Anda di halaman 1dari 8

Identifikasi Anak

Nama : Arka Abdillah Nandana

Tempat tgl : Bagansiapiapi, 24 Maret 2017

Alamat : Jln. Utama

Sekolah : Slbn 1 Bagansiapiapi

Nama Orangtua : Ayah: Alde Fio Reinba

Ibu : Ismanor Yanti Talumepa

Pekerjaaan Orangtua Ayah : Kepolisian RI (POLRI)

Ibu : Karyawan Honorer


A. Kondisi Anak

Sekarang anak berumur 6 Tahun, Anak terlihat penyayang kesemua orang Bapak/Ibuk guru
maupun terhadap kakak dan teman sebayanya. Anak sekarang sudah berada diasrama
sekolah slbn1 bagansiapiapi, dimana yang menjadi ibuk asramanya adalah saya
sendiri.menurut pengamatan saya bahwa anak A adalah mempunyai prilaku yang susah
mengontrol emosinya dan bersikap tempramen dan mempunyai kebiasan-kebiasan yang
tidak pada tempatnya seperti pola makan dan tidut yang tidak teratur. Di lihat dari fisiknya
anak terlihat seperti anak pada umumnya, tetapi Ketika kita menjapa anak atau memanggil
anak.anak tidak menoleh ataupun membalas sapaan kita
b. Hasil Wawancara

 Hasil wawancara yang saya lakukan kepada terapis, anak sudah didiangnosa oleh
Dokter Tumbuh Kembang Anak yang hasilnya menyatakan bahwa anak mempunyai
hambatan autis Non Esensial (Autis yang disebabkan oleh faktor lingkungan)
 Keterlambatan dalam komunikasi dan prilaku, ini bisa dilihat dari keseharian anak.. Hal
ini membuat keluarga cemas dan takut.
No Sub Aspek Hasil Keterangan

Perkembangan
M MB BM

1. 1.1 Keaktifan bermain √ Anak aktif bermain meski pertama kali bertemu, ini bisa dilihat dari awal mula anak
masuk asrama
1.2 Kemampuan menciptakan permainan √ Anak mampu berimajinasi sendiri Ketika bermain play dung atau pun ketika mengambar
dan mewarnai
2. 2.1 Berkerja sama dalam permaianan √ Anak sudah mulai bisa bermain dengan teman sebayanya, tetapi masih didampingi,
karna kadang-kadang anak suka merebut mainan temanya

2.2 Rasa tanggung jawab √ Untuk rasa tanggung jawab ini, bisa dilihat Ketika anak tidak mau membereskan
mainannya, jika kita perintahkan anak akan melakukan dengan baik

2.3 Kepekaan terhadap orang lain √ Anak kadang-kadang dengan mood yang baik mau peduli sesama temannya

3. 3.1 Senang jika mendapat sesuatu √ Anak mampu mengeksresikan rasa senang jika deberikan sesuatu yang dia senangi, ini
bisa dilihat dari ibu nya memberikan mainan, anak tertawa dan meloncat-loncat

3.2 Sikap anak ketika bertemu orangtua √ Ketika bertemu orangtua nya, anak langsung memeluknya.
3.3 Sikap jika bertemu dengan orang baru √ Anak Ketika bertemu dengan orang baru anak sering menampakkan prilaku manja

3.4 Marah jika aktivitasnya diganggu √ Anak marah Ketika sedang melakukan aktivitas tertentu seperti dia lagi asyik mewarnai
tiba-tiba ada temannya menggambil krayon, tiba anak langsung menanggis, teriak
bahkan memukul
4 4.1 Menunjukkan sikap manja Ketika Bersama √ Anak bereaksi secara spontan, lari, memajat-manjat orangtua nya Ketika bertemu
orangtua
4.2 Rasa takut ketika orangtua tidak ada √ Anak menunjukkan sikap baik-baik saja Ketika jauh dari orangtuanya meski untuk
beberapa saat
Aspek perkembangan Bahasa

Aspek Sub Aspek Hasil Keterangan

Perkembangan
M MB BM

1.Bahasa Reseptif 1.1 Mengikuti perintah √ Untuk melakukan beberapa kata


perintah anak masih perlu bantuan.
. Ayo bertepuk tangan! Kadang-kadang mood lagi baik anak
mau, kadang malah diam saja.
. Maju kedepan!

. Pegang kepalamu!

. Tutup pintu!

2.Bahasa Ekspresif 2.1 Bicara lebih cepat dipahami, √ Untuk bicara sendiri anak belum
mau, tetapi jika kita paksa anak
walaupun artikulasinya belum akan menjawab yang masih
sifatnya sederhana seperti
.Arka menyebutkan nama sendiri anak
bisa dengan artikulasi jelas, dan
.Arka mau pisang! untuk pengucapan yang bentuknya
kalimat pertanyaan anak belum
. bisa.
 Kesimpulan intervensi yang bisa diberikan:

 Untuk aspek perkembangan Bahasa anak. anak mempunyai aspek perkembangan Bahasa yang sangat
rendah, mungkin ini dipengaruhi oleh lingkungan, intraksi yang kurang untuk itu perlu penanganan cepat
seperti:

1. Sering berbicara kepada anak, dengan Bahasa yang mudah dipahami anak

2. Mengajak anak berpartisipasi dalam kegiatan yang bisa merangsang Bahasa anak seperti: bermain peran,
bercerita, menyuruh anak tersebut mengambil sesuatu yang kita butuhkan
 Jelaskan keorangtua penting untuk membantu anak-anak dengan keterlambatan Bahasa mengejar
ketinggalan mereka, dengan,melibatkan anak disemua kegiatan yang bisa menambah kosa katanya, dan
berikan lah sesuatu kepada anak’’ jika sianak berbicara,melihat langsung kekita’’ jika anak tidak mau
melihat, jangan berikan apapun kepadanya
No Komponen Program Aspek Kegiatan Jadwal Bahan/alat
1. Stimulasi auditoris 1.Memperdengarkan music, lagu dan cerita anak-anak Bisa dikelas maupun diasrama, -Buku ceria
dilaksanakan dalam bentuk kelompok
2.Mengajak anak menirukan suara Binatang atau suara -Musik dari hp
lingkungan. 2-3 kali dalam seminggu

2 Stimulasi Visual 1.Menggunakan kartu bergambar untuk memperkenalkan Bisa dilakukan di kelas perindividu -Kartu
kata- kata baru atau kelompok dilihat dari kegiatan
-Puzzle
3.Mengajak anak bermain puzzle

3. Stimulasi taktil 1.Bermain playdough, pasir kinetic, atau slime Bisa dikelas ataupun diasrama -Playdough

2.Membangun Menara dengan balok -Slime

3.Mengajak anak untuk menggambar, melukis daan -Krayon


mewarnai.
-Buku gambar

-Balok

4. Intraksi social 1.Bernyanyi bermain Bersama teman sebayanya Dikelas dilakukan secara berkelompok -Buku cerita yang bergambar

2.Membaca buku cerita Bersama dan mendiskusikanya

5. Terapi Wicara 1.Bekerja dengan terapi wicara untuk melatih Tempat trapis, dilakukan perindividu -Kartu
keterampilan bicara dan prilaku anak selam 2 jam, 5 x dalam seminggu.
-Sikat oral

-Trambolin

-Papan titian
 Dukumentasi

Anda mungkin juga menyukai