Pelaksanaan Rukyat
2 Syarat Rukyat 5 dengan Thedolite
Pelaksanaan Rukyat
3 Mata Telanjang 6 Pelaporan Rakyat
SYARAT RUKYAT
Pengertian Rukyat
Rukyat menurut bahasa berasal dari kata ra’a, yara, ra’yan, wa ru’yatan yang
bermakna melihat, mengerti, menyangka, menduga dan mengira,
memperhatikan/melihat dan discern (melihat). Dalam khazanah fiqh, kata rukyat
lazim disertai dengan kata hilal sehingga menjadi rukyatul hilal yang berarti
melihat hilal (bulan baru).
Rukyatul hilal ini berkaitan erat dengan masalah ibadah terutama ibadah
puasa. Rukyat menurut istilah adalah melihat hilal pada saat matahari terbenam
tanggal 29 bulan Qamariyah. Kalau hilal berhasil dirukyat maka sejak matahari
terbenam tersebut sudah dihitung bulan baru, kalau tidak terlihat maka malam itu
dan keesokan harinya masih merupakan bulan yang berjalan dengan digenapkan
(diistikmalkan) menjadi 30 hari
Pengertian Rukyat
Rukyat adalah aktivitas mengamati visibilitas hilal, yakni penampakan
bulan sabit yang pertama kali tampak setelah terjadinya ijtimak. Rukyat dapat
dilakukan dengan mata telanjang, atau dengan alat bantu optik seperti teleskop.
Aktivitas rukyat dilakukan pada saat menjelang terbenamnya Matahari pertama
kali setelah ijtimak (pada waktu ini, posisi Bulan berada di ufuk barat, dan Bulan
terbenam sesaat setelah terbenamnya Matahari). Apabila hilal terlihat, maka pada
petang (Maghrib) waktu setempat telah memasuki tanggal 1.
SYARAT RUKYAT
Syarat Rukyat
Jika hilal di bawah ufuk Jika hilal masih di bawah ufuk atau
minus di bawah 0 derajat, maka rukyah tidak lagi berlaku fardu
1 kifayah. Hal ini mengingat hilal tidak mungkin dapat dilihat
karena posisinya berada di bawah ufuk. Dengan begitu, secara
otomatis berlaku istikmal, yaitu bulan sebelumnya digenapkan
menjadi 30 hari.
Syarat Rukyat
Jika hilal teramati Jika hilal dapat teramati dengan posisinya
yang sudah mencapai kriteria imkan rukyah (visibilitas hilal,
2 kemungkinan hilal bisa teramati), maka kesaksian perukyat
tersebut dapat diterima. Dengan begitu, bulan berlaku isbat.
Artinya, bulan hanya berumur 29 hari dan esoknya sudah mulai
bulan baru.
Syarat Rukyat
Jika hilal melebihi kriteria imkan rukyah Jika hilal telah
1 Tahap penyiapan
Lakukan centering menggunakan optik atau gunakan bandul dan lakukan leveling
pada alat sehingga gelembung nivo bulat dan nivo tabung berada di tengah. Untuk
5 memudahkan, lakukan leveling pada ketiga sisi bagian tripodnya. Jika sudah presisi
pada ketigasisinya maka secara otomatis nivo tabung berada ditengah bulatannya
Pastikan Theodolit siap digunakan seperti memeriksa baterai dan semua bagian
6 Theodolit dapat berfungsi dengan baik
PELAPORAN RAKYAT
Pelaporan Rakyat
Hasil rukyah hilal yang telah dilakukan dibeberapa daerah kemudian
dilaporkan kepada Menteri Agama RI sebagai salah satu bahan data untuk hasil
rukyatul hilal secara nasional. Mengungkapkan bahwa penentuan awal bulan
baru lewat rukyat bisa dibedakan atas rukyat yang berpandukan hisab, dan
rukyat tanpa hisab. Pada rukyat yang berpandukan hisab, jika hasil pengamatan
hilal positif, maka akan dibandingkan dengan posisinya berdasarkan hisab. Jika
cocok, maka dimulailah bulan baru. Sedangkan jika menurut hisab hilal tidak
mungkin bisa diamati karena bulan telah terbenam, maka hasil rukyat yang
menyatakan hilal teramati, akan dibatalkan.
Pelaporan Rakyat
Prosedur Prosedur
Struktural Non Struktural