Anda di halaman 1dari 18

Book

Author: Amalia E. Maulana, Ph.D.


Brand Consultant and Ethnographer Director, ETNOMARK Consul=ng ethnography marke=ng solu=ons, www.etnomark.com PhD in Marke=ng, School of Marke=ng, UNSW, Sydney, Australia Faculty member Binus Business School, IPMI Business School dan LSPR (London School of Public Rela=ons) graduate program. 12 years working experience in mul=na=onal FMCG companies, such as: PT Unilever Indonesia and PT Frisian Flag Indonesia. 13 years teaching/consul=ng experience Columnist in various magazines and newspapers such as SWA, MIX, Bisnis Indonesia, Warta Ekonomi, The Jakarta Post, Koran Seputar Indonesia. Book Author, Consumer Insights via Ethnography (2009) dan BRANDMATE Mengubah Just Friends Menjadi Soulmates (2012) Visit: www.amaliamaulana.com

Successful Brands
RELEVANCE

CONSISTENCY

DISTINCTIVENESS

UNIK
Analogi Konsep BRANDING dengan Konsep PERTEMANAN

Mencapai SOULMATE -Butuh Waktu dan Usaha. - onversi Konsumen Soulmate : Perlu K direncanakan dan dilaksanakan.

IDE BUKU Menjembatani mispersepsi - Pengambil keputusan belum paham prinsip branding. Branding DIPERSEPSIKAN sama dengan MARCOM logo, slogan, iklan, event, spanduk, pameran, dll

Branding lebih luas dari MarCom. PENCAPAIAN CITA-CITA perusahaan melalui berbagai kegiatan, bukan MarCom saja. Sentral bahkan dimulai dengan RISET mendalam, pemahaman dan pengumpulan INSIGHTS yang tajam tentang konsumennya.

PEMBOROSAN INVESTASI MARCOM Banyak perusahaan yang hanya mengandalkan ASUMSI Tanpa RISET yang holis=k (salah satunya dengan studi etnogra) BERJALAN TANPA ARAH

GAMBLING
Pengambil keputusannya =dak memahami loso dasar branding. STRATEGI BRANDING =dak tepat. Pemborosan yang tak terlihat di mata : MarCom Cdak esien dan Cdak efekCf.

Concern lain perusahaan hanya fokus pada EXTERNAL Branding, Jarang memikirkan INTERNAL BRANDING. Konik Internal antar Divisi: Tidak bisa menciptakan ENJOYABLE, MEMORABLE CUSTOMER EXPERIENCE

1. IDENTITY Who are you?

1. Who are you? (brand identity) 2. What are you? (brand meaning) 3. What about you? What do I think or feel about you? (brand responses) 4. What about you and me? What kind of association and how much of a connection would I like to have with you? (brand relationships)

Brand adalah Janji The whole cluster of bene1its the company promises to deliver Func=onal vs Emo=onal Benet: Over promise, Under Deliver atau Under Promise, Over Deliver?

Customer Pain Point


Customer experience: Di saat ia mulai sadar terhadap brand, dan merupakan interaksi dengan brand yang berkesinambungan yang terus menerus hingga transaksi dan pengalaman setelah membeli juga.

Customer Value Management It is about Customer, Not You!


Betulkah produk ini menawarkan value yang berguna dan dicari? KACAMATA KONSUMEN. SOLUSI? Kata Siapa? Identifikasi NEEDS sebelum ditawarkan Produk baru

Brand Audit Where are We Now?


Evaluasi!!! Brand Plan adalah penjabaran kerangka peta perjalanan untuk mencapai visi misi brand, mencapai cita-cita jangka panjang brand.

I-Brand: The CEO of Me Inc. Life is short. Build a strong I-Brand.


The CEO of Me Inc (Me Incorporated). Perusahaan yang menjual Saya atau Diriku. Orientasinya adalah pengembangan diri, tanpa sebuah tekanan untuk menjadi tokoh sentral atau terkenal. Achievement adalah pada saat Diriku telah mencapai sebuah posisi yang digapai dan dikejarnya.

Life is short Build a Strong BRAND

Anda mungkin juga menyukai