan, pilihan ganda: masjid, sekolah, rumah sakit
• ANGGREK  petunjuk kategori: jenis bunga, pilihan ganda: mawar, anggrek, melati
• MERAH  petunjuk kategori: warna, pilihan ganda: merah, biru, hijau
7. Con’t Delayed Recall/Memori Tunda  5 Poin
Visuospasial /
Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif

PENILAIAN
• Berikan nilai 1 untuk setiap kata yang dapat diingat secara spontan, tanpa petunjuk
apapun.
• Tidak ada nilai yang diberikan untuk kata-kata yang dapat diingat dengan bantuan petunjuk. Petunjuk
digunakan hanya untuk memperoleh informasi klinis dan dapat memberikan informasi tambahan
yang diperlukan mengenai jenis kelainan daya ingat.
• Untuk penurunan daya ingat yang disebabkan oleh kegagalan proses mengingat
kembali (retrieval failures), kinerja dapat ditingkatkan dengan pemberian petunjuk.
• Untuk penurunan daya ingat yang disebaban oleh kegagalan menerjemahkan sandi ingatan
(encoding failures), kinerja tidak dapat ditingkatkan dengan pemberian petunjuk
8. Kemampuan Orientasi  6 Poin
Visuospasial /
Penamaan Memori Atensi Bahasa Abstraksi Memori Tunda Orientasi
Fungsi Eksekutif
Total 6
poin

“Katakan kepada saya tahun, bulan, tanggal dan hari pada saat ini” kemudian katakan:
“Sekarang, katakan kepada saya nama tempat ini dan berada di kota apa?”

PENILAIAN
Berikan nilai 1 untuk tiap jawaban yang benar. Subyek harus menjawab secara tepat
untuk tanggal dan nama tempat (nama rumah sakit, klinik, kantor).
CUT-OFF MoCA-INA Sesuai Usia dan Tingkat Pendidikan
NILAI TOTAL

Nilai maksimal sebesar 30


• Normal = nilai ≥ 26
• Berikan tambahan 1 nilai, untuk individu yang mempunyai pendidikan
formal selama 12 tahun atau kurang (tamat SD - tamat SMA), jika total
nilai kurang dari 30.
PENERAPAN PEMERIKSAAN
MoCA-INA PADA FASKES
TINGKAT I
PENERAPAN MOCA-INA DI FKTP

MoCA-Ina merupakan versi MoCA yang telah disesuaikan


dengan bahasa dan budaya lokal masyarakat di
Indonesia, sehingga lebih mudah dipahami oleh pasien.

Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) merupakan


tempat yang mudah diakses oleh masyarakat, sehingga
penting untuk menerapkan alat skrining seperti MoCA
untuk deteksi dini gangguan kognitif.
MANFAAT PENERAPAN MOCA-INA DI FKTP

Deteksi Dini Gangguan Kognitif


• Deteksi dini memungkinkan perawatan dan intervensi yang lebih cepat, yang dapat
memperlambat perkembangan penyakit dan meningkatkan kualitas hidup pasien.

Pemantauan Perkembangan
• Pasien: MoCA-Ina dapat digunakan sebagai alat pemantauan perkembangan fungsi
kognitif pasien dari waktu ke waktu. Hal ini dapat membantu FKTP dalam menilai
efektivitas perawatan dan intervensi yang diberikan.

Pengidentifikasian Faktor Risiko


• MoCA-Ina juga dapat membantu dalam mengidentifikasi faktor risiko yang mungkin
berkontribusi pada gangguan kognitif, seperti penyakit jantung, diabetes, atau
gangguan tidur. Hal ini memungkinkan petugas kesehatan di FKTP untuk
memberikan saran mengenai perubahan gaya hidup yang dapat mengurangi risiko.
MANFAAT PENERAPAN MOCA-INA DI FKTP
Rujukan untuk Perawatan Lanjutan
• Hasil MoCA yang menunjukkan adanya gangguan kognitif dapat digunakan sebagai dasar untuk merujuk
pasien ke dokter spesialis jiwa atau spesialis neurologi untuk evaluasi lebih lanjut dan perawatan lanjutan.

Pelayanan Holistik
• Dengan mengintegrasikan MoCA-Ina sebagai salah satu layanan di FKTP, perawatan pasien akan menjadi
lebih holistik. Pasien tidak hanya menerima perawatan fisik, tetapi juga perawatan terhadap aspek mental
dan kognitifnya.

Pengurangan Beban Sosial dan Ekonomi


• Gangguan kognitif, terutama demensia, dapat menyebabkan beban sosial dan ekonomi yang besar pada
pasien dan keluarganya. Dengan deteksi dini dan manajemen yang tepat, perawatan bisa lebih efektif dan
dapat mengurangi salah satu dampak negatif ini.

Penelitian dan Pengembangan


• Data yang dikumpulkan melalui MoCA-Ina di FKTP dapat digunakan untuk penelitian lebih lanjut tentang
prevalensi dan faktor risiko gangguan kognitif di Indonesia. Hal ini dapat membantu dalam merancang
program-program pencegahan yang lebih efektif terutama dalam mengatasi masalah gangguan kognitif.
LANGKAH PENERAPAN MOCA-INA DI FKTP
Pelatihan Petugas Kesehatan: Pastikan petugas kesehatan di FKTP telah mendapatkan
pelatihan yang cukup mengenai tata cara mengadminister MoCA-Ina dengan benar. Hal
1 ini melibatkan pemahaman yang baik tentang pertanyaan, petunjuk, dan penilaian skor.

Pemilihan Pasien: Identifikasi pasien yang berisiko mengalami gangguan kognitif, seperti
pasien yang berusia lanjut, memiliki riwayat keluarga dengan demensia, atau mengalami
2 perubahan perilaku atau kognitif yang mencurigakan.

Penjelasan kepada Pasien: Jelaskan kepada pasien tentang tujuan penggunaan MoCA-Ina,
proses pengujian, dan hak pasien dalam menolak jika pasien merasa tidak nyaman dalam
3 melakukannya.
LANGKAH PENERAPAN MOCA-INA DI FKTP
Lingkungan yang Tenang: Pastikan lingkungan di sekitar pasien tenang dan bebas gangguan
saat pasien melakukan tes dengan MoCA-Ina. Hal ini penting untuk memastikan
4 keakuratan hasil pemeriksaan yang dilakukan.

Pengisian Data Demografis: Mulailah dengan mengisi data demografis pasien seperti usia,
jenis kelamin, dan tingkat pendidikan.
5
Penyelenggaraan Tes: Petugas kesehatan kemudian dapat mulai mengadminister
pemeriksaan dengan MoCA-Ina sesuai dengan petunjuk yang ada. Pemeriksaan ini
melibatkan sejumlah pertanyaan dan tugas yang mengukur berbagai aspek kognitif
6 seperti memori, konsentrasi, perhitungan, bahasa, dan fungsi eksekutif.
LANGKAH PENERAPAN MOCA-INA DI FKTP
• Penilaian Skor: Hitunglah skor MoCA-Ina pasien berdasarkan jawaban mereka. Skor maksimum
adalah 30, dengan skor rendah biasanya mengindikasikan adanya masalah kognitif
7

Interpretasi Hasil: Petugas kesehatan perlu menginterpretasi hasil tes MoCA-Ina dan memberikan
rekomendasi yang sesuai. Hasil positif dapat mengarah pada pemeriksaan lebih lanjut, dirujuk
8 untuk konsultasi dengan dokter spesialis neurologi, atau pengawasan yang lebih intensif.

Dokumentasi: Pastikan semua hasil tes dan catatan terkait dengan MoCA-Ina dicatat dengan baik
dalam rekam medis pasien.
9

Edukasi dan Dukungan: Jika hasil tes menunjukkan adanya masalah kognitif, berikan edukasi kepada
pasien dan keluarganya tentang gangguan kognitif serta sumber daya yang tersedia untuk
10 dukungan dan perawatan lanjutan.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai