(PROGNAS) AKREDITASI
KEMENKES
GAMBARAN UMUM
(Hal. 331)
3
Regulasi Pendukung Penyelenggaraan
Akreditasi RS
5
Prognas 5.1 3 EP
55(Standar)
(Standar) 55(Sub
(SubStandar)
Standar) 37
37(EP)
EP
PROGNAS 2
PENURUNAN
ANGKA KESAKITAN
TUBERKULOSIS/TBC
8
Standar Prognas 2
10
Pemerintah mengeluarkan kebijakan penanggulangan tuberkulosis berupa upaya kesehatan
yang mengutamakan aspek promotif, preventif, tanpa mengabaikan aspek kuratif dan
rehabilitatif yang ditujukan untuk melindungi kesehatan masyarakat, menurunkan angka
kesakitan, kecatatan atau kematian, memutuskan penularan mencegah resistensi obat dan
mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan akibat tuberkulosis.
Rumah sakit dalam melaksanakan penanggulangan tubekulosis melakukan kegiatan yang meliputi:
1) Promosi kesehatan
2) Surveilans tuberkulosis,
3) Pengendalian faktor risiko tuberkulosis,
4) Penemuan dan penanganan kasus tuberkulosis.
5) Pemberian kekebalan
6) Pemberian obat pencegahan
Untuk menjalankan kegiatan tersebut maka rumah sakit dapat membentuk tim/panitia pelaksana
program TB Paru Rumah Sakit.
11
FOKUS STANDAR ELEMEN PENILAIAN
Rumah sakit menerapkan regulasi
1 tentang pelaksanaan penanggulangan
Penurunan tuberkulosis di rumah sakit.
Angka
Kesakitan Direktur menetapkan tim TB Paru
Rumah sakit 2 Rumah sakit beserta program kerjanya
Tuberkulosis Prognas melaksanakan
2 program penanggulangan
tuberkulosis Ada bukti pelaksanaan promosi
3 kesehatan, survailance dan upaya
pencegahan Tuberkulosis
13
Standar Prognas 2.1
14
Dalam melaksanakan pelayanan kepada penderita TB Paru dan program TB
Paru di rumah sakit, maka harus tersedia sarana dan prasarana yang
memenuhi syarat pelayanan TB Paru sesuai dengan Pedoman Pelayanan TB
Paru.
15
FOKUS STANDAR ELEMEN PENILAIAN
Tersedia ruang pelayanan rawat jalan yang
1 memenuhi pedoman pencegahan dan
pengendalian infeksi tuberkulosis.
Penurunan Bila rumah sakit memberikan pelayanan
Angka rawat inap bagi pasien tuberkulosis paru
Kesakitan Rumah sakit
melaksanakan dewasa maka rumah sakit harus memiliki
Tuberkulosis / Prognas 2 ruang rawat inap yang memenuhi pedoman
TBC 2.1 program
penanggulangan pencegahan dan pengendalian infeksi
tuberkulosis tuberkulosis.
Tersedia ruang pengambilan spesimen
3 sputum yang memenuhi pedoman
pencegahan dan pengendalian infeksi
tuberkulosis
16
Standar Prognas 2.2
17
FOKUS STANDAR ELEMEN PENILAIAN
Rumah sakit telah menerapkan
1 kepatuhan staf medis terhadap panduan
praktik klinis tuberkulosis.
Penurunan Rumah sakit merencanakan dan
Angka Rumah sakit telah
melaksanakan pelayanan 2 mengadakan penyediaan Obat Anti
Kesakitan Tuberculosis.
Tuberkulosis / Prognas tuberkulosis dan upaya
TBC 2.2 pengendalian faktor
risiko tuberkulosis sesuai
peraturan perundang- Rumah sakit merencanakan dan
undangan. 3 mengadakan penyediaan Obat Anti
Tuberculosis.
18
KEGIATAN
ELEMEN PENILAIAN
PENUTUP
Dengan disusunnya standar akreditasi rumah sakit, diharapkan semua pihak baik
rumah sakit, lembaga penyelenggara akreditasi rumah sakit, pemerintah pusat,
pemerintah daerah provinsi, pemerintah daerah kabupaten/kota, tenaga kesehatan,
maupun pemangku kepentingan lainnya dapat melaksanakan akreditasi rumah sakit
dengan efektif, efisien dan berkelanjutan.
51