DASAR PERPAJAKAN
KELOMPOK 1
1. AYU ASFIRA
2. DAVID KHALIK
3. DEA SINTANI
4. TINA
PEMBAHASAN
Teori Asuransi Teori Kepentingan Teori Gaya Pikul Teori Azas Gaya Beli
teori ini menyatakan bahwa negara pembagian beban harus didasarkan dalam teori ini beranggapan dalam teori ini tidak mempersoalkan asal
bertugas melindungi penduduk/orang atas kepentingan setiap orang bahwa keadilan pemungutan mula pemungutan pajak. Dalam teori ini
dan kepentinganya, termasuk dalam tugas-tugas pemerintah, pajak terletak pada jasa jasa fungsi pajak disamakan dengan pompa, yaitu
keamanan dan keselamatan jiwa dan termasuk perlindungan terhadap perlindugan jiwa raga dan harta mengambil dari masyarakat untuk negara
harta bendanya sehingga wajar jika jiwa dan hartanya sehingga wajar benda yang dberikan negara yang akan disalurkan lagi kepada masyarakat
dibebani biaya seperti layaknya premi jika biaya dibebankan kepada terhadap penduduknya. untuk memelihara hidup dan untuk
asuransi. mereka. membawa pada tujuan tertentu.
.
Pengelompokan Jenis Pajak
Kewajiban pajak subyektif adalah kewajiban yang melekat pada semua orang. Dengan
demikian, maka semua orang yang tinggal di Indonesia merupakan subyek pajak yang
harus patuh terhadap aturan perpajakan. Sedangkan bagi yang berdomisili di luar
negeri akan menjadi subyek pajak jika memiliki hubungan ekonomi dengan Indonesia.
Kewajiban pajak obyektif adalah kewajiban yang melekat pada obyeknya. Dengan
demikian, maka setiap orang yang memperoleh penghasilan atau memiliki kekayaan
yang telah memenuhi syarat menurut undang-undang dapat dikenai pajak.
Tata Cara Pemungutan
Pajak
Stelsel Pajak
Azas Pemungutan
1. Perlawanan pasif: Perlawanan secara pasif yaitu melakukan suatu upaya/ tindakan
berupa hambatan-hambatan yang dapat mempersulit pemungutan pajak.
2. Perlawanan aktif: adalah meliputi semua usaha dan perbuatan yang secara
langsung ditujukan kepada fiskus dengan tujuan agar tidak dikenai pajak misalnya;
menghindari pajak, menyelundupkan pajak/mengelakan dan melalaikan pajak.
Peradilan atas Hukum Pajak