Anda di halaman 1dari 12

KELOMPOK 2

PERUNDANG-UNDANGAN
YANG BERHUBUNGAN
DENGAN
NAPZA
HARDIANI LA IDA
MUHAMMAD ALFAIR FIRDAUS TEKNOLOGI LABORATORIUM
NADIA SABRINA.D.HI.RAUF MEDIS
4A
ROSLINA JABID
NIRA M RAHMAN 2024
FIANDRA ALIM
APA ITU NAPZA ?
NAPZA merupakan singkatan dari narkotika, psikotropika, dan bahan
adiktif lainnya baik zat alami atau sintetis. NAPZA dibagi menjadi tiga
jenis, yaitu narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya. Ketiga
istilah tersebut mengacu pada kelompok senyawa yang dapat
menyebabkan kecanduan. Contoh dari narkotika adalah opium, codein
dan LSD. Kemudian jenis psikotropika diantaranya ada ekstasi,
demerol, dan sabu-sabu. Sementara itu contoh dari zat adiktif adalah
kafein, alkohol, dan nikotin.

K E L O MPO K 2 01
UU NO 5 TAHUN 1997
TENTANG PSIKOTROPIKA

BAB XIV KETENTUAN


BAB I KETENTUAN BAB IV PEREDARAN BAB XI PEMUSNAHAN
PIDANA Pasal 59
UMUM Pasal 1 Pasal 9 Pasal 53 secara tanpa hak memiliki,
(1) (1) Psikotropika yang berupa (3) (3) Setiap pemusnahan menyimpan dan/atau membawa
Psikotropika adalah zat atau obat,
obat hanya dapat diedarkan setelah psikotropika, wajib psikotropika golongan I; dipidana
baik alamiah maupun sintetis bukan
terdaftar pada departemen yang dengan pidana penjara paling singkat
narkotika, yang berkhasiat dibuatkan berita acara.
bertanggung jawab di bidang 4 (empat) tahun, paling lama 15
psikoaktif melalui pengaruh selektif kesehatan.
(4) (4) Ketentuan lebih lanjut (lima belas) tahun dan pidana denda
pada susunan saraf pusat yang (2) (2) Menteri menetapkan mengenai pemusnahan paling sedikit Rp. 150.000.000,00
menyebabkan perubahan khas pada persyaratan dan tata cara psikotropika ditetapkan (seratus lima puluh juta rupiah), dan
aktivitas mental dan prilaku. pendaftaran psikotropika yang paling banyak Rp. 750.000.000,00
dengan Peraturan
berupa obat (tujuh ratus lima puluh juta rupiah).
Pemerintah.

K E L O MPO K 2 02
UU NO 35 TAHUN 2009
TENTANG NARKOTIKA
BAB I KETENTUAN UMUM BAB VI PEREDARAN BAB XV KETENTUAN
Pasal 1 Pasal 35 PIDANA
1. Narkotika adalah zat atau obat yang (1) Setiap orang yang tanpa hak atau
Peredaran Narkotika meliputi setiap Pasal 111
melawan hukum menanam, memelihara,
berasal dari tanaman atau bukan kegiatan atau serangkaian kegiatan
tanaman, baik sintetis maupun memiliki, menyimpan, menguasai, atau
penyaluran atau penyerahan menyediakan Narkotika Golongan I dalam
semisintetis, yang dapat menyebabkan
Narkotika, baik dalam rangka bentuk tanaman, dipidana dengan pidana
penurunan atau perubahan kesadaran,
perdagangan, bukan perdagangan penjara paling singkat 4 (empat) tahun dan
hilangnya rasa, mengurangi sampai paling lama 12 (dua belas) tahun dan
maupun pemindah tanganan, untuk
menghilangkan rasa nyeri, dan dapat pidana denda paling sedikit
kepentingan pelayanan kesehatan dan
menimbulkan ketergantungan, yang Rp800.000.000,00 (delapan ratus juta
pengembangan ilmu pengetahuan dan
dibedakan ke dalam golongan- rupiah) dan paling banyak
teknologi.
golongan sebagaimana terlampir dalam Undang- Rp8.000.000.000,00 (delapan miliar
Undang ini rupiah).

K E L O MPO K 2 03
PERATURAN PEMERINTAH NO 40 TAHUN 2013
TENTANG PELAKSANAAN UU NO 35 TAHUN 2009
TENTANG NARKOTIKA
BAB II TRANSITO NARKOTIKA
Pemusnahan Barang Sitaan
Bagian Kesatu Pelaporan
Pasal 26
Pasal 2
(1) Pelaksanaan Pemusnahan Barang Sitaan dilakukan oleh:
a. penyidik BNN dan penyidik Kepolisian Negara Republik (4) Laporan sebagaimana dimaksud pada ayat (3)
Indonesia berdasarkan penetapan kepala kejaksaan negeri harus dilengkapi dengan dokumen atau SPE
setempat; dan Narkotika yang sah dari pemerintah negara
b. jaksa berdasarkan putusan pengadilan yang memperoleh pengekspor dan dokumen atau SPI Narkotika yang
kekuatan hukum tetap. sah dari pemerintah negara pengimpor sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku di negara pengekspor dan negara
pengimpor.

K E L O MPO K 2 04
STUDI KASUS PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA REMAJA DI DESA
TERTEK KECAMATAN PARE KABUPATEN KEDIRI TAHUN 2018
di Desa Tertek Kecamatan Pare Kabupaten Kediri menjumpai remaja yang melakukan penyalahgunaan narkoba. Awalnya mereka hanya
mencoba-coba, namun akhirnya menjadi ketagihan. Penelitian ini membahas mengenai penyalahgunaan narkoba pada remaja. Narkoba
adalah obat yang dapat menghilangkan (terutama) rasa nyeri yang dapat menimbulkan efek stupor (bengong masih sadar namun masih
harus digertak) serta adiksi. 3 orang remaja penyalahguna narkoba dan 3 ketua RT setempat dan 3 orang tetangga Desa Tertek
Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Jadi Faktor penyebab penyalahgunaan narkoba para remaja di Desa Tertek Kecamatan Pare
Kabupaten Kediri mengonsumsi narkoba karena rasa ingin tahu dan didukung lingkungan sekitarnya yang juga para pemakai narkoba.
(2) Bentuk penyalahgunaannya remaja di Desa Tertek Kecamatan Pare Kabupaten Kediri adalah mengkonsumsi pil double L. (3)
Dampaknya mereka mudah sekali emosi hingga melakukan kekerasan tetapi masih bisa bergaul dengan orang yang tidak mengonsumsi
narkoba. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan: (1) Remaja penyalahguna narkoba hendaknya berhenti untuk
mengkonsumsi pil double L karena dapat merusak tubuh, bahkan dapat dipenjara. (2) Ketua RT Desa Tertek, Kecamatan Pare,
Kabupaten Kediri hendaknya menegur dan menasehati jika mengetahui ada remaja yang mengkonsumsi pil double L. Jika perlu dapat
melaporkan pada pihak yang berwajib jika mengetahui ada warga yang mengedarkan pil tersebut. (3) Tetangga remaja penyalahguna
narkoba hendaknya tetangga melaporkan kepada RT setempat jika ada remaja yang mengkonsumsi bahkan hingga menumbulkan
kerusuhan

K E L O MPO K 2 05
KUMPULAN SOAL UKOM
TENTANG NAPZA
Seorang remaja yang baru lulus sekolah menengah tertangkap oleh petugas
kepolisian karenamembawa narkotika.
Bagaimana UU Narkotika mengatasi kasus seperti ini?

A. Memberikan Hukuman Pidana Mati sebagai efek jera.


B. Memberikan sanksi administratif berupa denda.
C. Menangani dengan rehabilitasi dan reintegrasi sosial.
D. Memberikan sanksi sosial dengan mencabut hak kewarganegaraan.

K E L O MPO K 2 06
KUMPULAN SOAL UKOM
TENTANG NAPZA
Narkotika yang masih banyak dipergunakan sebagai terapi
kesehatan adalah narkotika golongan......

A. I
B. II
C. III
D. IV
E. V

K E L O MPO K 2 07
KUMPULAN SOAL UKOM
TENTANG NAPZA
Sebagaimana Penerus Bangsa Indonesia, generasi muda harus menghindarkan diri dari
NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat adiktif lainnya. Cara yang sempurna untuk
menghindarkan diri dari penggunaan NAPZA, yaitu.....
A. Masukakan pengguna NAPZA ke pantai rehabilitas
B. Bergaul dengan semua orang, termasuk pengguna NAPZA
C. Menghukum pengguna dan pengedar NAPZA dengan eksekusi yang seberat-beratya.
D. Mengikuti penyuluhan - penyuluhan wacana ancaman penggunaan NAPZA
E. Menjauhkan diri dari penggunaan NAPZA

K E L O MPO K 2 08
KUMPULAN SOAL UKOM
TENTANG NAPZA
Seorang dokter di sebuah klinik kedapatan menggunakan narkotika untuk keperluan pribadi.
Menurut UU Narkotika, Pasal berapa yang mengatur sanksi terhadap tenaga kesehatan yang
terlibat dalam penyalanggunaan narkotika?

A. Pasal 122 ayat 2 UU Narkotika No 35 Tahun 2009


B. Pasal 127 ayat 1 UU Narkotika No 35 Tahun 2009
C. Pasal 110 ayat 1 UU Narkotika No 35 Tahun 2009
D. Pasal 62 UU RI No.5 Tahun 1997

K E L O MPO K 2 09
KUMPULAN SOAL UKOM
TENTANG NAPZA
Salah Satu Psikotropika yang mampu menyebabkan ketergantungan yang sangat tinggi dan tidak disarankan
untuk di gunakan dalam terapi adalah....

A. Kokain
B. Heroin
C. Ekstasi
D. Ganja
E. Morfin

K E L O MPO K 2 10
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai