Remaja didefinisikan sebagai tahap perkembangan transisi yang
membawa individu dari masa kanak-kanak ke masa dewasa, yang ditandai dengan perubahan fisik karena pubertas serta perubahan kognitif dan sosial. Menurut Seifert dan Hoffnung (1987), periode ini umumnya dimulai sekitar usia 12 tahun hingga akhir masa pertumbuhan fisik, yaitu sekitar usia 20 tahun. A D A D U A PA N D A N G A N T E O R I T I S T E N T A N G REMAJA.
. Menurut pandangan teoritis Menurut pandangan teoritis
pertama – yang dicetuskan oleh kedua, masa remaja bukanlah psikolog G.Stanley Hall - masa yang penuh dengan adolescence is a time of “storm konflik seperti yang and stress “. Artinya, remaja digambarkan oleh pandangan adalah masa yang penuh dengan yang pertama. “badai dan tekanan jiwa”, P E R K E M B A N G A N F I S I K PA D A M A S A REMAJA
Dalam ilmu kedokteran dan ilmu-ilmu lain yang terkait (seperti
biologi dan ilmu faal) remaja di kenal sebagai suatu tahap perkembangan fisik dimana alat-alat kelamin manusia mencapai kematangannya. Secara anatomis berarti alat-alat kelamin khususnya dan keadaan tubuh pada umumnya memperoleh bentuknya yang sempurna dan secara faali alat-alat kelamin tersebut sudah berfungsi secara sempurna pula. Sebagai makluk yang lambat perkembangannya, masa pematangan fisik ini berjalan lebih kurang 2 tahun dan biasanya di hitung mulai haid yang pertama pada wanita atau seorang laki-laki mengalami mimpi basahnya (mengeluarkan air mani pada waktu tidur) yang pertama. . Masa yang 2 tahun ini di namakan pubertas (inggris = puberty), yang dalam bahasa latin berarti usia kedewasaan (the age of manbord). FA K T O R - FA K T O R YA N G M E M P E N G A R U H I PERKEMBANGAN FISIK REMAJA
Pengaruh Hormon
Pengaruh Keluarga
Pengaruh Gizi
Gangguan Emosional
Jenis Kelamin
Status Sosial Ekonomi
Kesehatan
Pengaruh Bentuk Tubuh
D A M PA K P E R K E M B A N G A N F I S I K R E M A J A
Perubahan-perubahan fisik itu menyebabkan kecanggungan bagi
para remaja karena ia harus menyesuaikan diri dengan perubahan- perubahan yang terjadi pada dirinya. Demikian pula dalam menghadapi haid dan “mimpi basah” yang pertama. Anak-anak remaja itu perlu mengadakan penyesuaian tingkah laku dan dukungan dari pihak lain orang tua. Dalam masa remaja, perubahan yang terjadi sangat mencolok, sehingga dapat mengganggu keseimbangan yang sebelumnya sudah terbentuk. Perilaku mereka mendadak semakin sulit diduga dan sering agak melawan nilai dan norma sosial yang berlaku. Oleh karena itu masa ini sering dinamakan sebagai masa negatif atau masa pancaroba. KESIMPULAN
Perkembangan fisik remaja merupakan pertumbuhan yang paling
pesat. Remaja tidak hanya tumbuh dari segi ukuran (semakin tinggi atau semakin besar), tetapi juga mengalami kemajuan secara fungsional, terutama organ seksual atau “pubertas”. Adapun perubahan-perubahan fisik yang penting dan terjadi pada masa remaja meliputi; perubahan ukuran tubuh, perubahan proporsi tubuh, ciri kelamin utama, ciri kelamin kedua TERIMAKASIH