Anda di halaman 1dari 27

FOOD RECALL 24 JAM

IKA JAYANTI NURLIANY


• metode mengingat tentang pangan yang dikonsumsi
pada periode 24 jam terakhir (dari waktu tengah
PENGERTIAN malam sampai waktu tengah malam lagi, atau dari
bangun tidur sampai bangun tidur lagi) yang dicatat
dalam ukuran rumah tangga (URT).
PRINSIP METODE FOOD RECALL 24
JAM
Data survei konsumsi pangan diperoleh melalui wawancara
antara petugas survei (disebut enumerator) dengan subyek
(sasaran survei) atau yang mewakili subyek (disebut responden).

Pangan yang dicatat meliputi: nama masakan atau makanan,


porsi masakan dalam ukuran rumah tangga (URT), bahan
makanan dalam URT, serta informasi harga per porsi.

Infomasi tentang resep dan cara persiapan serta pemasakan


perlu dicatat (dalam kolom keterangan pada form K1) agar
estimasi berat pangan lebih tepat.
a. Dapat digunakan pada subyek yang buta
huruf

Keuntungan b. Relatif murah dan cepat.


menggunakan
metode food c. Dapat menjangkau sampel yang besar.
recall 24 jam
d. Dapat dihitung asupan energy dan zat gizi
sehari.
a. Sangat tergantung pada daya ingat subyek.
Keterbatasan
atau b. Perlu tenaga yang trampil.
kelemahan
metode food c. Adanya The flat slope syndrome

recall 24 jam d. Tidak dapat diketahui distribusi konsumsi


individu bila digunakan untuk keluarga.
INSTRUMEN DAN ALAT
YANG DIGUNAKAN
Penggunaan alat untuk food recall

• Berbagai macam ukuran sendok dan piring


• Berbagai ukuran gelas dan mug
• Food Picture
• Food Model
Penggunaan instrument dalam food
recall
• Formulir untuk food recall 24 jam individu
• Formulir untuk food recall 24 jam keluarga
• 1) Formulir K1a
• formulir untuk mencatat hasil food recall 24 jam
individu yang terdiri dari 9 kolom.
• Jumlah lembar form K1a disesuaikan dengan jumlah hari
survei.
• 2) Formulir K2a
Formulir untuk
• formulir untuk rekap hasil food recall 24 jam individu
selama 3 (tiga) hari sesuai jumlah hari survei terdiri dari
food recall 24 jam 7 kolom. Form K2a diisi dari hasil K1a yang sudah
diestimasi dari URT ke dalam berat gram (K1a kolom 6).
individu • 3) Formulir K3a
• formulir untuk analisa asupan energy dan zat gizi
individu yang terdiri dari 9 kolom.
• Form K3a kolom (2) dan (3) diisi berdasarkan hasil pada
form K2a kolom (2) dan (7).
• Zat gizi dianalisis secara manual atau kompeterisasi,
dengan jenis zat gizi sesuai tujuan survei.
Formulir K1a:
food recall 24
jam individu
Form K2a:
Rekapitulasi
hasil food recall
individu
Form K3a:
Formulir analisis
asupan energy
dan zat gizi
individu
Formulir untuk food recall 24 jam
keluarga
• 1) Formulir K1b
• formulir untuk mencatat hasil food recall 24 jam keluarga yang terdiri dari 9 kolom.
• Jumlah lembar form K1b disesuaikan dengan jumlah hari survei.
• 2) Formulir K2b
• formulir untuk rekap hasil food recall 24 jam keluarga selama 3 (tiga) hari sesuai jumlah hari
survei terdiri dari 7 kolom.
• Form K2b diisi dari hasil K1b yang sudah diestimasi dari URT ke dalam berat gram (K1b kolom
6).
• 3) Formulir K3b
• formulir untuk analisa asupan energy dan zat gizi individu yang terdiri dari 9 kolom.
• Form K3b kolom (2) dan (3) diisi berdasarkan hasil pada form K2b kolom (2) dan (7).
• Zat gizi dianalisis secara manual atau kompeterisasi, dengan jenis zat gizi sesuai tujuan survei.
Form K1b:
food recall 24
jam keluarga
Form K2b:
Rekapitulasi
hasil food recall
keluarga
Form K3b:
Formulir analisis
asupan energy
dan zat gizi
keluarga
TEKNIK WAWANCARA
1. Persiapan sebelum wawancara:

a. Siapkan kartu identitas,name tag,surat izin dan daftar subyek (sasaran).

b. Siapkan kuesioner dan alat tulis.

c. Siapkan lembar PSP (Persetujuan Setelah Penjelasan).

d. Siapkan alat bantu (Timbangan Berat Badan dan timbangan Makanan, serta buku pedoman.

e. Kalibrasi alat timbangan makanan.

f. Berpakaian sopan.
2. Saat wawancara:
a. Ucapkan salam dan memperkenalkan diri. h. Mampu melakukan penggalian informasi
(Probing).
b. Menanyakan kapan dan jam berapa bersedia
diwawancarai. i. Penampilan dan sikap yang baik.

c. Menjelaskan maksud dan tujuan. j. Wawancara dengan responden tanpa ada orang
lain yang tidak berkepentingan.
d. Mintakan tanda tangan atau cap jempol pada
k. Ciptakan suasana yang kondusif.
lembar PSP bila bersedia diwawancara.
l. Pilih tempat wawancara yang dapat menjaga
e. Membangun hubungan baik dan privasi responden.
kepercayaan.
m. Saat wawancara terjadi sesuatu membuat
f. Bertanya kepada responden dengan bahasa responden tidak fokus tunda wawancara sampai
yang mudah dimengerti. kondisi kembali normal.
g. Jangan bertanya yang sifatnya mengarahkan n. Kondisi responden puasa, wawancara tetap
jawaban responden. dilanjutkan.
3. Mengakhiri wawancara:
a. Periksa kembali semua pertanyaan apa sudah terisi lengkap.
b. Selesai wawancara ucapkan terima kasih.
c. Berikan bahan kontak

• Penting sekali dalam metode food recall 24 jam adalah menggunakan Teknik
Penggalian Informasi dengan 5 tahap seperti yang dijelaskan pada bagian A nomor
2 yaitu 5 tahap wawancara dalam food recall 24 jam
Hal-hal perlu diperhatikan saat
berkunjung ke rumah responden adalah:

Pilih waktu yang tepat untuk berkunjung ke rumah responden.

Bila anggota rumah tangga saat kunjungan tidak ada di rumah, usahakan
membuat janji untuk berkunjung kapan biasanya ada di rumah.
Bila responden tidak ada dirumah sampai waktu di blok sensus selesai,
maka responden tidak diwawancara.
Pewawancara harus menghormati norma sosial setempat.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai