Anda di halaman 1dari 29

KONSTRUKTIVISME

DALAM
PEMBELAJARAN

Prof.Dr.Drs.MUNGIN EDDY WIBOWO,M.Pd.,Ba.,Kons.


Dosen Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Semarang

PELATIHAN DOSEN
APPLIED APPROACH
TUJUAN
INSTRUKSIONAL
UMUM
DAPAT
MENJELASKAN
KONSTRUKTIVISME
DALAM
PEMBELAJARAN
TUJUAN INSTRUKSIONAL
KHUSUS
• Menjelaskan batasan konstruktivisme
• Menjelaskan posisi konstruktivisme
dalam aliran filsafat dan teori belajar
• Menjelaskan dampak konstruktivisme
terhadap pembelajaran dan
komponennya
• Menjelaskan model-model pembelajaran
konstruktivisme
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang
PENGETAHUAN
PENGETAHUAN bukanlah merupakan
gambaran dunia kenyataan belaka,
tetapi selalu merupakan konstruksi
kenyataan melalui serangkaian kegiatan
mahasiswa
(Mind as inner individual
representation of outer reality).
4
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang

PENGETAHUAN
 Mahasiswa mengkonstruksi skema
kognitif, kategori, konsep, dan struktur
dalam membangun pengetahuan,
sehingga setiap individu memiliki skema
kognitif, kategori, konsep, dan struktur
yang berbeda.
 Dalam hal ini, proses abstraksi dan
refleksi seseorang menjadi sangat
berpengaruh dalam konstruksi 5
 Pancaindera
 Melihat
 Mendengar
 Menjamah
 Mencium
 Merasakan
OBYEK KONSTRUKSI
LINGKUNGAN PENGETAHUAN
BARU

 Pengalaman
 Fisik
 Kognitif
 Mental

6
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang PENGETAHUAN

 PENGETAHUAN ada dalam diri seseorang yang


sedang mengetahui.
 PENGETAHUAN tidak dapat dipindahkan begitu saja
dari otak seseorang (dosen) ke kepala orang lain
(mahasiswa)
 MAHASISWA sendirilah yang harus mengartikan apa
yang telah diajarkan dengan menyesuiakan terhadap
pengalaman-pengalaman mereka atau konstruksi yang
telah mereka bangun/miliki sebelumnya

7
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang PENGETAHUAN
 PENGETAHUAN merujuk pada
pengalaman seseorang akan dunia, tetapi
bukan dunia itu sendiri.
 TANPA PENGALAMAN, seseorang tidak
dapat membentuk pengetahuan.
 PENGALAMAN tidak hanya diartikan
sebagai pengalaman fisik, tetapi juga
pengalaman kognitif dan mental.

8
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang PENGETAHUAN
 PENGETAHUAN dibentuk oleh struktur
penerimaan konsep seseorang sewaktu dia
berinteraksi dengan lingkungannya.
 LINGKUNGAN MERUJUK pada semua
obyek dan proporsinya yang kita
abstraksikan dari pengalaman diri kita
sendiri.
 LINGKUNGAN,baik yang di dalam diri
kita sendiri maupun hal-hal di sekeliling
merupakan lingkup dari pengalaman kita
masing-masing,bukan dunia obyektif yang 9
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang PENGETAHUAN

 PENGETAHUAN bukanlah hal


yang statis dan determnistik, tetapi
sesuatu proses menjadi tahu.
 Misalnya pengetahuan kita
tentang kucing tidak sekali jadi,
tetapi merupakan proses untuk
semakin tahu.

10
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang PENGETAHUAN

 SEMUA PENGETAHUAN yang kita


peroleh adalah hasil konstruksi kita
sendiri, maka sangat kecil
kemungkinan adanya transfer
pengetahuan dari seseorang kepada
yang lain.
 Setiap orang membangun pengetahuan
sendiri, sehingga transfer pengetahuan
adalah sangat mustahil terjadi.
11
KEMAMPUAN MENGKONSTRUKSI
PENGETAHUAN
 Menurut Von Glaserfeld, DIPERLUKAN
kemampuan mahasiswa:
 Mengingat dan mengungkapkan kembali
pengalaman.
 Membandingkan, dan mengambil keputusan
mengenai persamaan dan perbedaan suatu
hal.
 Lebih menyukai pengalaman yang satu
daripada yang lain.
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang PENGETAHUAN

 Dalam proses pembentukan pengetahuan,


kebermaknaan merupakan interpretasi
individual siswa terhadap pengalaman yang
dialaminya .
 Perampatan makna merupakan proses
negosiasi antara individual siswa dengan
pengalamannya melalui interaksi dalam
proses belajar (menjadi tahu)

13
GAGASAN KONSTRUKTIVISME tentang
PENGETAHUAN
 PENGETAHUAN dibentuk dalam struktur
konsep masing-masing individual siswa.
Struktur konsep dapat membentuk
pengetahuan, bila konsep baru yang
diterima dapat dikaitkan/dihubungkan
(proposisi) dengan pengalaman yang
dimiliki siswa. Dengan demikian,
pengetahuan adalah apa yang ada dalam
pikiran setiap siswa
• (
14
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KONSTRUKSI PENGETAHUAN

HASIL KONSTRUKSI YANG TELAH DIMILIK


(cara mengabstraksi konsep-konsep, aturan
main, dsb)
DOMAIN PENGALAMAN
((pengalaman percobaan,memecahkan
masalah,pengalaman berinteraksi)
JARINGAN STRUKTUR KOGNITIF
(konsep,gagasan,gambaran,teori yang
saling berhubungan)

15
ALIRAN
TEORI
RASIONALISME ~ rasio,
logika, deduktif
EMPIRISME ~ pengalaman,
induktif, objektif
RELATIVISME ~ abstraksi,
semua ide yang diturunkan
melalui abstraksi harus dianggap
sah
16
ALIRAN TEORI
PRAGMATISME ~ pengetahuan
“hanya apa yang jalan”
IDEALISME ~ pikiran dan
konstruksinya adalah satu-satunya
realita
OBJECTIVISME~ realita itu ada

KONSTRUKTIVISME
interaksi antara subyek dengan objek, realita,
dan eksternal
Tak mengklaim suatu kebenaran 17
Hubungan KONSTRUKTIVISME dengan
ALIRAN FILSAFAT LAIN
Kurang
Sejalan
sejalan
RASIONALISM
PRAGMATISME
E
IDEALISME
EMPIRISME
OBJEKTIVISME
RELATIVISME
NATIVISME

18
MAKNA BELAJAR
DALAM KONSTRUKTIVISME

 BELAJAR berarti membentuk makna


 KONSTRUKSI arti merupakan proses
yang terus-menerus.
 BELAJAR bukan kegiatan
mengumpulkan fakta, tetapi proses
pengembangan pemikiran dengan
membuat pengertian yang baru.19
MAKNA BELAJAR
DALAM KONSTRUKTIVISME

PROSES BELAJAR terjadi ketika skema


seseorang dalam kesenjangan yang
merangsang pemikiran lebih lanjut
HASIL BELAJAR dipengaruhi oleh
pengalaman seseorang dengan dunia fisik
dan lingkungannya

20
MAKNA BELAJAR
DALAM KONSTRUKTIVISME

HASIL BELAJAR MAHASISWA


TERGANTUNG PADA APA YANG
TELAH DIKETAHUI MAHASISWA;
konsep-konsep, tujuan, dan motivasi
yang mempengaruhi interaksi dengan
bahan yang dipelajari

21
PERAN MAHASISWA dalam
PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME

• KEGIATAN BELAJAR adalah


kegiatan aktif mahasiswa untuk
menemukan dan membangun sendiri
pengetahuannya
• Mahasiswa bertanggung jawab
terhadap hasil belajarnya

22
PERAN MAHASISWA dalam
PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME

 BELAJAR bagi mahasiswa


merupakan pengembangan pemikiran
dengan membuat kerangka pengertian
yang berbeda
 BELAJAR dilakukan lewat refleksi,
pemecahan konflik, dan dialog

23
PANDANGAN KONSTRUKTIVISME
terhadap PEMBELAJARAN

 PEMBELAJARAN adalah suatu


kegiatan yang memungkinkan
mahasiswa membangun sendiri
pengetahuannya.
 PEMBELAJARAN adalah membantu
mahasiswa berpikir secara benar
dengan membiarkannya berpikir
terlebih dahulu.
24
PERAN DOSEN dalam
PEMBELAJARAN
KONSTRUKTIVISME
 Menyediakan pengalaman belajar
 Memberikan kegiatan yang merangsang
keingintahuan mahasiswa
 Menyediakan sarana yang merangsang
mahasiswa berpikir secara produktif
 Memonitor dan mengevaluasi hasil
belajar mahasiswa

25
PROSES PEMBELAJARAN
KONSTRUKTIVISME
ORIENTASI (apersepsi)
ELISITASI, pengungkapan ide mahasiswa
RESTRUKTURISASI IDE:
 Menjelaskan ide dan berargumentasi
 Membangun ide yang baru
 Mengevaluasi ide baru
PENGGUNAAN IDE dalam banyak situasi
REVIEW

26
EVALUASI dalam
PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME
Alternative assessment:
l portofolio l dinamika
kelompok
l observasi proses l studi kasus
l simulasi & permainan
l performance appaisal
STRATEGI PEMBELAJARAN
KONSTRUKTIVISME
(Student-centered learning strategies)

 Belajar aktif,  Model pembelajaran


 Belajar mandiri, kognitif:
 Belajar kooperatif  problem based learning,
 discovery learning,
dan kolaboratif,  cognitive strategies,
 Self-regulated learning,  project based learning
 Generative learning,

28
Prof.Dr.Drs..MUNGIN EDDY WIBOWO,M.Pd.,Ba.,Kons.
024-8501087; 08156610531; mungin_eddy@yahoo.com;
mungineddy@mail.unnes.ac.id

Anda mungkin juga menyukai