Anda di halaman 1dari 17

DASAR K3

By: Aya Sofia Diaz, SKM


Definisi K3

Pengendalian lingkungan kerja


Perlindungan kes pekerja fisik, kimia, biologi dan ergonomi
melalui upaya PPKR. psikologi yg dapat mengganggu
Sasarannya pekerja status kes dan keselamatan
pekerja. Sasaran lingkungan kerja
K3
Adalah upaya pencegahan
terhadap PAK dan KK

Masy. luas wilayah tertentu


dan pekerja
TUJUAN K3

Menciptakan lingk kerja yang Menciptakan kondisi yang sehat bagi


selamat dengan melakukan karyawan, keluarga dan masyarakat
penilaian secara sekitarnya melalui upaya PPKR
KUALITATIF & KUANTITATIF
Sejarah K3
Pra sejarah Mesir Kuno
(jaman batu & |
goa) – kes kerja
ergonomi Bangsa Babylonia
– kesl kerja

Romawi Era revolusi


Yunani Kuno | Abad pertengahan
industri
| Toksikologi |
|
Kes kerja industri Kes kerja/askes
Kes kerja, kesl
kerja, HI dan
ergonomi
Pra-Sejarah (Jaman Batu & Goa)
- ERGONOMI -
Manusia yang hidup pada jaman ini telah mulai membuat kapak dan tombak
yang mudah untuk digunakan serta tidak membahayakan bagi mereka saat
digunakan. Desain tombak dan kapak yang mereka buat umumnya
mempunyai bentuk yang lebih besar proporsinya pada mata kapak atau
ujung tombak. Hal ini adalah untuk menggunakan kapak atau tombak tersebut
tidak memerlukan tenaga yang besar karena dengan sedikit ayunan
momentum yang dihasilkan cukup besar. Desain yang mengecil pada
pegangan dimaksudkan untuk tidak membahayakan bagi pemakai saat
mengayunkan kapak tersebut.
Bangsa Babylonia di Irak
- Keselamatan Kerja -
Pada era ini masyarakat sudah mencoba membuat sarung kapak agar aman
dan tidak membahayakan bagi orang yang membawanya. Pada masa ini
masyarakat sudah mengenal berbagai macam peralatan yang digunakan untuk
membantu pekerjaan mereka. Semakin berkembang setelah ditemukannya
tembaga dan suasa sekitar 3000-2500 BC. Pada tahun 3400 BC masyarakat
sudah mengenal konstruksi dengan menggunakan batubata yang dibuat proses
pengeringan oleh sinar matahari. Pada era ini masyarakat sudah
membangunan saluran air dari batu sebagai fasilitas sanitasi. Pada tahun 2000
BC muncul suatu peraturan “Hammurabi” yang menjadi dasar adanya
kompensasi asuransi bagi pekerja
Mesir Kuno - Kesehatan Kerja
Pada masa ini terutama pada masa berkuasanya Fir’aun banyak
sekali dilakukan pekerjaan-pekerjaan raksasa yang melibatkan
banyak orang sebagai tenaga kerja. Pada tahun 1500 BC
khususnya pada masa Raja Ramses II dilakukan pekerjaan
pembangunan terusan dari Mediterania ke Laut Merah.
Disamping itu Raja Ramses II juga meminta para pekerja untuk
membangun “temple” Rameuseum. Untuk menjaga agar
pekerjaannya lancar Raja Ramses II menyediakan tabib serta
pelayan untuk menjaga kesehatan para pekerjanya.
Yunani Kuno - Kesehatan Kerja

Pada Jaman romawi kuno tokoh yang paling


terkenal adalah Hippocrates. Hippocrates
berhasil menemukan adanya penyakit
tetanus pada awak kapal yang
ditumpanginya.
Romawi - Toksikologi industri

Para ahli seperti Lecretius, Martial, dan Vritivius mulai


memperkenalkan adanya gangguan kesehatan yang
diakibatkan karena adanya paparan bahan-bahan toksik
dari lingkungan kerja seperti timbal dan sulfur. Pada
masa pemerintahan Jendral Aleksander Yang Agung sudah
dilakukan pelayanan kesehatan bagi angkatan perang.
Abad Pertengahan
- Kesehatan Kerja/askes -

Para ahli seperti Lecretius, Martial, dan Vritivius mulai


memperkenalkan adanya gangguan kesehatan yang
diakibatkan karena adanya paparan bahan-bahan toksik dari
lingkungan kerja seperti timbal dan sulfur. Pada masa
pemerintahan Jendral Aleksander Yang Agung sudah
dilakukan pelayanan kesehatan bagi angkatan perang.
Abad ke-16 (Kesehatan Kerja/askes)

Salah satu tokoh yang terkenal pada masa ini adalah Phillipus
Aureolus Theophrastus Bombastus von Hoheinheim atau yang
kemudian lebih dikenal dengan sebutan Paracelsus mulai
memperkenalkan penyakit-penyakit akibat kerja terutama yang
dialamai oleh pekerja tambang. Pada era ini seorang ahli yang
bernama Agricola dalam bukunya De Re Metallica bahkan sudah
mulai melakukan upaya pengendalian bahaya timbal di
pertambangan dengan menerapkan prinsip ventilasi.
Era revolusi industri
- Kes kerja, kesl kerja, HI dan Ergonomi,
Hierarki pengendalian risiko -
Pada era ini hal-hal yang turut mempengaruhi perkembangan K3 adalah
penggantian tenaga hewan dengan mesin-mesin seperti mesin uap yang
baru ditemukan sebagai sumber energi, penggunaan mesin-mesin yang
menggantikan tenaga manusia, pengenalan metode-metode baru dalam
pengolahan bahan baku (khususnya bidang industri kimia dan logam). Pada
masa ini berkembang pula pengorganisasian kerja dalam cakupan yang lebih
besar. Perkembangan teknologi ini menyebabkan mulai muncul penyakit-
penyakit yang berhubungan dengan pemajanan karbon dari bahan-bahan sisa
pembakaran.
Era Industrialisasi

Sejak era revolusi industri di atau sampai dengan


pertengahan abad 20 maka penggunaan teknologi
semakin berkembang sehingga K3 juga mengikuti
perkembangan ini. Perkembangan pembuatan alat
pelindung diri, safety devices dan interlock dan
alat-alat pengaman lainnya juga turut berkembang.
Dasar Keilmuan K3

Kesehatan Kerja Keselamatan Kerja


Promosi & pemeliharaan fisik, Metode intervensi sistem kerja yg
mental dan sosial setinggi- menjamin kemanaan pekerjaan,
tingginya di semua jenis peralatan dan lingk
pekerjaan

Higiene Industri Ergonomi


Pengendalian faktor yg timbul Penyesuaian antara manusia
di tempat kerja yg dpt dgn pekerjaan dan sebaliknya
menyebabkan sakit
Filosofi K3
HAM/pekerja, bahwa
tiap pekerja berhak
mendapatkan
perlindungan ttg K3

Usaha untuk
mengendalikan hazard di
tempat kerja
THANKS!!

Anda mungkin juga menyukai