Anda di halaman 1dari 11

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Wajib bagi setiap mukallaf dan muslim mempercayai bahawa terdapat beberapa sifat kesempurnaan yang tidak terhingga bagi Allah. Maka, wajib juga dipercayai akan sifat Allah yang dua puluh dan perlu diketahui juga sifat yang mustahil bagi Allah. Sifat yang mustahil bagi Allah merupakan lawan kepada sifat wajib. Sifat wajib pula terbahagi juga empat bahagian iaitu nafsiah, salbiah, ma'ani atau ma'nawiah. Sifat wajib pula terbahagi juga empat bahagian iaitu nafsiah, salbiah, ma'ani atau ma'nawiah.

B. Rumusan Masalah 1. Apa pengertian sifat wajib, Mustahil, dan jaiz Bagi Allah ? 2. Berapakan jumlah masing-masing sifat tersebut?, sebutkan! 3. Dibagi berapa kelompok sifat wajib bagi Allah ? sebutkan !

Tugas Makalah Iman Kepada Allah Swt

BAB II PEMBAHASAN

A. Sifat Wajib Bagi Allah 1. Pengertian Sifat Wajib Sifat wajib bagi Allah adalah sifat yang harus ada pada dzat Allah sebagai kesempurnaan bagiNya. Allah adalah kholiq, dzat yang memiliki sifat yang tidak mungkin sama dengan sifat-sifat yang dimiliki oleh makhluk-Nya Sifat-sifat wajib bagi Allah itu diyakini melalui akal ( wajib aqli) dan berdasarkan dalil naqli ( Al Quran dan Hadits). 2. Pembagian Sifat Wajib Bagi Allah Menurut para ulama ilmu kalam Sifat wajib bagi Allah terdiri atas 20 sifat, dari 20 sifat tersebut dikelompokkan menjadi 4 kelompok sebagai berikut: a. Sifat Nafsiyah, yaitu sifat yang berhubungan dengan dzat Allah. Sifat Nafsiyah ini ada satu, yaitu : (wujud) b. Sifat Salbiyah, yaitu sifat yang meniadakan adanya sifat sebaliknya. Sifat Salbiyah ini ada lima, yaitu : a. (qidam ) b. ( baqo ) c. ( mukhalafatul lil hawaditsi ) d. ( qiyamuhu bi nafsihi ) e. ( wahdaniyah ) c. Sifat Maani, yaitu sifat-sifat abstrak yang wajib ada pada Allah. Sifat Maani ini ada tujuh, yaitu : a. ( qudrat ) b. ( iradat ) c. ( ilmu ) d. ( hayat ) e. ( sama) f. ( bashar ) g. ( kalam ) d. Sifat Manawiyah, yaitu kelaziman dari sifat maani. Sifat manawiyah tidak dapat berdiri sendiri, sebab setiap ada sifat maani tentu ada sifat manawiyah. Jumlah sifat manawiyah sama dengan jumlah sifat maani, yaitu :

Tugas Makalah Iman Kepada Allah

a. ( qadiran ) b. ( muridan ) c. ( aliman ) d. ( hayyan ) e. ( samian ) f. ( bashiran ) g. ( mutakalliman ) B. Dalil-dalil Tentang Sifat Wajib Bagi Allah a. ( wujud ) Artinya ada. Maksudnya bahwa adanya Allah itu bukan karna ada yang menciptakan, tetapi ada dengan sendirinya. Jadi wujud Allah itu wajib. Firman Allah SWT :Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa: Kemudian dia bersemayam di atas arsy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar daripadanya dan apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepada-Nya. Dan dia bersama kamu di mama saja kamu berada. dan Allah Maha melihat apa yang kamu kerjakan. ( QS. Al Hadid : 4 ) b. (qidam ) Artinya dahulu. Maksudnya bahwa Allah Itu terdahulu dan tidak didahului sesuatu. Jangkauan akal manusia terbatas. Manusia tidak dapat mengetahui dengan pasti kapan alam semesta ini diciptakan, dari bahan apa dan bagaimana proses penciptaannya. Yang pasti bahwa alam ini ada yang menciptakannya dan yang menciptakannya ini sudah ada sebelum alam ini ada. Dialah Allah dzat yang tidak ada permulaannya. Firman Allah SWT : Dialah yang Awal dan yang akhir .( QS. Al Hadid : 3) c. ( baqo ) Artinya kekal. Jika diperhatikan semua makhuk berproses menuju kehancuran atau kebinasaan. Hal yang demikian itu sunnatullah atu hukum alam. Jadi semua makhluk itu berubah-ubah, berproses menuju kehancuran atu kebinasaan. Sedangkan Allah sebagai pencipta makhluk bersifat kekal, tidak berubah-ubah. Firman Allah SWT : Janganlah kamu sembah di samping (menyembah) Allah, Tuhan apapun yang lain. tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. tiap-tiap sesuatu pasti binasa, kecuali Allah. bagi-Nyalah segala penentuan, dan Hanya kepada-Nyalah kamu dikembalikan.( QS. Al Qashash : 88) d. ( mukhalafatul lil hawaditsi ) Artinya berbeda dengan semua makhluk. Dari sekian banyak hasil karya yang diciptakan manusia mulai daribarang yang sederhana sampai barang yang mewah atau canggih seperti alat transportasi dan lain-lain. Semua hasil karya tersebut tidak ada yang bisa menyamai ciptaannya yaitu manusia. Tugas Makalah Iman Kepada Allah Swt 2

Dari bukti diatas, akal sehat manusia tentu meyakini bahwa tidak mungkin Allah sang maha pencipta sama dengan makhluk ciptaan-Nya, baik dzat maupun sifasifatnya. Firman Allah SWT : . tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia..(QS. Asy Syura : 11) e. ( qiyamuhu bi nafsihi ) Artinya berdiri sendiri. Makhluk hidup untuk melangsungkan hidupnya tergantung pada makhluk-makhluk yang lain. Apalagi manusia, makhluk yang paling banyak ketergantungannya agar dapat hidup layak sebagai manusia. Manusia membutuhkan makana, minuman, pakaian, tempat tinggal, istirahat, agama, dan yang kuasa, yetapi Allah tidak membutuhkan semua itu. Allah tidak membutuhkan bantuan apapun dan siapa pun. Firman Allah SWT :.Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kaya (Tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam. (QS. Al Ankabut : 6) f. ( wahdaniyah ) Artinya maha esa. Tidak mungkin ada tuhan dua, bisa dibayangkan apa yang terjadi jika ada dua tuhan yang berbeda pendapat, tentu akan menjadi mala petaka yang sangat dasyat di muka bumi ini. Firman Allah SWT : Sekiranya ada di langit dan di bumi tuhan-tuhan selain Allah, tentulah keduanya itu Telah rusak binasa.( QS. Al Anbiya : 22) g. ( qudrat ) Artinya kuasa. Banyak sekali bukti tentang kekuasaan Allah, antara lain adanya jagat raya yang terdiri dari berjuta bintang dan planet yang selalu bergerak teratur tanpa terjadi tabrakan. Firman Allah SWT :. dan adalah Allah Maha Kuasa terhadap segala sesuatu.( QS. Al Ahzab : 27) h. ( iradat ) Artinya berkehendak. Allah wajib bersifat iradat, bebas menentukan kehendak atau kemauanNya tanpa ada apa dan siapapun yang dapat memerintah atau melarang-Nya. Segala sesuatu yang diciptakan Allah adalah Atas kehendak-Nya, bukan karna terpaksa atau tidak sengaja. Firman Allah SWT : Maha Kuasa berbuat apa yang dikehendaki-Nya. ( QS. Al buruj : 16) i. ( ilmu ) Artinya mengetahui. Orang yang membuat suatu teknologi yang canggih tentu memiliki ilmu yang tinggi dan membutuhkan waktu yang lama. Orang tersebut tentu telah belajar dalam waktu yang lama, tetapi bagi Allah segala sesuatu itu mudah karena memiliki ilmu yang sangat luas dan tidak membutuhkan waktu yang lama. Segala sesuatu baik lahir maupun ghoig tak lepas dari pengetahuan-Nya. Firman Allah SWT : ..Sesungguhnya Allah Maha mengetahui segala sesuatu.( QS. Al Mujuddalah : 7) j. ( hayat ) Tugas Makalah Iman Kepada Allah Swt 2

Artinya hidup. Hidupnya Allah tidak sama dengan hidupnya makhluk. Makhluk memerlukan jantung yang berdenyut, darah yang mengalir, tulang, daging, urat dan sebagainya untuk hidup, tetapi Allah tidak memerlukan semua itu. Ia hidupsebagaimana ia ada tanpa didahului oleh tidak ada atau tidak hidup, dan hidupnya Allah tanpa berkesudahan. Firman Allah SWT : Dan bertawakkallah kepada Allah yang hidup (kekal) yang tidak mati, ............( QS. Al Furqon : 58) k. ( sama) Artinya mendengar. Allah mendengar segala suara baik yang samar, nyaring bahkan yang tidak terdengar sama sekali, seperti mendengar doa orang yang memohon kepadanya. Firman Allah SWT : ".Ya Tuhan kami terimalah daripada kami (amalan kami), Sesungguhnya Engkaulah yang Maha mendengar lagi Maha Mengetahui". ( QS. Al Baqarah : 127) l. ( bashar ) Artinya melihat. Allah melihat segala sesuatu baik yang kecil atau yang besar bahkan yang samar pun Allah dapat melihat tanpa bantuan alat lain. Dan pengelihatan Allah itu tanpa batas. Firman Allah SWT : .dan Allah Maha melihat apa yang mereka kerjakan. ( QS. Al Maidah : 71) m. ( kalam ) Artinya berkata-kata atau berfirman. Bahasa adalah alat perhubungan yang amat penting. Suatu bukti bahwa allah berfirman adalah adanya komunikasi antara Allah dengan utusannya berupa wahyu. Firman Allah SWT : dan Allah Telah berbicara kepada Musa dengan langsung.( QS. An Nisa : 164 n. ( qadiran ) Artinya Maha kuasa o. ( muridan ) artinya maha berkehendak p. ( aliman ) Artinya maha mengetahui q. ( hayyan ) Artinya maha hidup r. ( samian ) Artinya Maha mendengar s. ( bashiran ) Artinya maha melihat t. ( mutakalliman ) artinya maha berkata kata Adapun 7 sifat yang terakhir ini merupakan penguat dari sifat G-M. C. Sifat Yang Mustahil Bagi Allah Sifat mustahil bagi Allah yaitu sifat-sifat yang tidak layak dimiliki oleh Allah dan merupakan kebalikan dari sifat wajib Allah. Jumlah dari sifat mustahil ini sama dengan sifat wajib yaitu 20, antara lain : Tugas Makalah Iman Kepada Allah Swt 2

a. k. b. l. c. m. d. n. e. o. f. p. g. q. h. r. i. s. j. t. D. Sifat-Sifat Jaiz Bagi Allah Sifat jaiz bagi Allah adalah sifat yang boleh ada dan boleh pula tidak ada pada Allah. Adapun sifat jaiz allah ialah : Memperbuat segala sesuatu yang mungkin terjadi atau tidak memperbuatnya . E. Ciri-ciri Orang Beriman Kepada Sifat-sifat Wajib, Mustahil dan Jaiz dalam Kehidupan sehari-hari Adapun ciri-ciri orang yang beriman Kepada Sifat-sifat Wajib, Mustahil dan Jaiz dalam Kehidupan sehari-hari, antara lain yaitu : a. Sabar b. Tawakal c. Ikhlas d. Tawadlu atau tidak sombong e. Takut kepada Allah f. Menjauhi larangan dan menjalankan perintah Nya

Tugas Makalah Iman Kepada Allah Swt

BAB III PENUTUP

Kesimpulan Adapun kesimpulan dari makalah ini adalah: 1. Akhlak mengatur tata cara dan norma-norma tentang hubungan antara sesama manusia dan yang maha pencipta 2. Akhlak terhadap rasul bagaimana kita mengikuti cara-cara/sunah yang pernah dilakukan oleh nabi 3. Akhlak kepada kitab bagaimana kita bisa menjaga sunah dan adab-adab dalam menjaga Al-Quran Saran Adapun saran-saran dari kami 1. Diharapkan pada teman-teman agar memberi motivasi dalam penyusunan makalah ini. 2. Saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan agar dalam penyusunan makalah berikutnya dapat lebih baik.

Tugas Makalah Iman Kepada Allah

DAFTAR PUSTAKA
Drs. H. Ambo Asse, M.Ag. 2003. Al-Akhlak al-Karimah Dar al-Hikmah wa al-Ulum. Makassar: Berkah Utami.

Tugas Makalah Iman Kepada Allah Swt

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat karunia-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah pendidikan agama islam ini, yang mengenai Beriman Kepada Kitab - kitab Allah.

Penyusunan makalah ini, telah sesuai dengan pedoman yang terdapat pada sumber sumber yang pasti dan berbasis kompetensi. Dalam makalah ini terdapat penyesuaian materi pada beberapa penjelasan tentang beriman kepada kitab kitab Allah.

Harapan saya, semoga makalah ini dapat membantu bagi para pembaca untuk mengetahui lebih jauh tentang beriman kepada kitab kitab Allah. Dan saya berharap makalah ini dapat membantu pembaca dalam penguasaan pendidikan agama islam.

Saya menyadari, bahwa susunan dan materi yang terkandung dalam makalah ini, belumlah sempurna. Untuk itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun dan terutama dari rekan rekan dosen pengajar, sangat saya harapkan untuk penyempurnaan makalah ini. Saya tetap terbuka untuk terus memperbaiki dan menyesuaikan dengan perkembangan mutakhir.

RangkasBitung, Agustus 2012

Penyusun

DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan............ I Kata Pengantar........................................................................................... II Daftar Isi ... III

1) BAB I............................................................................................................. 1 a) Pendahuluan i) Latar Belakang ii) Rumusan Masalah

2) BAB II........................................................................................................... 2 a) Pembahasan 3) BAB III.......................................................................................................... 3 a) Penutup i) Kesimpulan ii) Saran 4) DAFTAR PUSTAKA.................................................................................. 4

MAKALAH IMAN KEPADA ALLAH SWT

KELOMPOK 1 KETUA : - M Alfatiyadinar ANGGOTA : - Utari Rahadi Pratiwi - Fitrya Alfu Layla - Sofyan Arif

Anda mungkin juga menyukai