BUNGA MULIA (0704205028)

I.1 Latar belakang

Gempa bumi memang kerap kali terjadi di Indonesia. Apalagi, dalam beberapa tahun belakangan ini, gempa sering sekali terjadi. Fenomena gempa yang beruntun terjadi di Tanah Air membuat masyarakat mulai melirik rumah tahan gempa. Fenomena alam yang tidak bersahabat akibat gempa ini membuat masyarakat harus selalu siap menghadapi segala kemungkinan yang terjadi. Gempa bumi di Yogyakarta dan Tasikmalaya misalnya, serta yang baru saja terjadi, gempa bumi yang terjadi di wilayah Sumatera Barat. Kerusakan yang tersebar luas akibat gempa tentunya terjadi karena banyaknya kekurangan di sebagian besar bangunan. Bangunan tahan gempa pada pada dasarnya adalah bangunan yang dibuat untuk meminimalkan kerugian baik korban jiwa maupun harta benda. Dengan fenomena alam yang kita alami, kita bisa belajar dari rumahrumah tradisional di Nusantara. Bangunan tradisional cukup tahan dari resiko gempa. Dengan arif masyarakat tradisional menggunakan sistem struktur konstruksi yang tepat guna. Dengan belajar dari arsitektur tradisional, setidaknya kita dapat menerapkan strukturstruktur konstruksi bangunan sederhana yang tahan dari gempa untuk di era modern saat ini.

I.2 Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan diatas, maka terdapat beberapa permasalahan yang dirumuskan sebagai berikut :

Apa pengertian umum gempa bumi? Apa filosofi bangunan tahan gempa? Dimana saja jalur gempa bumi? Apa pengertian rumah sederhana tahan gempa? Apa saja batasan dalam perencanaan dan pelaksanaan bangunan tahan gempa? Bagaimana konstruksi bangunan rangka bambu bangunan tahan gempa? Bagaimana konstruksi bangunan rangka kayu bangunan tahan gempa? Bagaimana konstruksi bangunan pasangan bata (dinding tembok) bangunan tahan gempa?

I.3 Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan dalam karya tulis ini ialah sebagai berikut:

Untuk mengetahui pengertian umum gempa bumi. Untuk mengetahui filosofi bangunan tahan gempa. Untuk mengetahui pembagian jalur gempa bumi. Untuk mengetahui pengertian rumah sederhana tahan gempa. Untuk mengetahui beberapa batasan dalam perencanaan dan pelaksanaan bangunan tahan gempa. Untuk mengetahui bangunan rangka bambu bangunan tahan gempa. Untuk mengetahui bangunan rangka kayu bangunan tahan gempa. Untuk mengetahui bangunan pasangan bata (dinding tembok) bangunan tahan gempa. Untuk mengetahui ketentuan untuk rangka pemikul beton bangunan tahan gempa.

I.4 Manfaat
Manfaat dibuatnya laporan penelitian ini adalah diharapkan dapat digunakan sebagai acuan dalam merencanakan bangunan sederhana tahan gempa.

I.5 Batasan Masalah

Pada laporan penelitian ini masalah yang akan dibahas adalah sistem merencanakan bangunan sederhana tahan gempa di Indonesia.

Bunga Mulia