MINERAL DAN EFEK PADA

KESEHATAN

KELOMPOK 5 :
IFA LAILI RACHMAWATI
LINDA PUSPITA SARI
LISA FITRIYANI
Mineral adalah senyawa alami yang terbentuk
melalui proses geologis
Menurut The International Mineralogical
Association tahun 1995 telah mengajukan definisi
baru tentang definisi material “Mineral adalah suatu
unsur atau senyawa yang dalam keadaan normalnya
memiliki unsur kristal dan terbentuk dari hasil
proses geologi
 Penggolongan
mineral

Mineral logam Mineral logam

esensial nonesensial
1. Mineral logam esensial ini biasanya terikat
dengan protein, termasuk enzim untuk proses
metabolisme tubuh, yaitu kalsium (Ca), fosforus
(P), kalium (K), natrium (Na), klorin (Cl), sulfur
(S), magnesium (Mg), besi (Fe), tembaga (Cu),
seng (Zn), mangan (Mn), kobalt (Co), iodin (I), dan
selenium (Se).
2. Mineral Logam Nonesensial tersebut bahkan
sangat berbahaya bagi makhluk hidup, seperti
timbal (Pb), merkuri (Hg), arsenik (As), kadmium
(Cd), dan aluminium (Al).
 MACAM-MACAM MINERAL

a. Makroelemen adalah mineral yang diperlukan

tubuh dalam jumlah besar. Makroelemen meliputi
kalium (K), kalsium (Ca), natrium (Na), fosfor (P),
magnesium (Mg), belerang (S), dan klorida (Cl).
b. Mikroelemen yaitu mineral yang diperlukan
tubuh dalam jumlah sedikit. Misalnya besi (Fe),
mangan (Mn), kobalt (Co), molibdenum (Mo), dan
selenium (Se).
 Perbedaan Mineral Makro dan Mikro

Mineral makro g/kg Mineral mikro g/kg

Kalsium (Ca) 15 Besi (Fe) 20−80

Fosforus (P) 10 Seng (Zn) 10−50
Kalium (K) 2 Tembaga (Cu) 1−5
Natrium (Na) 1,60 Molibdenum (Mo) 1−4
Klorin (Cl) 1,10 Selenium (Se) 1−2
Sulfur (S) 1,50 Iodin (I) 0,30−0,60
Magnesium (Mg) 0,40 Mangan (Mn) 0,20−0,60
Kobalt(Co) 0,02−0,10
 EFEK BILA KEKURANGAN MINERAL DALAM TUBUH
NO MACAM FUNGSI KEKURANGAN SUMBER
MINERAL
1. Kalsium(Ca) Pembentukan tulang pembekuan darah Susu, telur dan
dan gigi,konstraksi lambat, tulang dan buah-buahan
otot, pengaturan gigi
tekanan darah, dan rapuh,pertumbuhan
pelepasan hormon lambat, kejang otot

2. Fosfor (P) Pembentukan tulang kerapuhan tulang Susu, kacang-

dan gigi, Metabolisme, dan gigi, Sakit pada kacangan,
Kontraksi otot, tulang, Pada anak telur, daging,
Aktivitas saraf, anak : Rakhitis, Pada dan sayuran
Komponen enzim, orang Dewasa :
DNA, RNA, dan ATP. Osteomalasia.

3. Besi (Fe) Pembentukan anemia, lesu, Telur, daging

hemoglobin di dalam pusing, pucat pada merah,kacang-
darah. kulit kacangan.
4. Fluorin Memelihara gigi, Kerusakan karang Kuning telur,
(F) Mencegah gigi (caries dentis) susu, otak, dan air
kekurangan Mg, minum
osteoporosis, dan
penyakit periodontal
5. Iodin (I) Komponen hormon Gondok, Pendengaran Makanan hasil laut,
tiroksin, Komponen berkurang telur, susu, garam
hormon triyodotironin beryodium, tiram.
6. Natrium Transmisi saraf, Dehidrasi,Shock, Daging, garam,
(Na) Kontraksi otot, Gangguan pada mentega, dan
Menjaga tekanan jantung, Kejang produk peternakan
osmotik darah otot,Suhu tubuh
meningkat
7. Klorin Memelihara Kontraksi otot Garam, susu,
(Cl) keseimbangan asam abnormal,Hilangnya daging, dan telur
basa, elektrolit, dan rambut dan gigi,
tekanan osmosis Pencernaan terganggu.
8. Kalium Mengatur detak jantung, Gangguan sayuran,
(K) Memelihara jantung buah-
keseimbangan air, buahan, dan
Memelihara kecap.
keseimbangan asam
basa,Kontraksi otot,
Mengatur sekresi insulin
dari pancreas
9. Tembaga Pembentukan eritrosit dan Anemia, Padi-padian,
(Cu) hemoglobin, Komponen enzim Gangguan polong
dan protein, Aktivitas saraf saraf dan polongan,
tulang. kerang, ginjal,
dan hati
 Kelebihan Mineral

1. Ca : mengkonsumsi kalsium dosis tinggi dapat

menyebabkan nyeri lambung dan diare
2. Mg : dapat mengakibatkan diare
3. Na : meningkatkan tekanan darah tinggi dan
beresiko terhadap stroke dan serangan jantung
4. P : nyeri lambung dan jika konsumsi dosis tinggi
dalam waktu lama dapat menurunkan jumlah
kalsium dalam tubuh sehingga tulang lebih
beresiko terhadapa fraktur.
5. Kalium : menyebabkan nyeri lambung, mual dan
diare
 Lanjutan…
6. Fe : konstipasi, mual dan nyeri lambung.
7. Boron : mengurangi fertilitas pada pria dan boron
banyak terdapat pada sayuran dan kacang-kacangan
8. Cobalt : berpengaruh pada jantung dan berpengaruh
menurunkan fertilitas pada pria
9. Tembaga : menyebabkan nyeri lambung dan diare.
Jika dikonsumsi lebih lama akan mengakibatkan
kerusakan hati dan ginjal.