Anda di halaman 1dari 7

RELIABILITAS

Indah Mulyani
Pengertian Reliabilitas
Reliability → keajegan, konsisten, keterandalan

 Konsistensi skor yang dicapai oleh orang yang sama ketika dites pada
kesempatan yang berbeda
 Berkaitan dengan : error pengukuran
 Koefisien korelasi : r
 Pearson product moment correlation coefficient (paling sering
digunakan)
 0,80 atau 0,90 (1 tidak mungkin karena selalu ada error of
measurement)
 Tingkat signifikansi : α
 Resiko kesalahan yang hendak ditanggung dalam menarik
kesimpulan
 0,01 atau 0,05 yang umum digunakan dalam penelitian psikologi
Jenis-jenis Reliabilitas

Test-Retest

Reliabilita
Tes Sejajar
s

Konsistens
i Internal
Test-Retest Reliability (TRR)
• Mengulang tes yang sama, pada orang yang sama, di kesempatan
yang kedua
• Varians kesalahan/error bisa terjadi dari kondisi tes yang tidak
terkontrol, contoh : cuaca, kebisingan, kecemasan
• Menunjukkan sejauh mana skor tes dapat digeneralisasikan untuk
berbagai kesempatan yang berbeda
• Perhatikan penentuan waktu pemberian TRR
• Kelebihannya : mudah dan sederhana
• Kelemahannya : carry over effect
• Bukan teknik yang tepat pada sebagian besar tes psikologi
Tes Sejajar (Alternate Form Reliability)
 Orang yang sama dites dengan menggunakan 2 alat ukur
yang ekivalen
 Syarat ekivalen :
 Tujuan sama, tingkat kesulitan sama, setara secara kualitas
dan kuantitas
 Mengukur kestabilan skor tanpa dipengaruhi interval waktu
 Kelemahan : kesulitan untuk menyusun tes yang benar-benar
ekivalen dalam segala aspek
Konsistensi Internal
(Single Trial Administration)
 Individu yang sama dites dengan 1 alat tes
 Sifat : internal consistency
 Yang dianalisis adalah data dari dirinya sendiri dan
dikorelasikan dengan dirinya sendiri
 Perhitungan koefisien reliabilitasnya diperoleh dengan
cara membelah jumlah item menjadi beberapa bagian
 Macam-macam single trial :
 Formula Spearman-Brown  Digunakan jika jumlah item
genap (dapat dibelah menjadi dua bagian yang seimbang.
 Formula Rulon  Sama dengan Spearmaan-Brown tetapi
menggunakan selisih skor subjek pada kedua belahan tersebut
 Formula Alpha  Digunakan pada jumlah item yang dibagi
menjadi beberapa bagian dan setiap bagian harus berjumlah
seimbang
 Formula Kuder-Richardson 20 (KR-20)  Digunakan tanpa
membelah jumlah item

Anda mungkin juga menyukai