tugas presentasi mandiri

konsep study
kasus
DINA NEELY NIM; 22020154964
 definisi studykasusmenurut
Studi kasusahli
adalah suatu teknik mempelajari seorang individu secara mendalam untuk membantu
memperoleh penyesuaian diri yang lebih baik. (I.Djumhur, 1985).a.
Studi kasus adalah suatu metode untuk mempelajari keadaan dan perkembangan seorang murid secara
mendalam dengan tujuan membantu murid untuk mencapai penyesuaian yang lebih baik (WS. Winkel,
1995)
Studi kasus adalah metode pengumpulan data yang bersifat integrative dan komprehensif.
Integrative
artinya menggunakan berbagai teknik pendekatan dan bersifat komprehensif yaitu data yang
dikumpulkan meliputi seluruh aspek pribadi individu secara lengkap (Dewa Ketut Sukardi, 1983).
Kamus Psikologi (Kartono dan Gulo, 2000) menyebutkan 2 (dua) pengertian tentang Studi kasus
(Case Study) pertama Studi kasus merupakan suatu penelitian (penyelidikan) intensif, mencakup
semua informasi relevan terhadap seorang atau beberapa orang biasanya berkenaan dengan satu gejala
psikologis tunggal. Kedua studi kasus merupakan informasi-informasi historis atau biografis tentang
seorang individu, seringkali mencakup pengalamannya dalam terapi
 MENURUT WINGKEL
(1991:660)
tujuan study kasus
adalah untuk
individu secara memahami
tenta
mendalam perkembangan ng
individu dalam dengan penyesu

Tujuan lingkungan.
MENURUT SURYABRATA
aian

study (2003:80)
tujuan studi kasus adalah
untuk mempelajari secara intensif
Kasus tentang latar belakang keadaan
sekarang dan
interaksi
lingkungan,individu,kelompok,lembaga,dan
masyarakat.
 tujuanpelaksannan
study kasus
1. konselor dapat mengenal diri pribadi
siswa yg dianggap mempunyai masalah secara
2.luas dan mendalam.
Konselor dan menetapkan faktor-faktir
dapat memahami penyebab
permasalahan
3.Konselor dapatyg menentukan jenis layanan
dihadapi
yang klien.
tepatsesuai dengan permasalahan klien.
4.Konselor dapat memntu siswa untuk mencapai penyesuain yang lebih
baik.
5.Siswa dapatmenghadapi permasalahan
dan hambatan hidupnya,dan tercipta keselarasan
serta kebahagiaan bagi klien tersebut.
 manfaat study
menurut Lincoln dan Guba,sebagaimana dikutip Mulyana ( 2013
kasus
:201- 202) keistimewaan study kasus meliputi hal-hal sbb
Study Kasus merupakan sarana utama bagi peneliti Emik,yakni menyajikan pandangan subjek
yang diteliti
Studi kasus menyajikan uraian menyeluruh yg mirip dgn apa yang dialami pembaca
dalam kehidupan sehari-hari ( everyday real-life)
Study kasus merupakan sarana efektif untuk menunjukkan hubungan antara peneliti
dengan subjek atau informan
Study kasus memungkinkan pembaca untuk menemukan konsistensi internal yang tidak
hanya merukan konsistensi gaya & konsistensi faktual tetapi juga keterpercayaan
(trustworthinees)
Study kasus memberikan “uraian tebal” yg diperlukan bagi penilaian atas transferabilitas
Studi kasus terbuka bagi penilaian atas konteks yg turut berperan bagi pemaknaan
atas fenomena dalam konteks tersebut
sasaran
study kasus
sasaran study kasus adalah individu yang
menunjukkan gejala atau masalah yang serius,
sehingga memerlukan bantuan yang serius pula.
Yang biasanya dipilih menjadi sasaran bagi suatu
study kasus adalah murid yang menjadi suatu
problem (problem case): jadi seorang murid
membutuhkan bantuan untuk menyesuaikan diri
dengan lebih baik,asal murid itu dalam keadaan
sehat rohani/ tidak mengalami gangguan mental
(dalam bahan ajar study kasus)
 rever
ensi
Obed Agung Nugroho.S.Pd. http:// obedan.wimamadiun.com/studi-kasus-bimbingan-
konseling/. 02 juni 08 3
I. Djumhur dan Moh. Surya, Bimbingan dan Penyuluhan di Sekolah (Guidance & Counseling),
(C.V. ILMU: Bandung. 1975) . hal. 64 4 Kasie dan Hermien, Mencermati Masalah keterampilan…,
hal. 2
Prayitno, dan erman Amti,2004. Dasar-Dasar bimbingan dan konseling.Jakarta: Rineka Cipta.
sumber : http://obedan.wimamadiun.com/studi-kasus-bimbingan-konseling/
 Beri tahu aku maka aku akan lupa,
ajari aku mungkin aku akan ingat,
libatkan aku maka aku akan
belajar.
— Benjamin
Franklin

TERI MA
KASI H