Anda di halaman 1dari 13

Perkembangan

Keluarga
Perkembangan Keluarga
Tugas-Tugas Perkembangan Perkawinan
Tahap Perkembangan Keluarga
dan Keluarga

Perkembangan setiap keluarga melalui proses,


Setiap tahap perkembangan kehidupan
tahap-tahap dan transisi perkembangan yang
perkawinan dan keluarga menuntut setiap
sama. Misalnya, transisi pada masa pengantin
pasangan suami isteri dan anggota keluarga
baru, menanti kelahiran bayi pertama, ketika
untuk mempelajari tugas-tugas baru dan
mempunyai remaja yang ingin mandiri, anak
menguasai teknik-teknik baru yang akan
muda yang ingin membentuk keluarga sendiri,
digunakan untuk mengadakan penyesuaian
dan pada masa memasuki usia menjelang
diri dalam sepanjang rentang kehidupan
pensiun.
perkawinan dan keluarga.

2
Tahap
perkembangan
keluarga
Duvall (Goldenberg, 1985) :
Duvall memformulasi delapan tingkat
perkembangan keluarga, dari sepasang
remaja memasuki perkawinan, hingga
mereka memasuki usia tua.

3
Formulasi Duvall
:

8
siklus kehidupan keluarga dan perkiraan rentang waktunya
masing-masing sebagai berikut :


1. Masa pengantin baru (kawin muda) tanpa anak, atau masa dua tahun pertama dari
usia perkawinan/pernikahan
2. Masa pemeliharaan anak, dimana anak tertua berusia 2,5 tahun atau 30 bulan
3. Masa keluarga dengan anak usia prasekolah, usia 3 tahun, dan 5-6 tahun
4. Masa keluarga dengan usia anak sekolah atau anak tertua berusia 6- 13 tahun
5. Masa keluarga dengan anak usia remaja, atau anak tertua berusia 13- 20 tahun
6. Masa keluarga sebagai pusat peluncuran (launching centers). Anak pertama sampai
anak terakhir meninggalkan rumah untuk membentuk keluarga baru atau keluarga
sendiri. Usia keluarga kurang lebih 15 tahun perkawinan
7. Masa kedua orangtua berusia setengah baya atau menjelang usia pensiun. Lama
perkawinan kurang lebih 15 tahun
8. Masa usia lanjut (manulsa) yaitu usia pensiun sampai meninggalnya pasangan
suami-isteri, rentang waktu 15 tahun.
5
Carter & McGoldrik (Goldenberg, 1985) :
⊹ Enam tingkat perkembangan keluarga
⊹ (1) pasangan anak muda yang belum kawin
⊹ (2) membentuk keluarga baru melalui perkawinan/pernikahan,
(3) keluarga dengan anak-anak yang masih kecil
⊹ (4) keluarga dengan anak-anak yang masih remaja
⊹ (5) keluarga dengan anak yang mulai satu persatu
⊹ meninggalkan rumah untuk membina keluarga sendiri
⊹ (6) keluarga di akhir-akhir kehidupan.

6
Tugas-Tugas
Perkembangan Keluarga
Setiap tahap perkembangan kehidupan perkawinan dan keluarga menuntut setiap
pasangan suami isteri dan anggota keluarga untuk mempelajari tugas-tugas baru
dan menguasai teknik-teknik baru yang akan digunakan untuk mengadakan
penyesuaian diri dalam sepanjang rentang kehidupan perkawinan dan keluarga.
7
Tugas-tugas perkembangan:
No Tahap Isu-Isu Emosi Tugas-Tugas Perkembangan Kritis

1 Pasangan yang Menerima perpisahan a. Perbedaan dari keluarga asal


belum menikah dengan orangtua (asli)
b. Mengembangkan hubungan
sebaya
c. Meniti karier (mencari
pekerjaan)
2 Pengantin baru Komitmen terhadap a. Membentuk sistem
perkawinan sehubungan dengan
pernikahan
b. Membuat rumah untuk
pasangan suami isteri,
dilengkapi dengan kamar untuk
keluarga dan kerabat lainnya
c. Menyesuaikan diri dengan
kebutuhankebutuhan karier
8
Tugas-tugas perkembangan:
No Tahap Isu-Isu Emosi Tugas-Tugas Perkembangan Kritis

3 Melahirkan Menerima anggota a. Menyesuaikan perkawinan


anak pertama baru ke dalam sistem dengan tuntutan perlindungan
keluarga terhadap bayi
b. Berperan sebagai orangtua
c. Menyiapkan tempat bagi kakek-
nenek
4 Anak usia Menerima pribadi baru a. Keluarga menyesuaikan diri
prasekolah terhadap kebutuhan-kebutuhan
spesifik anak
b. engatasi terkurasnya energi
dan berkurangnya urusan
pribadi
c. Menyisihkan waktu untuk
pasangan hidup

9
Tugas-tugas perkembangan:

No Tahap Isu-Isu Emosi Tugas-Tugas Perkembangan Kritis

5 Keluarga Memberi peluang a. Memperluas interaksi keluarga/


dengan anak kepada anak untuk masyarakat
usia sekolah mengembangkan b. Mendorong perkembangan
waktu hubungan dengan pendidikan anak
orang-orang di luar c. Mengatasi pertambahan
keluarga kegiatan dan kebutuhan
6 Keluarga Meluweskan a. Menciptakan keseimbangan
dengan anak hubungan keluarga hubungan orangtua-anak
remaja untuk menciptakan b. Memusatkan kembali perhatian
kemandirian terhadap karier dan kehidupan
rumah tangga
c. Mengakrabkan kembali
hubungan dengan orangtua
10
Tugas-tugas perkembangan:
No Tahap Isu-Isu Emosi Tugas-Tugas Perkembangan Kritis

7 Keluarga Menerima keluar dan a. Melepas anak ke dalam dunia


sebagai pusat masuknya keluarga kerja, perguruan tinggi, dan
peluncuran a baru kawin
b. Memberikan dukungan
terhadap tempat tinggal anak
c. Penerimaan kembali terhadap
anak-anak yang telah bekerja
8 Keluarga Melepas anak dan a. Menata kembali perkawinan
dewasa madya mengunjungi satu b. Menerima pasangan anak-anak
sama lain dan cucu-cucu ke dalam
keluarga
c. Mengatasi problema usia tua
dari orangtua kita

11
Tugas-tugas perkembangan:
No Tahap Isu-Isu Emosi Tugas-Tugas Perkembangan Kritis

9 Keluarga usia Menerima masa a. Mendukung keberfungsian diri


pensiun pensiun dan usia tua sendiri dan pasangan hidup kita
b. Membantu generasi
pertengahan dari keluarga kita
c. Mengatasi problema berkaitan
dengan orangtua dan
pasangan kita
d. Mengakrabkan atau
menyesuaikan diri dengan
keadaan keluarga.

12
Thanks!
Any questions?

13

Anda mungkin juga menyukai