2)
4 May 2011
Anatomi
Gurita (Octopus vulgaris) memiliki 8 lengan dengan alat penghisap berupa bulatan
cekung di sepanjang lengan yang digunakan untuk bergerak di dasar laut dan
menangkap mangsa. Gurita bergerak dengan cara berenang dengan kepala di depan
diikuti dengan lengan-lengannya.
octopus anatomy
Seperti kebanyakan hewan invertebrata, gurita tidak memiliki tulang rangka dalam,
meskipun ada beberapa invertebrata yang memiliki tulang cangkang di dalam tubuhnya
seperti sotong. Gurita juga tidak memiliki tulang rangka luar untuk melindungi organ
tubuhnya, meskipun ada spesies dari kelas yang sama (cephalopoda : hewan yang letak
kakinya di kepala) yang memiliki cangkang luar, seperti Nautilus. Karena tersusun dari
otot, tubuh gurita sangat fleksibel dan mampu menyelipkan diri di antara bebatuan
sempit di dasar laut.
nautilus
Sistem Pernafasan
Gurita memiliki 3 mekanisme pertahanan diri: tinta, kamuflase dan memutuskan lengan
(autotomi). Gurita sangat cerdas dan kemungkinan merupakan hewan paling cerdas di
antara semua hewan invertebrata.
VIDEO : http://www.youtube.com/watch?v=H8oQBYw6xxc
Sistem Pencernaan
Sistem Reproduksi
Gurita jantan meletakkan sperma ke dalam mantel gurita betina menggunakan lengan
khusus yang disebut hectocotylus. Beberapa bulan setelah masa kawin, gurita jantan
akan mati. Setelah dibuahi, 2 bulan kemudian gurita betina akan bertelur (dapat
mencapai 200.000 butir) dan menggantung kumpulan telur berbentuk kapsul
membentuk untaian di langit-langit sarang. Induk gurita sangat peduli terhadap
telurnya. Mereka akan menjaga sarang dari predator dan dengan lembut mengipaskan
arus air agar telur-telurnya tidak kekurangan oksigen. Gurita betina tidak makan selama
merawat telurnya (hingga 6 bulan). Tidak lama setelah telur-telur menetas, induk gurita
akan mati.
Setelah telur menetas, larva gurita akan melayang bersama kawanan plankton sambil
memangsa copepod, larva kepiting & larva bintang laut sampai cukup besar dan berat
untuk berada di dasar laut.
baby octopus
Gurita muda meningkatkan berat badan sebesar 5 persen setiap hari. Gurita remaja
tumbuh dengan kecepatan yang cepat, karena rentang hidup gurita yang singkat.
Sebagian besar spesies gurita hidup antara 12-18 bulan dan berkembang biak sekali
seumur hidup. Gurita raksasa Pasifik Utara (beratnya bisa mencapai 40 kg) mampu
hidup hingga 5 tahun dalam kondisi lingkungan ideal.
Setelah berumur antara 1-2 tahun, gurita dewasa siap untuk kawin. Siklus pun berulang.