Anda di halaman 1dari 15

RANGKAIAN LISTRIK

MEMAHAMI MENGHITUNG DAN MENGANALISA


RANGKAIAN SERI DAN RANGKAIAN PARALEL
RANGKAIAN
LISTRIK

RUMUS

JENIS, &
KOMPONEN

RANGKAIAN
SERI

RANGKAIAN
PARAREL
• Rangkaian listrik merupakan komponen alat elektronika
yang dirangkai yang disusun dengan tujuan untuk
menghasilkan arus listrik. Contohnya adalah lampu
senter yang menyala merupakan rangkaian terdiri dari
APA ITU baterai, kabel, dan lampu lalu diberi stop kontak
RANGKAIAN • Rangkaian tersebut adalah contoh tipe tertutup dimana
LISTRIK? listrik dan arusnya mengalir sesuai tujuan. Ada juga
listrik terbuka misalnya petir yang tidak memiliki sistem
sehingga berusaha mencari cara agar tetap berfungsi.
Listrik seperti ini juga digunakan pada beberapa alat
tetapi relatif semi tertutup
RUMUS RANGKAIAN LISTRIK
ARUS TEGANGAN HAMBATAN
Rumus Kuat Arus R. Seri : I = I1 = I2 = Rumus Tegangan R. Seri : V = V1 + V2 + Rumus Hambatan R. Seri : R = R1 + R2
I3 = I4 = I…….. V3 + V4 + R3 + R4

Rumus Kuat Arus R. Paralel : I = I1 + I2 Rumus Tegangan R. Paralel : V = V1 = Rumus Hambatan Total : 1/R = 1/R1 +
+ I3 + I4 + I……. V2 = V3 = V4 1/R2 + 1/R3 + 1/R4

Rangkaian listrik seri memiliki arus yang Rumus untuk untuk tegangan arus seri Rumus hambatan adalah tegangan dibagi
sama di setiap spot. Artinya, arus ini tidak adalah berbeda dan total merupakan arus. Anda telah mengetahui arus di seri
berubah setelah masuk ke komponen akumulasi semua tegangan dari setiap dan paralel serta tegangannya. Nilai
seperti lampu dan kembali dengan nilai komponen. Bagi yang memakai sistem hambatan cukup menyesuaikan dengan
yang sama. Akan tetapi, listrik bercabang paralel, arus yang berbeda maka tegangan perhitungan yang sudah diterapkan.
seperti paralel memiliki arus berbeda di adalah tetap di satu percabangan. Contoh soal rangkaian listrik akan
setiap percabangan. Konsepnya adalah membantu untuk memahami konsep ini
arus yang masuk dan keluar di awal serta dengan baik.
akhir cadangan akan sama.
PERLU MENGETAHUI FUNGSI RANGKAIAN LISTRIK


1. KOMPONEN LISTRIK

SEBAGAI SISTEM, RANGKAIAN MEMILIKI KOMPONEN YANG SALING BERKAITAN TETAPI MEMILIKI
FUNGSI BERBEDA. APABILA DISATUKAN, MEREKA AKAN MEMPRODUKSI KERJA LISTRIK YANG
OPTIMAL SESUAI TUJUAN.

2. SUMBER LISTRIK


RANGKAIAN LISTRIK SEDERHANA SELALU BERASAL DARI SUMBER YAITU BATERAI, AKI, ATAU
LISTRIK PLN. BATERAI MERUPAKAN SUMBER LISTRIK STATIS DAN LANGSUNG. ELEKTRON MENGALIR
MELALUI KABEL MENUJU KOMPONEN MISALNYA LAMPU LALU KEMBALI LAGI KE BATERAI SEBAGAI
SEBUAH SIKLUS. HAL YANG SAMA JUGA TERJADI DI AKI DAN LISTRIK RUMAH.

3. KONDUKTOR

GAMBAR RANGKAIAN LISTRIK SELALU MENUNJUKKAN ADANYA KABEL YANG DIWAKILKAN


DENGAN SIMBOL GARIS. KABEL MERUPAKAN CONTOH KONDUKTOR YAITU PENGHANTAR LISTRIK.
AGAR SUMBER MAMPU MEMBERIKAN ENERGI KE KOMPONEN LAIN, KEDUANYA HARUS
TERSAMBUNG DAN KONDUKTOR BERPERAN SEBAGAI PERANTARA. TANPA KONDUKTOR, LISTRIK
AKAN TERBUKA DAN BERGERAK BEBAS.

4. ELECTRON

RANGKAIAN LISTRIK TERTUTUP YANG BARU SAJA DIJELASKAN AKAN MENYAMBUNGKAN SEMUA
KOMPONEN SEHINGGA TIDAK ADA YANG TERPISAH ATAU LEPAS. SEMUANYA BERADA DI SATU ALUR
DENGAN BANTUAN KONDUKTOR SEBAGAI PERANTARA.
GAMBAR RANGKAIAN SERI RUMUS RANGKAIAN SERI
Rangkaian seri adalah sebuah rangkaian dengan Komponen penyusunnya disusun secara berderet dan
komponen listrik yang disusun dan diletakkan secara melalui satu jalur aliran listrik saja. Secara sederhana
sejajar / berderet. Rangkaian seri disusun melalui satu rumus rangkaian seri dalah sebagai berikut
jalur listrik saja tanpa adanya percabangan
Rs = R1 + R2 + R3 + R . . . . .

Notes :

Rs = Hambatan Total Rangkaan Seri (Ω atau Ohm)

R1 = Hambatan Pertama (Ω atau Ohm)

R2 = Hambatan Kedua (Ω atau Ohm)

R3 = Hambatan Ketiga (Ω atau Ohm)


KOMPONEN RANGKAIAN SERI CONTOH SOAL

Gambar diatas memiliki tiga komponen utama yaitu arus, Diketahui bahwa R1 sebesar 5 ohm, R2 sebesar 7 ohm, dan R3
tegangan, dan hambatan. Bahwa arus listrik yang melewati sebesar 4 ohm. Maka berapakah hambatan pengganti (Rs) pada
hambatan 1 maupun 2 akan bernilai sama, dikarenakan kuat arus rangkaian seri tersebut ?
(I) akan dialirkan dari baterai dari satu hambatan ke hambatan lain
Jawaban:
melalui satu jalur saja.
Rs = R1 + R2 + R3

Rs = 5 + 7 + 4

Rs = 16 ohm
KONFIGURASI RANGKAIAN LISTRIK
RANGKAIAN LISTRIK PARALEL PARALEL
Rangkaian listrik paralel disusun secara sejajar. Definisi rangkaian listrik Terdapat lebih dari satu jalur kontinu untuk mengalirnya arus
paralel adalah rangkaian yang terdiri dari beberapa cabang jalur yang dilalui
listrik. Terdapat satu jalur dari 1 ke 2 ke 7 ke 8 dan kembali ke 1
arus listrik dimana nilai tegangan (beda potensial) pada setiap cabang
memiliki nilai yang sama.
lagi.

Gambar rangkaian listrik paralel yang terhubung dengan sebuah baterai Kemudian ada jalur lagi dari 1 ke 2 ke 3 ke 6 ke 7 ke 8 dan
sebagai sumber listrik. Dari beberapa cabang diatas, nilai tegangan / beda kembali ke 1 lagi. Dan alur ketiga merupakan jalur dari 1 ke 2 ke
potensial akan tetap sama, sedangkan arus listrik yang dialirkan bisa 3 ke 4 ke 5 ke 6 ke 7 ke 8 dan kembali ke 1 lagi.
bervariasi. Rumusnya :
Karakteristik dari konfigurasi rangkaian listrik paralel adalah
1/Rs = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 + . . .
semua komponen terhubung di antara titik jalur kelistrikan yang
Rp = Hambatan Total Rangkaan Paralel (Ω atau Ohm) ; R1 = Hambatan sama.
Pertama (Ω atau Ohm) ; R2 = Hambatan Kedua (Ω atau Ohm) ; R3 =
Hambatan Ketiga (Ω atau Ohm)
KONFIGURASI RANGKAIAN LISTRIK
RANGKAIAN LISTRIK CAMPURAN PARALEL

Contoh Rangkaian Campuran yang dapat dihubungkan dengan Pada umumnya secara karakteristik rangkaian listrik itu ada dua
rangkaian paralel adalah kendaraan bermotor yang sebagian besar macam yaitu rangkaian seri dan paralel, Akan tetapi ada satu lagi
komponennya terdapat beban listrik yang lebih banyak dari bentuk rangkaian listrik yang biasa disebut rangkaian campuran.
rangkaian seri. Masing masing dari rangkaian tersebut dapat di Rangkaian campuran ini merupakan kombinasi dari rangkaian
hubungkan atau di putuskan tanpa mempengaruhi rangkaian yang seri dan paralel.
lain. Rangkaian seri dan rangkaian paralel adalah 2 jenis
rangkaian yang di gunakan untuk menghubungkan satu atau lebih Untuk dapat mencari besarnya hambatan yang terdapat pada
komponen listrik menjadi satu kesatuan rangkaian. Penggabungan rangkaian campuran, terlebih dahulu kita harus mencari besaran
kedua rangkaian ini di sebut dengan Rangkaian Campuran. hambatan pada tiap-tiap model rangkaian (seri dan paralel),
setelah kita menemukan besaran hambatan pada kedua
rangkaian tersebut kemudian kita mencari hambatan dari
gabungan rangkaian akhir yang telah kita dapat.
CONTOH SOAL

1. Diketahui terdapat dua resistor dengan R1 sebesar 8 ohm dan


R2 sebesar 16 ohm yang tersusun secara parallel. Rangkaian
tersebut terhubung dengan tegangan sebesar 32 volt.
Berapakah kekuatan listrik yang dikeluarkan oleh sumber
tegangan tersebut ?

JAWAB

Rp = R1 . R2/R1 + R2

Rp = 8 . 16/8 + 16

Rp = 32 ohm

Sehingga didapatkan total hambatan pengganti sejumlah 32


ohm.

Ip = V/Rp

Ip = 32/32
RANGKAIAN CAMPURAN

Rangkaian listrik campuran merupakan gabungan seri dan paralel.


Tipe ini sering dipakai pada instalasi rumah karena mengadopsi
kelebihan kedua tipe. Anda kadang memerlukan seri agar arus
dapat diatur. Disisi lain, tipe paralel sangat fleksibel saat ingin
memasang komponen baru yang terpisah.

RUMUS RANGKAIAN CAMPURAN

I = I1 + I2

1/Rp = 1/R2 + 1/R3

Rtotal = R1 + 1/Rp
PERBEDAAN RANGKAIAN SERI DAN
PARALEL
RANGKAIAN SERI RANGKAIAN PARAREL

Susunan rangkaian model berderet atau setiap Susunan rangkaian dilakukan secara sejajar, atau
komponennya disusun secara berurutan. Rangkaian dengan kata lain mempunyai cabang. Walaupun
ini hanya membutuhkan satu buah kabel untuk demikian, input yang ada pada setiap komponen
menyambungkan arus listrik asalnya dari satu komponen.

Komponen yang digunakan seri komponen yang Komponen yang digunakan rangkaian paralel
digunakan hanyalah kabel, sumber tegangan, bohlam memiliki jumlah komponen yang relatif lebih banyak,
lampu, dan saklar. baik itu pada saklar, kabel, maupun komponen yang
lain.
Jalur arus listrik pada rangkaian seri memiliki satu Jalur arus listrik pada rangkaian paralel lebih dari
jalur untuk dilalui arus listrik dan tidak memiliki satu jalur dan memiliki cabang, hal ini tergantung
percabangan. juga pada pola pembuatannya.
Umumnya pada rangkaian seri nilai hambatan yang Nilai hambatan yang terdapat pada rangkaian parallel
ada lebih besar. lebih sedikit atau kecil.
Tegangan listrik yang terdapat pada tiap tiap Sedangkan pada rangkaian paralel nilai tegangan
komponen rangkaian seri memiliki nilai yang yang ada pada komponennya sama.
berbeda.
CIRI RANGKAIAN SERI DAN PARALEL
RANGKAIAN SERI RANGKAIAN PARAREL

Tegangan sumber akan dibagi dengan jumlah tahanan seri Sebagaian besar tahanan dirangkai dalam rangkaian paralel,
jika besar tahanan sama. Jumlah penurunan tegangan dalam tahanan total rangkaian mengecil, oleh karena itu arus total
rangkaian seri dari masing- masing tahanan seri adalah sama lebih besar. (Tahanan total dari rangkaian paralel adalah
dengan tegangan total sumber tegangan. lebih kecil dari tahanan yang terkecil dalam rangkaian).

Jika salah satu beban atau bagian dari rangkaian tidak Jika terjadi salah satu cabang tahanan paralel terputus, arus
terhubung atau putus aliran arus terhenti. akan terputus hanya pada rangkaian tahanan tersebut.
Rangkaian cabang yang lain tetap bekerja tanpa terganggu
oleh rangkaian cabang yang terputus tersebut.
Jalur arus listrik pada rangkaian seri memiliki satu jalur Masing-masing cabang dalam rangkaian paralel
untuk dilalui arus listrik dan tidak memiliki percabangan. adalah rangkaian individu. Arus masing-masing
cabang adalah tergantung besar tahanan cabang.
Arus yang mengalir pada masing beban adalah sama. Tegangan pada masing-masing beban listrik sama
dengan tegangan sumber
Banyak beban listrik yang dihubungkan dalam rangkaian
seri, tahanan total rangkaian menyebabkan naiknya
penurunan arus yang mengalir dalam rangkaian. Arus yang
mengalir tergantung pada jumlah besar tahanan beban dalam
rangkaian.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai