ISLAM DI NUSANTARA
SEJARAH KELAS X
SMAN 1 CIBEBER
TEORI MASUKNYA ISLAM DI INDOONESIA
1. TEORI GUJARAT
• Menyatakan proses kedatangan islam ke Indonesia berasal dari
Gujarat pada abad ke 7 H atau ke 13 M
• Tokoh yang mendukung teori Gujarat:
a. J. Pijnapel
• Orang Arab bermahzab Syafei telah bermukim di Gujarat dan
Malabar sejak awal Hijriah namun yang menyebarkan Islam ke
Indonesia bukanlah orang Arab langsung melainkan pedagang
Gujarat yang telah memeluk islam
b. Snouck Hurgronje
• Islam lebih dulu berkembang di kota kota pelabuhan Anak Benua
India
• Orang-orang gujarat lebih awal membuka hubungan dagang dengan
Indonesia dibanding dengan pedagang Arab
• Orang arab datang pada masa berikutnya
• Orang arab yang datang kebanyakan keturunan Nabi Muhammad
yang menggunakan gelar Sayid atau Syarif di depan namanya
c. J.P. Moquetta
• Batu nisan Sultan Malik Al-aleh yang wafat tanggal 17 Dzulhijah 831
H/1297 M di Pasai, Aceh dan Maulana Malik Ibrahim yang wafat
tahun 1419 di Gresik, Jawa Timur, memiliki bentuk yang sama dengan
nisan yang terdapat di Kambay, Gujarat.
• Moquetta berkesimpulan bahwa natu nisan tersebut diimpor dari
Gujarat, atau setidaknya dibuat oleh orang Gujarat, atau orang
Indonesia yang belajar kaligrafi khs Gujarat
Dasar-dasar yang melatarbelakangi teori
Gujarat
1. Kurangnya fakta yang menjelaskan peran bangsa Arab dalam
penyebaran Islam di Indonesia
2. Hubungan dagang Indonesia dengan India telah lama melalui jalur
Indonesia-Cambay-Timur Tengah-Eropa
3. Adanya batu nisan Sultan Samudra Pasai yang becorak khas Gujarat
2. TEORI MEKAH ATAU ARAB
• Latar Belakang Teori Arab
1) Pada Abad ke 7, yaitu pada tahun 674 M di Pantai barat Sumatera
sudah terdapat perkampungan islam (Arab). Pertimbangannya
adalah pedagang Arab sudah mendirikan perkampungan di Kanton
sejak abad ke 4. Hal ini juga sesuai dengan berita Cina
2) Kerajaan Samudera Pasai menganut aliran Mahzab Safei yang
banyak terdapat di Mesir dan Mekah sedangkan Gujarat/India
penganut mahzab Hanafi
3) Raja-raja Samudera Pasai menggunakan gelar Al-Malik, yaitu gelar
yang berasal dari Mesir
3. TEORI PERSIA
• Berdasarkan teori ini, islam masuk ke Indonesia pada abad ke 13 yang
disebarkan oleh orang Paersia atau Parsi (Iran)
• Dasar teori ini adalah adanya kesamaan budaya dan tradisi yang
berkembang antara masyarakatt Parsi dan Indonesia
• Contohnya Tradisi merayakan 10 Muharam atau Asyuro seperti yang
berkembang di Pariaman, Sumatra Barat dikenal dengan upacara
Tabut, di Pulau Jawa ditandai dengan pembuatan bubur Syuro
• Kesamaan ajaran Sufi yang dianut oleh Syekh Siti Jenar di Jawa Tengah
dan Syekh Al Hallaj di Iran
• Penggunaan istilah bahasa Iran dalam sistem mengeja huruf Arab
untuk tanda bunyi harokat
4. Teori Cina (Tiongkok)
• Teori Tiongkok menyatakan bahwa Islam masuk ke Jawa abad 15-16
M, dimana pada abad tersebut disebut sebagai zaman Sino-Javanese
Muslim Culture dengan bukti ukiran batu padas di masjid Muntingan,
hiasan keramik Tiongkok pada menara Masjid kudus, serta konstruksi
pintu yang terdapat pada makam Sunan giri di gresik yang bermotif
Tiongkok
• Menurut sumber lokal, raja Islam pertama di Jawa (Raden Fatah) dari
Bintoro Demak, merupakan keturunan Tiongkok, ibunya dari Campa,
Tiongkok bagian selatan (sekarang Vietnam) dan ayahnya adalah Raja
Brawijaya V dari Majapahit
Proses Masuknya Islam ke Nusantara
• Masuknya islam di Indonesia berlangsung secara damai dan
menyesuaikan dengan adat serta istiadat penduduk lokal.
Ajaran islam yang tidak mengenal perbedaan kasta membuat
ajaran ini sangat diterima penduduk lokal. Proses masuknya
islam dilakukan melalui cara berikut ini.
1. Perdagangan
• Letak Indonesia yang sangat strategis di jalur perdagangan di
masa itu membuat Indonesia banyak disinggahi para pedagang
dunia termasuk pedagang muslim.
• Banyak dari mereka yang akhirnya tinggal dan membangun
perkampungan muslim, tak jarang mereka juga sering
mendatangkan para ulama dari negeri asal mereka untuk
berdakwah.
2. Perkawinan
• Penduduk lokal beranggapan bahwa para pedagang muslim ini
adalah kalangan yang terpandang, sehingga banyak penguasa
pribumi yang menikahkan anak mereka dengan para pedagang
muslim.
• Sebagai sayarat sang gadis harus memeluk islam terlebih
dahilu, hal inilah yang diduga memperlancar penyebaran ajaran
islam.
3. Pendidikan
• Setelah perkampungan islam terbentuk, mereka mulai
mendirikan fasilitas pendidikan berupa pondok pesantren yang
dipimpin langsung oleh guru agama dan para ulama.
• Para lulusan pesantren akan pulang ke kampung halaman dan
menyebarkan ajaran islam di daerah masing-masing.
4. Kesenian
• Wayang merupakan warisan budaya yang masih terjagan
hingga saat ini, dalam penyebaran ajaran islam wayang
memiliki perang yang sangat konkrit.
• Contohnya sunan kalijaga yang merupakan salah satu tokoh
islam menggunakan pementasan wayang untuk berdakwah.
Bukti Masuknya Islam di Indonesia
1. Makam Fatimah binti Maimun
Ditemukan di Leran, Gresik, pada nisan bertuliskan tahun 475 H atau 1082 M, bercorak
islam
2. Makam Sultan Malik As Saleh
Pada nisan bertuliskan tahun 1297 di Aceh
3. Berita Marco Polo
Seorang musafir dari Venesia, Italia, pernah singgah di perlak dan beberapa tempat di
Aceh Utara, menceritakan pada abad ke 11 islam telah berkembang di Sumatera bagian
Utaea dan Jawa
4. Cerita Ibnu Battutah
Tahun 1345 M, mengunjungi kerajaan Samudera Pasai, ia bertemu dengan para pedagang
India, Tiongkok, dan Jawa
5. Makam Maulana Malik Ibrahim
Wafat tahun 1419 M, berasal dari negeri Campa
KERAJAAN ISLAM DI INDONESIA
1. KERAJAAN SAMUDERA PASAI
• Merupakan kerajaan islam pertama di Indonesia
• Terleta di Kabupaten Lhokseumawe, Aceh Utara, yang berbatasan
dengan selat Malaka
• Letaknya strategis, merupakan jalur perdagangan internasional serta
sebagai pelabuhan transitu
Peta Kerajaan Samudera Pasai
Sumber yang menjelaskan keberadaan
kerajaan Samudera Pasai
1. Marco Polo, yang singgah di daerah Samudera Pasai pada tahun
1292 M menjelaskan bahwa ada sebuah kerajaan yang bernama
Pasai
2. Berita Tome Pires dalam bukunya, Summa Oriental, menjelaskan
bahwa pada tahun 1512-1515 M, ia berkunjung ke daerah pesisir
Utara dan Timur daerah Sumatera, disana ia menemukan kerajaan
besar bernama Samudera Pasai
3. Berita Ibnu Batutah, seorang musafir dari Maorok (Maroko) yang
singgah di Samudera Pasai,
4. Nisan Sultan Malik As-Saleh yang berangka tahun 696 H/1297 M
Kehidupan Politik
1. Malik As-Saleh (1261-1297 M)
• Merupakan raja pertama, sebelum masuk islam bernama Meurah
Silu
• Sudah menjalin hubungan dengan Cina, Sejarah Diansti Yuan yang
mengabarkan bahwa Samudera Pasai telah mengirim utusannya
ke Cina yang bernama Sulaiman dan Samsudin
• Berhasil menyatukan dua kota besar, yaitu Samudera dan Pasai,
serta menjadikan masyarakatnya menjadi umat islam
2. Sultan Muhammad Malik Az Zahir (1297-1326)
• Putra Sultan Malik As Saleh dengan putri raja Peurlak
• Memperkenalkan koin emas atau dirham sebagai mata uang di
Samudera Pasai
3. Sultan Mahmud Malik Az-Zahir (1326-1345)