Presentasi KP Gilang 2019210020
Presentasi KP Gilang 2019210020
3. Dapat mengetahui kondisi motor lube oil, motor seal oil, motor lube
oil mist eliminator blower (LOMEB) perlu atau tidaknya dilakukan
perbaikan atau penggantian komponen.
Tempat Kerja Praktek
PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan Muara Karang merupakan PLTGU dari grup PT PLN Nusantara Power yang berfokus
menyediakan tenaga listrik yang ekonomis, bermutu tinggi dan andal. Dengan kapasitas pembangkit sebesar 1614 MW. PLTGU UP Muara
Karang beroperasi melayani kebutuhan tenaga listrik masyarakat dan lembaga penting di DKI Jakarta seperti kawasan istana negara dan
sekitarnya, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Gedung MPR/DPR, Penyiaran Televisi Nasional (TVRI), pelabuhan tanjung priok,
Ancol dan masih banyak lagi.
Waktu Kerja
Praktek
Pelaksanaan kerja praktek berlangsung pada 10 Oktober 2022-10 Januari 2023. Kerja Praktek dilakukan di Divisi
Pemeliharaan Listrik Blok 2 PLTGU UP Muara Karang. Kerja praktek ini berlangsung selama 5 hari setiap
minggunya yang dimulai dari hari Senin sampai dengan Jum’at dan berlangsung mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB.
Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap
Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) merupakan gabungan antara Turbin Gas (PLTG) dan Turbin Uap (PLTU). Karena itu
Pembangkit ini disebut juga Combined Cycle Power Plant. Turbin gasnya menggunakan bahan bakar gas atau solar (HSD),
sedangkan turbin uapnya memanfaatkan gas panas buang hasil pembakaran di PLTG dengan temperature sekitar 500 oC, yang
digunakan untuk memanaskan air di Heat Recovery Steam Genarator (HRSG), sehingga menjadi uap jenuh kering. Uap jenuh
kering inilah yang akan digunakan untuk memutar sudu (baling-baling) pada turbin uap dan kemudian generator di PLTU dan akan
mengubahnya menjadi energi listrik.
Pemeliharaan
Pemeliharaan (maintenance) merupakan salah satu kegiatan yang memegang peranan
penting di dalam suatu perusahaan industri termasuk juga di PLTGU Muara Karang. Pemeliharaan
ditujukan untuk memelihara serta memperbaiki, melakukan penyesuaian atau penggantian yang
diperlukan untuk mendapatkan kondisi operasi produksi agar sesuai dengan perencanaan yang ada.
• Mencegah terjadinya kerusakan yang terjadi secara mendadak yang dapat menghentikan kegiatan produksi
Jenis-Jenis Pemeliharaan
Preventive maintenance merupakan inspeksi secara periodic untuk mendeteksi kondisi
yang dapat menyebabkan mesin rusak (breakdown) atau terhentinya proses sehingga
dapat mengembalikan kondisi peralatan pada saat awal peralatan tersebut ada.
Corrective maintenance merupakan pemeliharaan yang dilakukan ketika mesin yang digunakan
mengalami kerusakan tujuan dilakukannya untuk memperbaiki mesin yang mengalami kerusakan agar
produksi tetap dapat berjalan. Tindakannya biasanya berupa perbaikan dari komponen rusak ataupun
penggantian komponen rusak.
Pada pelaksanaan kerja praktek di divisi Pemeliharaan Listrik PLTGU Blok 2 PT PLN
Nusatara Power Muara Karang hanya melakukan Preventive Maintenance dan Corrective
Maintenance terkhusus pada mesin dan peralatan listrik.
Gas Turbin Generator pada PLTGU Blok 2 Muara Gas Turbin Generator
Karang menggunakan jenis generator sinkron. Generator
sinkron adalah mesin listrik yang digunakan untuk
mengkonversi energi mekanik menjadi energi listrik dengan
perantara induksi medan magnet.
Beberapa Auxiliary System pada gas turbin generator adalah sikat arang pada
generator, Automatic Voltage Regulator (AVR), lube oil, seal oil, dan lube oil mist
eliminator blower.
Sistem Eksitasi
Sistem eksitasi merupakan penguatan pada
generator listrik yang digunakan untuk pembangkitan
medan magnet dengan menggunakan pasokan berupa
sumber listrik DC atau sumber tegangan searah, yang
dapat menghasilkan energi listrik dengan besar
tegangan keluaran generator bergantung pada besarnya
arus eksitasi nya.
Fungsi dari system eksitasi pada generator yaitu sebagai pengendali output generator tetap
stabil pada beban yang berubah-ubah. Fungsi pokok dari sikat-sikat adalah penghubung bagi
aliran arus pada lilitan jangkar dengan rangkaian luar.
Pemeliharaan Sikat Arang
Generator
- Sikat arang generator terletak pada 2 sisi, yaitu pada sisi
utara dan sisi selatan generator.
Pada pemeliharaan yang dilakukan pada 20 September 2022 ini dilakukan penggantian sikat arang yang ukurannya sudah
kurang dari 6 cm yang dapat di lihat pada table yang ditandai dengan warna oranye. Sementara untuk sikat arang yang
ukurannya masih lebih dari 6 cm maka tidak dilakukan penggantian, karena masih bisa berfungsi sesuai dengan ketentuan
pada manual book gas turbin generator.
Automatic Voltage Regulator (AVR)
Automatic Voltage Regulator (AVR) merupakan sebuah perangkat pengatur tegangan yang
digunakan pada generator sinkron untuk menstabilkan tegangan keluaran yang dihasilkan
dari generator sinkron.
Pemeliharaan Automatic Voltage
Regulator (AVR )
Tujuan dilakukannya pemeliharaan pada AVR adalah untuk mengetahui kondisi dari keluaran tegangan
pada generator, mengetahui arus exitasinya, manjaga umur peralatan dan untuk mengetahui indikasi dini
kerusakan pada peralatan. Pemeliharaan AVR sendiri dilakukan setiap 1 bulan sekali.
Tabel Pemeliharaan Automatic Voltage Regulator
(AVR )
Generator Output
Ex. Field Ex. Field Run Info
Voltage Current Power PF Frequency
(Equipment Voltage Current AVR
) Generator (V) (A) (MW) (%) (Hz)
GT 2.1
Relay
Room 16.401 8.419,1 230 96,4 49,950 210 2.065 PSS
Berdasarkan hasil pengukuran pada tanggal 6 September 2022 didapatkan tegangan sebesar 16.401 Volt, kemudian untuk
arus sebesar 8.419,1 A, untuk daya sebesar 230 MW, kemudian power faktornya sendiri sebesar 0,964 dan dengan nilai
frequensi 49,950 Hz, maka keadaan generator dalam kondisi baik, karena nilai tegangan, arus, daya, power factor dan
frekuensinya sesuai dengan nilai yang tertera pada spesifikasi generator.
Nilai dari tegangan eksitasi nya yaitu 210 V dan untuk arus eksitasi nya sebesar 2.065 A. Keterangan berjalannya AVR
yaitu PSS (Power System Stabilizer) untuk meningkatkan stabilitas dinamis sistem tenaga listrik, PSS akan
mengontrol eksitasi untuk mengurangi ayunan daya dengan cepat dan akan disediakan sebagai perangkat lunak. Jadi,
untuk data diatas dapat dikatakan AVR bekerja dengan baik karena nilai tegangan eksitasi, arus eksitasinya sesuai
dengan spesifikasi dari AVR tersebut.
Motor Induksi
Motor induksi sangat banyak digunakan pada proses produksi PLTGU sebagai penggerak mesin-mesin listrik yang
menjalankan siklus produksinya. Motor induksi juga digunakan di beberapa auxiliary system pada gas turbin
generator, seperti pada lube oil system, seal oil system, dan lube oil mist eliminiator blower. Motor induksi yang
digunakan pada proses produksi PLTGU adalah motor induksi 3 phasa.
Lube Oil System
Sistem pelumasan ini tidak hanya berfungsi untuk mengurangi gesekan saja, namun juga berfungsi
untuk memindahkan panas, memindahkan kotoran dan untuk mendinginkan bantalannya.
Untuk menggerakkan pompa pada lube oil system menggunakan motor induksi 3 phasa.
Pemeliharaan Motor Lube Oil
Pemeliharaan Motor Lube Oil pada gas turbin generator dilakukan setiap 1 minggu sekali. Tujuan
dilakukannya pemeliharaan pada motor lube oil adalah untuk mengetahui kondisi motor,
temperature bearing motor, tegangan, arus dan daya yang ada pada motor yang sedang beroperasi.
Tabel Pemeliharaan Motor Lube Oil
Temp (°C) Arus (Ampere) Audio – Visual Cek
Daya
Equipment Motor
(KW) Bearing Winding IR IS IT Bearing Terminal Fan
Mian Lube
Oil Pump A 110 43,8 53,0 109 108 104 1 1 1
Motor
Mian Lube
Oil Pump B 110 - - - - - - - -
Motor
Berdasarkan pemeliharaan yang dilakukan pada tanggal 26 Desember 2022 pengukuran arus pada ketiga
fasanya, fasa R, S dan T dan dapat di ketahui arus motor sebesar R = 109 A, S = 108A, T = 104 A, maka
kondisi motor dalam kondisi baik karena nilai arus sesuai dengan nilai arus pada spesifikasi motor.
Temperature pada motor dari sisi bearingnya 43,8 °C dan pada sisi winding nya 53,0 °C, maka kondisi bearing
dan winding motor dalam kondisi baik karena temperaturnya masih dibawah 60 °C, sesuai dengan spesifikasi
pada motor. Setelah dilakukan pengecekan dapat diketahui bahwa motor Lube Oil A dalam kondisi baik.
Seal Oil System
Seal Oil System merupakan suatu sistem alat bantu dalam generator yang berfungsi sebagai pelumas seal ring
sekaligus perapat hydrogen yang menjaga agar gas hidrogen (H2) yang berada dalam housing generator tidak
bocor keluar. Sistem Seal Oil ini di topang oleh dua sisi tekanan, yakni sisi udara (Air Side) dan sisi
Hidrogen (H2 Side).
Pemeliharaan Motor Seal Oil
Pemeliharaan Motor Seal Oil pada gas turbin generator dilakukan setiap 1 minggu sekali. Tujuan
dilakukannya pemeliharaan pada motor yaitu untuk mengetahui kelainan yang terjadi pada motor
seperti temperature dan nilai arus diluar standar nya yang dapat merusak motor nya itu sendiri.
Tabel Pemeliharaan Motor Seal Oil
Temp (°C) Arus (Ampere) Audio – Visual Cek
Daya
Equipment Motor
Bearing Winding IR IS IT Bearing Terminal Fan
(KW)
Gen Seal Oil
Pump A 7.5 51,4 54,7 11,2 11,7 11,5 1 1 1
Motor
Gen Seal Oil
Pump B 7.5 - - - - - - - -
Motor
Berdasarkan pemeliharaan yang dilakukan pada tanggal 26 Desember 2022, pengukuran arus pada ketiga
fasanya, fasa R, S dan T dan dapat di ketahui arus motor sebesar R = 11,2A, S = 11,7A, T = 11,5A
sedangkan untuk temperature pada motor dari sisi bearingnya 51,4 °C dan pada sisi winding nya 54,7 °C,
kondisi tersebut masih baik karena nilai temparatur masih dibawah 60 °C. Setelah dilakukan pengecekan
dapat diketahui bahwa motor Seal Oil A dalam kondisi normal, karena nilai arus dan temperature yang
diukur sesuai dengan nilai pada spesifikasi motor.
Lube Oil Mist Eliminator Blower Motor
Lube Oil Mist Eliminator Blower motor merupakan salah satu motor yang membantu untuk menghisap uap
maupun gas yang terdapat dalam tangka minyak lube oil reservoir yang merupakan tempat dari minyak
pelumas yang ditampung dengan temperature yang cukup tinggi, yang dimana dapat mengakibatkan
munculnya uap maupun gas didalam wadah minyak tersebut, maka penghisapan dilakukan oleh motor
tersebut langsung di buang ke udara.
Pemeliharaan Motor Lube
Oil Mist Eliminator Blower
(LOMEB)
Tujuan dilakukannya pemeliharaan motor penghisap uap dan gas pada tangki minyak pelumas agar dapat
mengetahui kondisi kinerja dari motor tersebut dan juga dapat membuat motor tersebut dapat digunakan
dalam jangka waktu yang Panjang. Pemeliharaan Motor LOMEB dilakukan setiap 1 minggu sekali.
Tabel Pemeliharaan Motor LOMEB
Berdasarkan pemeliharaan yang dilakukan pada tanggal 4 Oktober 2022, pengukuran arus pada ketiga
fasanya, nilai arus fasa R = 9,7A, S = 10,1A, dan T = 9,6A. dan untuk temperature pada sisi bearing yaitu
46,5 °C dan untuk sisi winding nya yaitu 44,8 °C, kondisi tersebut masih baik karena masih dibawah
temperature 60 °C. Setelah dilakukan pengecekan dapat diketahui bahwa motor LOMEB A dalam kondisi
normal, karena nilai arus dan temperature yang diukur sesuai dengan nilai pada spesifikasi motor.
Pada pemeliharaan sikat arang dilakukan pergantian sikat arang jika panjang sikat arang sudah mencapai 6 cm dari panjang
keseluruhan 10 cm dari ujung holder ke ujung sikat arang. Untuk sikat arang yang ukurannya masih lebih dari 6 cm tidak
dilakukan penggantian, karena masih bisa berfungsi sesuai dengan ketentuan pada manual book gas turbin generator.
Pada pemeliharaan Automatic Voltage Regulator (AVR), pengukuran tegangan sebesar 16.401 Volt, arus sebesar 8.419,1
A, daya sebesar 230 MW, power faktornya sebesar 0,964 dan nilai frequensi 49,950 Hz. Maka generator dalam kondisi baik,
Kesimpulan
karena nilai-nilai tersebut sesuai dengan standar yang tertera pada spesifikasi generator.
Pada pemeliharaan Motor Lube Oil pengukuran arus motor sebesar IR = 109 A, IS = 108 A, IT = 104 A, dan
temperature pada sisi bearingnya 43,8 °C dan pada sisi winding nya 53,0 °C yang setelah dilakukan pengukuran dapat
diketahui bahwa motor dalam kondisi baik, karena nilai-nilai tersebut sesuai dengan standar yang tertera pada spesifikasi
motor.
Pada pemeliharaan Motor Seal Oil pengukuran arus motor sebesar IR = 11,2 A, IS = 11,7 A, IT = 11,5 A dan temperature
pada sisi bearingnya 51,4 °C dan pada sisi winding nya 54,7 °C, kondisi tersebut masih baik karena nilai temparatur
masih dibawah 60 °C, karena nilai-nilai tersebut sesuai dengan standar yang tertera pada spesifikasi motor.
Pada pemeliharaan Motor LOMEB pengukuran arus motor sebesar IR = 9,7 A, IS = 10,1 A, IT = 9,6 A dan temperature pada
sisi bearingnya 46,5 °C dan pada sisi winding nya 44,8 °C, kondisi tersebut masih baik karena nilai temparatur masih dibawah
60 °C, karena nilai-nilai tersebut sesuai dengan standar yang tertera pada spesifikasi motor.
Terima Kasih.