Berpikir Sistem 1
Berpikir Sistem 1
1
Bagaimana caranya memasukkan seekor jerapah
ke dalam kulkas?
Jawaban yg benar:
Buka kulkas, dan masukkan
jerapahnya dan tutup
kembali kulkasnya
(Bisa atau ngga terserah,
pokoknya masukin aja)
Si gajah
Ingat?
Bagaimana caranya ?
Jawaban yang benar: Berenang saja.
Kan seluruh buaya sedang pergi ke konferensi
para binatang.
• Badan • Jantung
• Kepala • Paru-paru
• Manusia • Tangan • Badan • Alat pencernaan
• Kaki • Alat reproduksi
• Dll • Dll
• Pemerintah • Sekdes
• Desa • Masyarakat • Ulu-Ulu
• Pemerintah
• Keluarga • Kepala urusan
• Dll
Apa beda sistem dengan “onggokan” ?
SISTEM ONGGOKAN
• Bagian-bagian saling terkait dan • Hanya merupakan kumpulan bagian-
berfungsi secara keseluruhan. bagian.
• Berubah bila ditambah/ dikurangi. • Tidak berubah bila ditambah/ dikurangi.
• Bila dipotong dua tidak menghasilkan • Bila dibagi dua menghasilkan dua
dua sistem kecil tapi akan merusak onggokan kecil.
sistem.
• Susunan bagian-bagian merupakan hal • Susunan onggokan tidak relevan atau
yang sangat penting. dianggap tidak penting.
• Bagian-bagian saling berhubungan dan • Bagian-bagian dapat berfungsi secara
bekerja bersama. terpisah.
• Perilakunya tergantung total satruktur. • Perilaku tergantung pada jumlah dan
• Perubahan struktur akan merubah peri ukuran.
laku (:Structure influences behavior”).
Diskusikan :
STRUKTUR
• Struktur adalah pola hubungan yang saling terkait antar
komponen utama dari sistem.
• Berpikir sistem adalah menyadari adanya struktur,
yaitu keterkaitan antar berbagai komponen.
• Struktur tidak mudah dilihat, kecuali ketika anda
menyadari keterkaitan.
Apa itu berpikir secara sistem ?
(system thinking)
1. Disiplin yang melihat fenomena secara keseluruhan
dan menekankan kepada kerangka pikir berkaitan
(interconnectedness).
• Memahami kompleksitasnya :
- detail
- dinamik
• Memahami hubungan dan putaran
• Memahami umpan balik
• Memahami keseimbangan dan keterlambatan.
SYSTEM THINKING
(Berpikir secara sistem)
• Melihat kepada
- keseluruhan dan
- bagian-bagiannya dan
- hubungan antar bagian-bagiannya
• Mempelajari kesatuan dalam rangka mengerti
bagian-bagiannya’
SYSTEM THINKING
(Berpikir secara sistem)
>
Efek samping :
>
• PLKB Pusing
OPK BERAS
• Frustasi
> • Merasa bersalah
=
> Penundaan/
pelambatan
• Advocacy KADES
• Penjelasan pentingnya JPS
• Data miskin benar
(fundamental)
POLA DASAR (ARCHETYPE) :
• MOTIVASI KADER
• PEMBINAAN INTENSIF
=
REKRUT • KADER JENUH
KADER • KADER ACUH
BARU KADER TAK ACUH
D.O • PLKB BOSAN
R B
HUKUM Disiplin ke-5
Law of the 5th Discipiine)
7. “Sebab & akibat tidak berkaitan erat dalam artian waktu dan ruang”.
(“Cause and effect are not closely related in time and space”).
Misalnya :
a. Program UPPKS dan dampaknya terhadap peningkatan
ekonomi masyarakat..
b. PMT kepada Balita memerlukan waktu lama untuk melihat
dampaknya terhadap kesehatan masyarakat..
8. “Perubahan kecil bisa mendapatkan hasil yang besar, tapi area
dengan daya ungkit terbesar sering terlupakan”.
(“Small changes can produce big result but the areas of highest
leverage are often the least obvious”).
Misalnya :
a. Perubahan pandangan ulama terhadap KB menjadi mendukung
membuat program KB menjadi berhasil, tapi terbatas hanya
wilayah dimana ulama tersebut berada.
b. Contoh lain ?
HUKUM Disiplin ke-5
Law of the 5th Discipiine)