Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 tahun 2022 tentang Akreditasi Pusat Kesehatan
Masyarakat, Klinik, Laboratorium Kesehatan, Unit Transfusi Darah, Tempat Praktik Mandiri
Dokter dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi.
F u n g s i L a b k e s m a s
T i n g k a t 1
SURVEILANS KESEHATAN
1. Surveilans Aktif
Pemantauan penyakit dengan menggunakan petugas khusus surveilans untuk kunjungan berkala ke
lapangan, desa-desa, tempat praktik pribadi dokter dan tenaga medis lainnya, puskesmas, klinik, dan
rumah sakit, dengan tujuan mengidentifikasi kasus baru penyakit atau kematian, disebut penemuan
kasus (case finding), dan konfirmasi laporan kasus indeks.
2. Surveilans Pasif
Pemantauan penyakit secara pasif, dengan menggunakan data penyakit yang harus dilaporkan
(reportable diseases) yang tersedia di fasilitas pelayanan kesehatan.
Surveilans Aktif
Petugas klaster 4
menindaklanjuti laporan
dari klaster 2 dan 3
untuk kasus penyakit
menular
Kasus tersangka
KLB/ Wabah Rujuk Kepala Puskesmas
Surveilans Pasif
Pasien berkunjung
ke Puskesmas di klaster 2
dan 3
Ya Rujuk
Tidak
pemeriksaaan laboratorium
sesuai rekomendasi
Lanjut sesuai alur layanan
ILP sesuai klaster
Pencatatan dan pelaporan hasil
pemeriksaan
Kembali ke dr pemeriksa
klaster penatalaksanaan
Peran Labkesmas Tk 1 dalam KLB/Wabah
• Konfirmasi kasus pada surveilans sindromik • Konfirmasi laboratorium: kasus pertama, dan
• Sinyal kewaspadaan dini/alert terhadap epidemi kasus-kasus yang terjadi saat wabah berlangsung
• Monitoring kecenderungan kasus (trend) melalui • Identifikasi makanan dan kontaminasi lingkungan:
surveilans sentinel identifikasi sumber infeksi
• Identifikasi carier dan faktor risiko
• Monitoring manajemen KLB/penanggulangan
KLB
Proses Bisnis Surveilans Penyakit Potensial KLB/Wabah
1 2 3
Analysis & Response*
Data Collection
Dipengaruhi Dipengaruhi kemampuan Dipengaruhi kemampuan Interpretation*
kemampuan SDM & mengambil & transport lab & ketersediaan alat dan
logistik spesimen reagen
orang sakit
komunitas Dinkes Kemenkes Penguatan Surveilans
FASYANKES Kab/Kota/Provinsi
Kolaborasi Multisektor
Nasional
Internasional Imunisasi masal, dll
Surveillance Network
(Notifikasi IHR dari WHO atau negara lain) 16`
Surveilans Penyakit Potensial KLB/Wabah*
Berdasarkan bentuk penyelenggaraan PMK 45/2014
Surveilans Berbasis Kejadian dan Surveilans Berbasis Indikator
Indicator-based Fasyankes • Laporan penyakit /kumpulan gejala (sindrom) yang Penyelidikan Epidemiologi (PE) dan tatalaksana
surveillance(IBS) KKP memenuhi kriteria Definisi Operasional (DO) yang kasus.
(dokter/perawat/bidan/petugas telah rutin dilaksanakan
surveilans dll) • Termasuk didalamnya:
1.Notifiable Infectious Disease Surveillance
2.Syndromic Surveillance
3.Surveilans Sentinel
SMS/WA
Rumah Sakit
Dilakukan Verifikasi oleh Dinkes
SKDR
Dilakukan PE & pemeriksaan spesimen
oleh Dinkes dan Kemenkes
Laboratorium
Analisis dan interpretasi data menunjukkan
Kemenkes jumlah konfirmasi dari suspect
Respon:
Pengobatan
Isolasi Mandiri
Pencarian kasus tambahan/ kontak erat
Surveilans berbasis kejadian (1/2)
Dilaporkan melalui web SKDR, telp/wa/email ke PHEOC, notifikasi dari jejaring surveilans global atau berasal dari hasil
media screening.
Contoh: KLB Difteri di
Garut Laporan Dinas Kesehatan
Notifikasi IHR atau dari negara lain Garut melalui web SKDR
tentang kematian 6 orang
warga di Desa Sukahurip
dengan penyebab yang
belum dipastikan.
Rumor di masyarakat / Media
Dinkes
Kab/Kota/Provinsi
Fasyankes
Labkesmas Tk 1 (Puskesmas)
Segera ambil sampel swab throat/
nasal Rujuk Ke RS Rujukan Flu
Penemuan Kasus ILI Gunakan APD dan VTM tanpa Burung
lisis buffer
Kirim sampel
CITO SKDR
Pencatatan dan
Pelaporan kasus/suspek
& hasil laboratorium pada
menu EBS SKDR
Labkesmas Regional
Laboratorium Pemeriksaan Molekuler
Kontak Erat dengan Unggas H5
Regional Rujukan
sakit/mati mendadak CITO
Bila pada kasus 1, sampel yang diperiksa rata-rata hasilnya tidak sesuai
standar mutu kesehatan. Tindakan apa yang harus dilakukan Puskesmas?
C o n t o h K a s u s 3
80
70 Detection Response
60
50
40
Small Control Opportunity
30
20
10
0 DAYS
1 4 7 10 13 16 19 22 25 28 31 34 37 40
Te r i m a K a s i h