KENDALA PENINGKATAN

KUALITAS SUMBER DAYA

MANUSIA DAN SOLUSINYA

Dr.Dra.Ec.Rina S,M.M
 NAMA KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
1. DEVI KUSUMAWATI N (202221320036)
2. ERTA KHOIROTUN N (202221320044)
3. ESTER PABALA (202122320006)
4. DICKY ERNANDA (202122320048)
5. M.JEKI JAYANTO (202221320015)
6. DYAH MAHARANI F (202011320061)
7. MICHAEL JULIUS (202221320017)
8. BRIAN NOVRIANDI SETIAWAN (202221320047)
9. BENEDIKTUS MUJUR (202221320054)
 PENGERTIAN
SUMBER DAYA MANUSIA

Sumberdaya manusia merujuk pada potensi,

keterampilan, pengetahuan, dan tenaga kerja yang
dimiliki oleh individu-individu dalam suatu organisasi
atau masyarakat. Ini mencakup aspek-aspek seperti
rekruitmen, pelatihan, pengembangan, manajemen
kinerja, dan hubungan antarpegawai.
 Bagaimana Kebutuhan akan Sumber daya
Manusia ??

Organisasi membutuhkan sumberdaya manusia (SDM) untuk menjalankan

berbagai fungsi dan mencapai tujuan mereka. Kebutuhan akan SDM
mencakup aspek rekruitmen, penempatan, pelatihan, dan pengembangan
karyawan agar dapat berkontribusi secara optimal. Sumberdaya manusia juga
penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan membangun
budaya organisasi yang positif.
 Tujuan Utama Dari Sumber Daya
Manusia(SDM)

Tujuan utama SDM adalah menyelaraskan kebutuhan

organisasi dengan potensi dan aspirasi karyawan,
menciptakan hubungan kerja yang saling menguntungkan,
serta menjaga dan mengoptimalkan kontribusi sumberdaya
manusia dalam mencapai tujuan perusahaan.
 Faktor Yang Menyebabkan Rendahnya Kualitas
Sumber Daya Manusia(SDM)
1. Kurangnya akses pendidikan : kurangnya akses pendidikan di indonesia
disebabkan oleh berbagai faktor,seperti minimnya infrastruktur
pendidikan,dan minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya
pendidikan.
2. Rendahnya tingkat kesehatan : rendahnya tingkat kesehatan di indonesia
disebabkan oleh berbagai faktor,seperti minimnya akses
kesehatan,minimnya ketersediaan air bersih.
3. Minimnya Peluang Kerja : minimnya peluang kerja disebabkan oleh
berbagai faktor ,seperti minimnya investasi ,rendahnya produktivitas ,dan
minimnya keterampilan yang dimiliki oleh pekerja.
Kendala Dalam Peningkatan Kualitas Sumber Daya
Manusia (SDM)
1. Keterbatasan Anggaran: Terbatasnya dana untuk pelatihan dan
pengembangan karyawan dapat menjadi hambatan dalam
meningkatkan kualitas SDM.
2. Ketidakpastian Perubahan Teknologi: Peningkatan teknologi yang
cepat dapat membuat sulit untuk menjaga karyawan tetap terkini
dengan keterampilan yang diperlukan.
3. Resistensi Perubahan: Karyawan mungkin mengalami resistensi
terhadap perubahan dalam proses atau kebijakan yang ditetapkan
untuk meningkatkan kualitas SDM.
Kendala Dalam Peningkatan Kualitas Sumber Daya
Manusia (SDM)
4. Ketidakcocokan Antara Keterampilan dan Tuntutan Pekerjaan: Ada
kemungkinan ketidakcocokan antara keterampilan yang dimiliki oleh
karyawan dan tuntutan pekerjaan yang terus berkembang.
5. Kurangnya Fokus pada Pengembangan Karier: Jika organisasi kurang
memperhatikan pengembangan karier, karyawan mungkin kehilangan
motivasi untuk meningkatkan kualitas diri.
6. Tingkat Pendidikan dan Keterampilan Awal yang Rendah: Jika karyawan
memasuki organisasi dengan tingkat pendidikan dan keterampilan yang
rendah, ini dapat menjadi kendala awal.
Beberapa solusi untuk meningkatkan kualitas sumber daya
manusia (SDM) meliputi:

1. Program Pelatihan Berkelanjutan: Menyelenggarakan program pelatihan rutin untuk

meningkatkan keterampilan dan pengetahuan karyawan sesuai dengan kebutuhan organisasi.
2. Pengembangan Karier: Memberikan jalur pengembangan karier yang jelas dan dukungan untuk
karyawan yang ingin meningkatkan kualitas dan meningkatkan kompetensinya.
3. Rekrutmen Berkualitas: Menerapkan proses rekrutmen yang efektif untuk menarik talenta
terbaik dengan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.
4. Budaya Organisasi yang Mendorong Pembelajaran: Membangun budaya yang mendorong
pembelajaran dan pertumbuhan, di mana karyawan merasa nyaman untuk mengembangkan diri.
5. Manajemen Kinerja yang Efektif: Menyelenggarakan sistem manajemen kinerja yang
memberikan umpan balik konstruktif dan membantu karyawan meningkatkan kinerjanya.
 Beberapa solusi untuk meningkatkan kualitas
sumber daya manusia (SDM) meliputi:
6. Investasi dalam Teknologi: Memastikan bahwa karyawan memiliki akses dan keterampilan
untuk menggunakan teknologi terkini yang relevan dengan pekerjaan mereka.
7. Partisipasi Karyawan dalam Pengambilan Keputusan: Mendorong partisipasi aktif
karyawan dalam pengambilan keputusan untuk meningkatkan rasa tanggung jawab dan
motivasi.
8. Pengelolaan Diversitas dan Inklusivitas: Membangun lingkungan yang mendukung diversitas
dan inklusivitas, menciptakan tempat kerja yang memotivasi semua individu untuk
berkontribusi.
9. Sistem Penghargaan dan Pengakuan: Menyediakan sistem penghargaan dan pengakuan untuk
menghargai pencapaian karyawan dan memotivasi mereka untuk terus meningkatkan kualitas
kerja.
Dampak Negatif Jika Sumber Daya Manusia(SDM)
Tidak Berjalan Dengan Baik
1. Penurunan Produktivitas: Karyawan yang kurang terampil atau tidak termotivasi dapat
menyebabkan penurunan produktivitas organisasi secara keseluruhan.
2. Peningkatan Turnover Karyawan: Ketidakpuasan karyawan dan kurangnya pengembangan
karier dapat menyebabkan tingkat pergantian karyawan yang tinggi, yang berdampak pada
stabilitas dan biaya organisasi.
3. Ketidakmampuan Bersaing: Organisasi mungkin kesulitan bersaing jika karyawan tidak
memiliki keterampilan atau pengetahuan yang cukup untuk menghadapi tantangan pasar.
4. Ketidakmampuan Inovasi: Tanpa karyawan yang terampil dan kreatif, organisasi mungkin
kesulitan menciptakan dan menerapkan inovasi.
5. Meningkatnya Konflik di Tempat Kerja: Ketidakpuasan, kurangnya motivasi, dan
ketidakjelasan peran dapat menyebabkan konflik di antara karyawan, mempengaruhi budaya
organisasi.
Dampak Negatif Jika Sumber Daya Manusia(SDM)
Tidak Berjalan Dengan Baik
6. Reputasi Buruk: Organisasi dengan SDM yang tidak baik mungkin mendapatkan reputasi
buruk di mata masyarakat atau industri, mempengaruhi citra dan daya tarik perusahaan.
7. Ketidakmampuan Mengatasi Perubahan: SDM yang kurang siap menghadapi perubahan
dapat membuat organisasi sulit beradaptasi dengan perubahan lingkungan bisnis.
8. Kurangnya Pemimpin Berkualitas: Kurangnya pengembangan kepemimpinan dapat
menghasilkan kurangnya pemimpin yang efektif untuk mengarahkan organisasi ke arah yang
benar.
9. Tingkat Stres yang Tinggi: Karyawan yang merasa kurang dihargai atau tidak memiliki
dukungan dapat mengalami tingkat stres yang tinggi, mempengaruhi kesejahteraan mereka.
10. Ketidakmampuan Mencapai Tujuan Strategis: SDM yang tidak baik dapat menjadi
hambatan dalam mencapai tujuan strategis jangka panjang organisasi.
 Dampak Positif Jika Sumber Daya Manusia (SDM)
Berjalan Dengan Baik
1. Produktivitas Tinggi: Karyawan yang terampil, terlatih, dan termotivasi cenderung memberikan
kontribusi maksimal terhadap produktivitas organisasi.
2. Rendahnya Turnover Karyawan: Lingkungan kerja yang mendukung pengembangan karier dan
kesejahteraan karyawan dapat mengurangi tingkat pergantian, menghemat biaya dan menjaga
kestabilan organisasi.
3. Inovasi dan Kreativitas: SDM yang baik seringkali memiliki keterampilan dan pengetahuan yang
memungkinkan organisasi untuk lebih inovatif dan kreatif dalam menanggapi perubahan pasar.
4. Peningkatan Kualitas Produk atau Layanan: Karyawan yang berkualitas baik dapat berkontribusi
pada peningkatan kualitas produk atau layanan yang ditawarkan oleh organisasi.
5. Efisiensi Operasional: Karyawan yang terlatih dengan baik dan memahami peran mereka dapat
membantu meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi kesalahan.
 Dampak Positif Jika Sumber Daya Manusia (SDM)
Berjalan Dengan Baik
6. Reputasi Positif: Organisasi dengan SDM yang baik cenderung mendapatkan reputasi positif di
mata masyarakat, pelanggan, dan mitra bisnis.
7. Budaya Kerja yang Positif: Karyawan yang merasa dihargai dan didukung menciptakan budaya
kerja yang positif, yang dapat meningkatkan kepuasan dan kesejahteraan mereka.
8. Pemimpin Berkualitas: SDM yang baik mencakup pemimpin yang efektif, yang dapat
membimbing organisasi menuju pencapaian tujuan strategis.
9. Kemampuan Bersaing: Dengan karyawan yang memiliki keterampilan dan pengetahuan yang
sesuai, organisasi dapat lebih baik bersaing di pasar dan menghadapi tantangan industri.
10. Fleksibilitas dalam Menghadapi Perubahan: Karyawan yang terlatih dengan baik memiliki
kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan bisnis dengan lebih mudah.
TERIMA KASIH