Anda di halaman 1dari 7

KELOMPOK 1

NURUL NAZIHA
KASMAWATI
ANANDA FAHRA DILLA
ANGEL VALENTIN
RIKA SAFITRI
• Dasar Hukum Nomor Pokok Wajib Pajak (WPWP)
Undang undang Nomor 16 Tahun 2009 tentang perubahan
keempat atas UUD Nomor 6 Tahun 1983 tentang ketentuan
umum dan Tata Cara Perpajakan.
Kepurusan direktur jenderal pajak nomor
:KEP-150/PJ./1999 tentang perubahan KEP-27/PJ./1995
tanggal 23 maret 1995 tentang jangka waktu pendaftaran
wajib pajak kegiatan usaha serta tata cara pendaftaran wajib
pajak dan pengukuhan pengusaha kena pajak.

A. HAK DAN KEWAJIBAN


WAJIB PAJAK
• Wajib Pajak
Wajib pajak adalah rang pribadi atau badan, meliputi pembayar
pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak yang mempunyai
hak dan kewajiban perpajakan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang undangan perpajakan an berlaku.
• Hak Wajib Pajak
Berdasarkan UUD No. 28 Tahun 2007, Wajib pajak memiliki hak
sebagai berikut:
a) Wajib pajak berhak mengajukan keberatan, jika merasa
kurang atau tidak puas atas suatu ketetapan pajak yang
dikenakan.
• Kewajiban Wajib Pajak
Berdasarkan UU No. 22 2007, Wajib Pajak memiliki
Kewajiban sebagai berikut:
a) Mendaftarkan diri pada kantor direktorat jendral pajak
yang wilayah kerjanya melipti tempat tinggal atau
tempat kedudukan wajib pajak dan kepadanya diberikan
nomor poko wajib pajak telah memenuhi persaratan
subjektif dan objektif.
• Hak Aparatur Pajak (Fiskus)
Fiskus dalah peabat pajak yang memiliki wewenang,
kewajiban, dan larangan dalam angka pelaksanaan
perndangundangan perpajakan. Pejabat pajak yang
dimaksud, antara lain Dirjen Pajak, Dirjen Bea dan Cukai,
Gubernur, Bupati/ Walikota, atau Pejabat yang ditunjuk
untuk melaksanakan peraturn perpajakan.
• Sanksi Wajib Pajak
Wajib Pajak yang melakukan pelanggaran terhadap
kewajiban perpajakan akan dikenakan sanksi. Pengenaan
sanki ini diharapkan mampu menumbihkan kesadaran
Wajib Pajak untuk mematuhi kewajiban perpajakan seperti
yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan
perpajakan.

Anda mungkin juga menyukai