HUKUM MANDEL DAN

PENYIMPANGAN SEMU
HUKUM MANDEL
Kelompok 2

Alfajrin
Reynaldus
Anri
Muh iqbar
Indra purnama
Junaedi
TEORI HUKUM PEWARISAN
SIFAT
1. Teori Darah
2. Teori preformasi
3. Teori Epigenesis
4. Teori Pangenesis
5. Teori Hackel
 PEWARISAN SIFAT MENURUT
MENDEL
1. Persilangan
Monohibrid
Persilangan monohibrid adalah suatu
persilangan atau pembastaran dengan
satu sifat beda. sifat yang dimaksud
adalah penyilangan warna bunga, bentuk
biji, tinggi tanaman, dan lainnya
Untuk mengetahui bahwa suatu gen bersifat
dominan, harus dilakukan monohibridasi
antara dua individu bergaler murni yang
memiliki sifat kontras. Jika fenotipe F¹ sama
dengan salah satu sifat gen yang diuji tadi,
berarti jelas lah bahwa sifat itulah yang
dominan.
 2. Persilangan Dihibrid
Persilangan Dihibrid adalah
suatu persilangan
(pembastaran) dengan dua
sifat beda.
Berikut perbandingan genotipe
dan fenotipe F² pada
Dihibridasi
History of ninjas
Ada empat prinsip prinsip mandel, dapat
kita simpulkan seperti berikut
-prinsip hereditas
-Prinsip segresi
-Prinsip berpasangan secara bebas
-prinsip dominasi penuh dan tidak
penuh
3. Persilangan
Resiprok
Berikut gambar persilangan resiprok pada
tanaman
4. Backcross dan Testcross

Backcross adalah persilangan antara

individu F¹ dengan salah satu induknya
(induk dominan atau induk resesif).
Tujuan backcross adalah mencari
genotipe tetua
Testcross adalah perkawinan F¹ dengan
salah satu induknya yang resesif. Testcross
disebut juga perkawinan pengujian (uji
silang) karena bertujuan mengetahui apakah
suatu individu bergenotipe homogizot (galur
murni) atau heterozigot. Jika hasil testcross
menunjukkan perbandingan 1:1, dapat
disimpulkan bahwa individu yang diuji
heterizigot , bukan galur murni.
 ALEL
Alel merupakan
anggota dari
pasangan gen yang
memiliki pengaruh
yang sama atau
berkawanan untuk
suatu sifat. Jadi Alel
adalah Gen gen yang
 ALEL
GANDA
1. Alel ganda pada
Alel ganda pada rambut kelinci adalah adanya
kelinci
empat alel yang sama sama memengaruhi
warna rambut dan berada pada lokus yang
Warnasebagai
sama, rambut berikut.
kelinci dengan gen (W)
mempunyai beberapa alel yang berturut-turut
dari dominan ke resesif adalah sebagai berikut.
 W>Wk>Wh>w
Gen W : berfenotipe kelabu
Gen Wk : berfenotipe kelabu
muda
Gen Wh : berfenotipe himalaya
Gen w : berfenotipe albino
 Alel Ganda Golongan Darah Sistem ABO
Pada golongan darah
sistem ABO, ada tiga
alel yang dominasinya
berbeda beda.
Ket :

Gen IA dominan terhadap

I⁰
Gen IB dominan terhadap
 PENYIMPANGAN SEMU HUKUM
MANDEL
1. Interaksi Gen
Interaksi Gen adalah
peristiwa dua gen atau
lebih yang bekerja sama
atau menghalangi dalam
memperlihatkan fenotipe,.
Interaksi Gen mula mula
ditemukan oleh WILLIAM
2. Kriptomeri
Carl Correns, seorang
botanis menyelidiki
peristiwa kriptomeri.
Kriptomeri adalah
peristiwa pembastaran,
dengan keadaan suatu
faktor dominan tertuyup
oleh faktor dominan
lainnya dan baru tampak
3. Epistasis–
Hipostatis
Epistasis–Hapistasis
adalah peristiwa ketika
gen dominan menutupi
gen dominan lain yang
bukan alelnya. Faktor
pembawa sifat yang
menutupi disebut
epistatis, sedangkan
sifat yang tertutup di
4. Polimeri
Polimeri adalah
gen dengan
banyak sifat beda
yang berdiri sendiri
sendiri, tetapi
memengaruhi
bagian yang sama
dari suatu
5. Gen–gen
Komplenter
Gen komplementer
adalah interaksi
antara dua gen
dominan, jika
terdapat bersama
sama akan
salingnmelengkapi
sehingga muncul
fenotipe alelnya.
6. Gen Dominan Rangkap
Penyimpangan semu
ini terjadi karena
terdapat dua gen
dominan yang
memengaruhi bagian
tubuh mahluk hidup
yang sama.