Rangkuman

Materi Pelatihan
David Rekardo
( G1B018072)

1
Melaksanakan Ketentuan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) di Tempat
Kerja
 SMK3 adalah bagian dari upaya suatu perusahaan untuk mengendalikan resiko

“
kecelakaan kerja
 Elemen kunci SMK3 meliputi policy, implementation, cheking and corrective action,
planning, management review dan continual improvement
 SMK3 dilaksanakan dari sebelum pekerjaan sebagai langkah pekerjaan hingga
pekerjaan selesai
 SMK3 selain digunakan untuk mengurangi keselamatan pekerja juga digunakan
untuk mengendalikan polusi dari hasil pekerjaan kita di lapangan
 SMK3 harus ditaati dan dilaksanakan oleh semua personil yang bekerja agar
terciptanya kondisi kerja yang baik dan aman
2
Melakukan Komunikasi di Tempat kerja
 Komunikasi merupakan kegiatan bertugas informasi dan ide dari satu orang maupun

“
kelompok
 Komunikasi diperlukan agar sistematis pekerjaan dapat berjalan dengan baik. Garis
perintah dan garis koordinasi yang jelas dapat membuat komunikasi yang berjalan
baik
 Komunikasi yang baik dapat menciptakan suasana kerja yang nyaman dan membuat
perintah maupun koordinasi dapat berjalan dengan baik di lapangan

3
Melaksanakan Pekerjaan Persiapan
 Persiapan surveying dan gambar kerja

“



Pembuatan jadwal dan target pekerjaan
Meninjau studi kelayakan pekerjaan
Estimasi biaya pekerjaan
Estimasi bahan dan peralatan yang akan digunakan dan mobilisasinya
 Memperoleh ijin dari pihak-pihak terkait
 Melakukan proses landclearing pada areal pekerjaan
 Memasang sign, pagar, dan papa peringatan di areal pekerjaan

4
Melaksanakan Pekerjaan Pondasi
 Pondasi tiang pancang adalah salah satu jenis pondasi dalam yang digunakan untuk

“
mentransfer beban dari bagian atas ke tanah
 Mobilisasi, penyimpanan di site hingga pada proses pemancangan di lokasi
pekerjaan dilakukan dengan hati-hati dan mengikuti aturan yang berlaku
 Ada beberapa alat/metode yang digunakan untuk memancang pondasi tiang pancang,
yakni drop hammer, diesel hammer, hydraulic hammer, steam hammer, vibratory
driver hammer, dan water jeting
 Pemotongan tiang pancang harus memperhatikan beton, baja dan kedalaman tiang
pancang

5
Melaksanakan Pekerjaan Struktur Atas
 Pekerjaan kolom harus diawasi dengan baik agar kolom tidak miring atau pun

“
mengalami keropos akibat dari pengcoran yang tidak dilakukan dengan baik yang
disebabkan oleh pemasangan berkisting yang kurang baik.
 Pekerjaan pada pelat dan balok harus mengikuti rencana dan marking yang telah
ditentukan
 Pemasangan scafolding dan bekisting juga harus diperhatikan agar tidak terjadi
kebocoran saat melakukan pengecoran

6
Melaksanakan Pekerjaan Struktur
 Tulangan yang digunakan harus sesuai spek teknis yang telah ditentukan oleh SNI

“
dan rencana pekerjaan
 Scafolding dan bekisting harus dapat menahaan beban beton yang akan dicor
diatasnya sehingga tidak terjadi kebocoran maupun keruntuhan saat pekerjaan
 Selimut beton tidak boleh kurang agar tulangan dapat terlindungi dari paparan luar
 Beton harus memenuhi syarat yang berlaku oleh SNI
 Pekerjaan kolom harus diawasi dengan baik agar kolom tidak miring atau pun
mengalami keropos akibat dari pengcoran yang tidak dilakukan dengan baik yang
disebabkan oleh pemasangan berkisting yang kurang baik

7
Membuat Laporan
 Laporan secara sederhana dibagi menjadi 4, yakni laporan harian, mingguan,

“
bulanan dan laporan akhir
 Laporan harian merupakan laporan progress pekerjaan yang dilkakukan selama satu
hari
 Laporan mingguan merupakan laporan harian yang diakumulasi presentase
pekerjaan selama 7 hari
 Laporan bulanan adalah laporan mingguan yang digabung selama 4 minggu
 Laporan akhir adalah laporan yang memuat semua dokumen dan hal yang terjadi di
lapangan dari awal proyek sampai proyek dinyatakan selesai

8
Terimakasih